BMKG Keluarkan Peringatan Dini Waspadai Cuaca Ekstrem

Selasa, 06 Juni 2017 - Noer Ardiansjah

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) kembali mengeluarkan peringatan dini soal cuaca ekstrem untuk mendapat perhatian semua pihak.

Kepala Stasiun Meteorologi Bandara Mutiara Palu, Kasiron mengatakan bahwa sebagian besar daerah di Sulteng hari Senin ini dan beberapa hari ke depan berpotensi diguyur hujan sedang sampai lebat.

"Juga disertai tiupan angin kencang, petir dan kilat sehingga perlu diwaspadai masyarakat," kata Kasiron di Palu, Senin (5/6).

Wilayah-wilayah yang masih akan dilanda cuaca buruk dengan intensitas curah hujan tinggi antara lain Kabupaten Morowali, Morowali Utara, Tojo Unauna, Poso, Parigi Muotong, Banggai, Tolitoli, Buol, Sigi, Donggala, dan Kota Palu.

Umumnya, kata dia, hujan, angin kencang, petir dan kilat terjadi pada malam hari.

Cuaca ekstrem bisa menimbulkan bencana alam banjir dan tanah longsor sehingga perlu kesiagaan masyarakat.

Apalagi Sulteng banyak terdapat sungai dan kondisi tanah labil sehingga saat intensitas curah hujan meningkat dapat menimbulkan bencana alam seperti yang terjadi di beberapa wilayah di Provinsi Sulteng dalam beberapa hari terakhir ini dilanda banjir dan tanah longsor.

Kasiron juga mengatakan, peringatan dini soal cuaca disampaikan ke semua instansi terkait seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) di seluruh kabupaten dan kota, pihak maskapai penerbangan sampai petani.

"Petani juga perlu mendapatkan informasi cuaca agar mereka bisa mengatur musim tanam," ujarnya.

Kepala BPBD Sulteng, Bartholomeus Tandigala mengatakan bahwa beberapa daerah di provinsi ini selama dua pekan terakhir dilanda bencana alam banjir dan tanah longsor.

Bencana alam yang melanda sejumlah daerah di Sulteng, termasuk banjir di Kota Palu pada Minggu (4/6), disebabkan cuaca ekstrem.

Karena itu, baik jajaran BPBD di kabupaten dan kota serta masyarakat diminta untuk waspada dan tetap siaga mengantisipasi adanya bencana alam di musim hujan seperti sekarang ini.

Sumber: ANTARA

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan