Biden Kerahkan Intelijen Usut Ledakan Tesla Cybertruck
Kamis, 02 Januari 2025 -
MerahPutih.com - Rabu (1/1) malam, sebuah Tesla Cybertruck meledak di dekat Trump International Hotel di Las Vegas. Satu orang tewas dan tujuh lainnya terluka dalam ledakan tersebut. Departemen Kepolisian Las Vegas menegaskan, penyelidikan sedang berlangsung.
Selain itu, serangan di New Orleans terjadi pada Rabu dini hari, ketika pengemudi menabrakkan truk ke kerumunan orang yang sedang merayakan Tahun Baru di Bourbon Street, New Orleans, dan kemudian melepaskan tembakan.
Polisi berhasil melumpuhkan pelaku. FBI kemudian melaporkan kepada RIA Novosti, 15 orang tewas dalam serangan itu dan 35 lainnya terluka, termasuk dua petugas polisi.
"FBI sedang menyelidiki serangan tersebut sebagai aksi terorisme," ujar Presiden Amerika Serikat Joe Biden
Baca juga:
Mahkamah Pidana Internasional Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu, Joe Biden Sebut Keterlaluan
Biden telah menginstruksikan timnya untuk menyediakan semua sumber daya yang diperlukan bagi penegakan hukum di tingkat federal, negara bagian, dan lokal.
"Kami sedang menelusuri ledakan sebuah Cybertruck di luar Trump Hotel di Las Vegas. Penegak hukum dan komunitas intelijen juga menyelidiki hal ini, termasuk apakah ada kemungkinan hubungan dengan serangan di New Orleans,” ujar Biden.
Badan intelijen Amerika Serikat sedang menyelidiki kemungkinan keterkaitan antara serangan teroris di New Orleans dengan ledakan sebuah Cybertruck di dekat Trump Hotel di Las Vegas, kata Presiden AS Joe Biden pada Kamis (2/1).