Beri Coaching Clinic, Kurniawan Rela Kepanasan
Senin, 05 Oktober 2015 -
MerahPutih Sepakbola - Mantan pemain sepak bola nasional Kurniawan Dwi Yulianto rela kepanasan saat memberikan coaching clinic (cc). Hal itu ia lakukan demi kebangkitan sepak bola Indonesia.
"Senang aja, ini merupakan tanggungjawab saya sebagai mantan pemain nasional yang pernah berjaya," katanya saat ditemui merahputih.com di Sabnani Soccer Park, Serpong, Tangerang Selatan, Minggu (4/10).
Meski harus berpanas-panasan di lapangan, ia rela asal anak-anak bersemangat menampilkan bakat sepak bola yang dimiliki.
Pelatih yang sempat mengikuti training kepelatihan lisensi B AFC itu mengatakan banyak bakat usia dini khususnya sepak bola yang tidak terlihat lantaran tidak terekspose keluar.
"Dengan adanya coaching clinic ini saya berharap menemukan hal itu."
Ke depan, akan berjuang bersama stakeholder dan Yayasan Olahraga Anak Nusantara (YOAN) yang baru saja dibentuknya bersama artis dan presenter sepak bola Ibnu Jamil dan rekan mantan pemain sepak bola nasional Supriyono, menelusuri nusantara mencari bakat-bakat emas sepak bola.
"Semoga cita-cita kedepan mencari bibit berbakat di seantero nusantara dapat terwujud," harapnya.
Diakuinya meski tidak mendapatkan bayaran atas usahanya itu, Kurniawan menyebut akan tetap konsisten mencari bibit unggul sepak bola nasional.
"Ini coaching clinic yang kedua kalinya, yang pertama di JHL," tuntasnya. (fdi)
Baca Juga:
- YOAN Akan Orbitkan Atlet Muda Berprestasi
- Ibnu Jamil: Kita Seperti Orang Mandul Tidak Bisa Menghasilkan Bibit Unggul
- Ibnu Jamil Bersama Mantan Atlet Dirikan YOAN
- Ibnu Jamil: YOAN Fokus Pembinaan Usia Dini
- Ibnu Jamil Terjun Langsung dalam Coaching Clinic Sepak Bola