Annisya Bahas Soal Move On Lewat Lagu Vulnerable
Minggu, 19 Juni 2022 -
KURANG dari setahun setelah terakhir kali membawa karya segar ke industri musik Indonesia lewat single Lights Out, penyanyi Annisya kini kembali dengan karya terbaru Vulnerable.
Melanjutkan rilisan sebelumnya, di Vulnerable penyanyi bernama asli Annisya Andrianti itu menampilkan suara R&B yang khas, dibalut dengan elemen trap sambil menampilkan vokal merdu dan keterampilan rapnya yang mengalir sempurna.
Di balik melodi dan rima single Vulnerable yang asyik, terletak narasi tentang masalah kepercayaan terhadap orang terdekat dan tersayang yang bermula dari pengkhianatan setelah mengetahui kerentanan kekasihnya.
Baca juga:
Gandeng Selena Gomez, Coldplay akan Rilis Single 'Let Somebody Go'

Vulnerable dianggap sang penyanyi sebagai pengingat bagi mereka yang mengalami kesulitan menghadapi masalah kepercayaan. Lebih baik terus menatap masa depan dan melanjutkan hidup, dengan meninggalkan lingkungan penuh toxic dan membebaskan diri dari suasana negatif. Bahkan jika itu berarti harus keluar dari zona nyaman dan berjuang sendiri.
Bagi penyanyi kelahiran Jakarta itu, langkah tersebut dianggap lebih konstruktif dan positif bagi perkembangan kesehatan mental dan jiwa seseorang, ketimbang hanya terjebak pada masa lalu yang merugikan.
Sebagai penggemar berat Michael Jackson, Annisya yang juga menyukai musisi seperti SZA, HER, Jhené Aiko, dan Brandy berkolaborasi dengan Isaac Beats untuk single barunya.
Produser asal AS tersebut yang pertama kali menghubungi Annisya melalui pesan langsung Instagram, mengungkapkan kecintaannya terhadap suara dan lagu sang penyanyi sekaligus mengajukan kemungkinan untuk berkolaborasi.
Baca juga:
Belajar Saling Menghargai di Single ‘Feelings’ dari Majesty

Ketukan dan nada yang menjadi dasar lagu Vulnerable dikirim oleh Isaac pada akhir 2021. Namun, lagu tersebut tertahan selama sekitar tiga bulan karena Annisya masih belum menemukan tema yang tepat untuk lirik lagunya.
Kemudian pada Maret 2022, ide seputar masalah kepercayaan mulai ramai menjadi topik perbincangan, membuat Annisya termotivasi melanjutkan proses produksi hingga lagu akhirnya selesai dalam waktu singkat.
Selain Isaac, Annisya juga meminta bantuan Riana Pohan dan kolaborator single sebelumnya Fathan Maulana, untuk memberi arahan bagi masuknya elemen gitar listrik dan bass yang dimainkan oleh Laurent Pohan, demi memberi sentuhan manusia pada lagu tersebut. (waf)
Baca juga:
Makna Literal dan Metaforis dari Wizzy di Single ‘Poor Little Kitty’