Akibat Konsumsi Air Putih Berlebih

Kamis, 01 November 2018 - Zaimul Haq Elfan Habib

SUDAH menjadi hal lumrah jika mengkonsumsi air putih dalam jumlah cukup dapat membantu tubuh menyeimbangkan suhu tubuh keseluruhan. Juga terhindar dari konstipasi, membantu melarutkan atau membuang zat-zat tidak berguna bagi tubuh.

Segala manfaat di atas bisa saja tak akan terjadi bila seseorang mengkonsumsi air putih secara berlebih. Bahkan, bisa melahirkan banyak penyakit di dalam tubuh manusia.

Dilansir dari Go Dok, akibat terlalu banyak minum air putih dalam kurun waktu sangat singkat dapat menyebabkan kadar garam atau sodium dalam darah turun drastis secara tiba-tiba.

Ilustrasi Minum Air Putih. (Foto/Pixalbay: Pezibear)
Penuhi kebutuhan cairan tidak berlebihan. (Foto: Pixalbay/Pezibear)

Karena pada situasi normal, ginjal manusia hanya dapat mengeluarkan paling banyak setengah liter air dalam kurun waktu satu jam. Terlalu banyak minum air putih juga dapat menimbulkan ketidakseimbangan.

Ciri-ciri seseorang kebanyakan minum air putih bisa dilihat dari beberapa gejala berikut, mulai dari muncul rasa mual yang diikuti dengan muntah, kepala terasa pusing, hingga perubahan terhadap mental seperti merasa bingung dan atau disorientasi.

Cara Mengatasi

Dilansir dari healtline.com, penanganan untuk gejala-gejala diatas biasanya dilakukan dengan mengurangi asupan cairan pada penderita, pemberian obat yang bersifat diuretic untuk mendorong lebih banyaknya urin yang dikeluarkan, penanganan langsung penyebab kelebihan air, penghentian penggunaan obat yang bisa mendorong terjadinya situasi tersebut dan pada kasus tertentu memberikan asupan sodium untuk mengganti sodium dalam tubuh yang terlanjur hilang berlebihan.

Ternyata minum air putih berlebihan punya dampak buruk (Pixabay/rawpixel)
Buruk bila meminum air terlalu banyak. (Foto: Pixabay/rawpixel.com)

Jika tidak segera ditangani situasi kelebihan air pada tubuh atau over hydration dapat menyebabkan gejala-gejala lebih buruk seperti lemah otot, kejang hingga keram pada otot, kejang tubuh, tidak sadarkan diri hingga terjadinya koma.

Meskipun kondisi kekurangan air atau dehidrasi lebih sering terjadi pada masyarakat umum dibandingkan kondisi kelebihan air, namun ada baiknya Anda terbiasa menghindari situasi tersebut.

Salah satu hal paling sederhana yang dapat dilakukan adalah dengan minum dalam takaran yang cukup misalnya 1 hingga 4 gelas per jam. Hal tersebut juga berlaku jika sedang dalam kondisi berolahraga yang intens, akan lebih baik untuk minum setiap beberapa waktu sekali dibandingkan hanya minum dalam satu waktu sekaligus.

Jika kamu dalam kondisi sehat, tidak memiliki riwayat penyakit diabetes, ginjal atau lainnya, minuman selain air putih seperti minuman isotonik selama aktivitas berolahraga juga bisa menjadi pilihan. Isotonik karena mengandung gula dan elektrolit seperti sodium dan potassium yang biasanya hilang dalam keringat.

Perhatikan banyaknya minum air putih (Pixabay/LUM3N)
Perhatikan banyaknya minum air putih (Foto: Pixabay/LUM3N)

Bagi para atlit professional misalnya dibidang lari, sangat disarankan untuk menimbang tubuh sebelum dan setelah melakukan olahraga atau lomba lari, sehingga dapat dilakukan perhitungan secara pasti berapa banyak jumlah air yang telah hilang dan harus dikembalikan kedalam tubuh.

Pada akhirnya selama kita selalu memastikan bahwa tubuh menerima hal-hal yang diperlukan secara cukup dan tidak berlebihan maka kondisi kelebihan atau bahkan kekurangan air akan dapat dengan mudah dihindari oleh siapa saja.

Nah, ternyata terlalu banyak minum air putih tidak baik bagi kesehatan tubuh. Untuk itu, jangan terlalu berlebihan dalam mengonsumsi air putih ya! (*)

Baca Juga: Minum Air Putih Saja Selama 30 Hari Jika Ingin Kreatif

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan