Akhir Cerita Wartawati Nurbaety Rofiq

Minggu, 19 Juli 2015 - Fredy Wansyah

MerahPutih Kriminal - Nama wartawati Nurbaety Rofiq kini melambung. Bukan karena prestasi tapi karena kematiannya yang misterius.

Ia ditemukan hanya dengan bercelana dalam dan berkaos saja. Tergeletak di ruang tamu dengan tangan diikat tali rafia. Tak ada yang tahu mengapa wartawati yang terakhir bekerja di media online itu dibunuh secara sadis di dalam rumahnya sendiri.

"Waktu saya masuk cuma kelihatan celana dalam warna hitam. Dan telungkup seperti ini," kata tetangga dekat Nurbaety, Joko sambil memperlihatkan posisi telungkup Nurbaety kepada Merahputih.com, di perumahan Gaperi, Bojong Gede, Depok, Jawa Barat, Minggu (19/7).

Joko menuturkan, tidak ada yang aneh sebelum kematian Bety. Rumah nomor 6 itu juga sering terlihat tidak ada aktivitas.

"Dia kalau berangkat jam 9 atau 10 pagi, pulangnya jam 10 atau 11 malam," sambung Joko.

Facebook: Nur Baety Rofiq

Ditambahkan dia, sosok Bety hampir jarang berkomunikasi dengan warga sekitar. Dia mendiami rumah tersebut sejak dibeli ayahnya tahun 1997 lalu.

"Kemarin tinggal sama ibunya, tapi 3 bulan yang lalu ibunya ikut kakaknya di Tebet," tandasnya. (mad)

Baca Juga:

Polres Depok Masih Selidiki Kematian Wartawati Nurbaety

ISIS Eksekusi Mati Seorang Wartawan di Irak

Keseruan Wartawan Selfie Bareng Ahok-Vera dan Djarot-Heppy

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan