5 Manfaat Rutin Mengonsumsi Ikan untuk Kesehatan
Senin, 19 Juni 2017 -
Ikan merupakan salah satu sumber protein hewani yang sangat baik untuk tubuh manusia. Lemak tidak jenuh yang terdapat pada ikan sangat mudah dicerna oleh manusia. Tak hanya itu, ikan juga memiliki banyak kandungan nutrisi, seperti asam lemak omega 3, kalsium, fosfor, vitamin, dan mineral.
Tubuh manusia tidak dapat menghasilkan asam lemak omega 3 secara alami. Maka dari itu, Anda membutuhkan asupan makanan yang mengandung omega 3 dan salah satu sumbernya berasal dari ikan yang Anda konsumsi. Selain itu, rutin mengonsumsi ikan juga ternyata memiliki banyak manfaat yang baik untuk kesehatan seperti berikut ini.
1. Terhindar dari penyakit kolesterol
Para ahli menyarankan setidaknya satu kali dalam seminggu Anda mengonsumsi ikan. Mengonsumsi ikan dapat menurunkan tingkat kolesterol dan lemak dalam darah. Peredaran darah pun akan lancar, sehingga terhindar dari berbagai penyakit, seperti kolesterol dan tekanan darah tinggi.
2. Meningkatkan fungsi otak
Kandungan omega 3 pada ikan dapat meningkatkan perkembangan dan fungsi otak tak hanya anak, tetapi juga orang dewasa. Rutin mengonsumsi ikan juga dapat meningkatkan daya ingat seseorang.
3. Mengurangi risiko penyakit kanker
Sebuah penelitian yang dilakukan di Swedia menyatakan, rutin mengonsumsi ikan dapat mengurangi risiko seseorang terkena penyakit kanker prostat dan lainnya. Hal itu terjadi karena ikan memiliki kandungan zat riboflavin atau yang biasa disebut dengan vitamin B2. Zat ini bermanfaat untuk mencegah serta mengurangi risiko terkena penyakit kanker.
4. Menyehatkan mata dan kulit
Kandungan fosfor, vitamin D, dan vitamin B2 yang cukup tinggi pada ikan sangat penting untuk membantu kesehatan mata, tulang, dan kulit Anda. Selain itu, omega 3 pada ikan juga mampu mencegah inflamasi yang dapat menimbulkan tanda-tanda penuaan dini.
5. Mencegah demensia
Demensia atau kemerosotan kemampuan otak dapat dicegah dengan rutin mengonsumsi ikan. Asam lemak omega 3 yang terdapat pada ikan sangat penting untuk kesehatan otak, sehingga mengurangi risiko terkena penyakit demensia ini.