5 Kuliner Nasi Khas Indonesia

Minggu, 27 Maret 2016 - Ana Amalia

MerahPutih Kuliner - Nasi merupakan olahan makanan dari beras yang merupakan salah satu makanan pokok di berbagai belahan dunia, termasuk di Indonesia. Jenis makanan yang satu ini memang sangat beragam, khususnya di indonesia yang kaya akan berbagai macam kulinernya yang sangat lezat dan menggugah selera anda. Berikut ini merupakan 4 macam jenis-jenis nasi unik yang ada di indonesia :

Nasi Jangkrik

Jika baru pertama kali mendengar nama Nasi Jangkrik, mungkin yang ada dalam benak anda yaitu merupakan kuliner extreme yang merupakan dari campuran nasi dan serangga jangkrik. Namun nasi jangkrik bukan seperti yang anda pikirkan, Nasi jangkrik merupakan nama masakan khas pada ritual buka luwur Sunan Kudus. Nasi jangkrik sendiri yaitu sebuah nasi beserta lauk daging kerbau yang di bungkus daun jati. Nasi yang hanya ada pada acara-acara tertentu itu juga di percaya akan membawa berkah bagi yang memakannya. Maka tak heran jika orang rela menunggu antrian panjang untuk mendapatkan nasi tersebut disaat pembagian nasi yang hanya diadakan di acara ritual tersebut

Nasi Kucing

Mungkin nama Nasi Kucing sudah cukup familiar di telinga masyarakat, khususnya di yang berada di pulau jawa. Nasi kucing atau yang biasa disebut sego kucing dalam bahasa jawa, bukan merupakan suatu menu tertentu, melainkan cara penyajian nasi bungkus, yang banyak ditemukan pada warung angkringan. Dinamakan Nasi Kucing sendiri karena disajikan dalam porsi yang sangat sedikit, seperti menu makan untuk kucing. Nasi kucing sendiri. Nasi kucing sendiri berbentuk seperti nasi rames, dengan macam-macam menu yang dikombinasikan, seperti sambal belut, tempe kering, teri goreng, sambal goreng, babat, bandeng, usus, cakar ayam dan sate telur puyuh.

Nasi Jenggo

Nasi Jenggo atau Nasi Jinggo merupakan salah satu masakan siap saji khas khas pulau dewata yang dikemas dengan daun pisang dengan porsi yang cukup kecil. Harganya pun sangat bersahabat, hanya berkisar antara Rp 2000 sampai dengan Rp 4000 rupiah saja. Nasi jinggo sendiri merupakan hidangan sangat populer di bali, khususnya di kota denpasar dan badung. Yang khas dari nasi jinggu yaitu nasi beserta lauk pauknya dibungkus dengan daun pisang, dan jika dilihat pembungkusnya ukurannya cukup besar di bandingkan dengan isinya. Selain karena ukuran yang kecil, ciri khas nasi jinggo juga terletak pada sambal yang super pedas.\

data-instgrm-captioned="" data-instgrm-version="6"> > > 
>Lunch today: Nasi Jinggo Bakar! Rice with fried anchovy, shredded chicken, half boiled egg, wrapped in banana leaf, and grilled on charcoal fire.. Only a dollar ???? #E3eatsndrinksALL #onlyinindonesia

>A photo posted by edria handuran - pandjaitan (@supercalligraphylistic) on datetime="2016-01-05T12:12:03+00:00">Jan 5, 2016 at 4:12am PST

Nasi Jagung

Nasi jagung merupakan makanan khas indonesia yang terbuat dari jagung sebagai bahan dasarnya. Jagung yang digunakan untuk membuat nasi yaitu dipilih jagung yang sudah tua atau dikenal dengan istilah jagung pipit. Nasi jagung sendiri merupakan salah satu makanan alternatif pengganti nasi putih. Berbicara soal rasa, nasi ini memiliki rasa yang cukup nikmat dan mengenyangkan, dan yang menarik yaitu nasi jagung ini memiliki nilai gizi yang lebih tinggi dibandingkan dengan nasi beras.

data-instgrm-captioned="" data-instgrm-version="6"> > >  >Nasi Jagung - Jalan Dr. Soetomo Ini nasi jagung enak banget. Buka tiap habis magrib. Yang di foto itu nasi jagung porsi biasa harganya 3000, kalau jumbo harganya 5000. Ada sate usus juga lho, pertusuk 1000. Ada ceker pedas dan sate ati rempelo juga. Petunjuk jalannya: dari Jalan Trunojoyo, ada pertigaan sebelum Pasar Tanjung, belok kiri. Jalan lurus kurang lebih 200 meter sampe nemu ada terop orang jualan. Tag teman kamu yang ingin kamu ajak makan ini. #nasijagung #Jember #kuliner #kulinerjember #kulinerindonesia #indonesianfood #instafood #foodgram #foodporn #kulinerkhasindo

>A photo posted by Referensi kuliner di Jember (@kuliner_jember) on datetime="2015-10-19T11:40:52+00:00">Oct 19, 2015 at 4:40am PDT

Nasi Jamblang

Penamaan Nasi Jamblang sendiri bermula dari kebiasaan pedagang nasi asal Desa Jamblang (Kabupaten Cirebon) yang membungkus nasi dagangan mereka dengan daun jati. Mereka mulai berjualan ke Kota Cirebon pada tahun 1973.

Dan kini anda bisa menemukan penjual Nasi Jamblang di setiap sudut Kota Cirebon, salah satu tempat yang paling nyaman untuk menikmati sajian Nasi Jamblang Khas Cirebon adalah Nasi Jamblang Ibu Nur, karena tempat ini memiliki konsep restoran dengan nuansa warung.

Karena nasi jamblang terkenal murah, harga yang ditawarkan di sini juga ternyata sama aja dengan nasi jamblang yang dijual di pinggir jalan, lauk pauk mulai dari Rp 10.000 sampai Rp25.000 saja

data-instgrm-captioned="" data-instgrm-version="6"> > >  >Ini dia nasi Jamblang Khas kota udang! Kota Cirebon. Nasi yg dibungkus pake daun jati dan bisa dikasih berbagai macam lauk yang enak2. Hm happy lunch ????????

>A photo posted by Moh. Fadli Maulana (@fadlyym) on datetime="2016-01-02T06:07:36+00:00">Jan 1, 2016 at 10:07pm PST

BACA JUGA:

  1. Warung Gonjleng, Tempat Makan Enak Menu Rabeg
  2. Rabeg, Hidangan Legendaris Kesultanan Banten
  3. Resep Unik Rabeg, Kuliner Khas Banten
  4. Banten Targetkan 15 Juta Kunjungan Wisatawan
  5. Sejarawan Banten: Benteng Speelwijk Bukan Dibangun Belanda

 

Bagikan

Baca Original Artikel

Berita Terkait

Pilihan Editor

Bagikan