4 Manfaat Literasi Digital untuk Anak, Salah Satunya Terhindar dari Cyber Bullying

Selasa, 25 Februari 2025 - Ananda Dimas Prasetya

Merahputih.com - Dalam kehidupan sehari-hari kita kerap terpapar dengan aktivitas online. Diperlukan literasi digital ketika berseluncur di dunia digital. Lantas apa maksud literasi digital dan manfaatnya?

Literasi menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) diartikan dalam berbentuk macam. Pertama literasi diartikan sebagai kemampuan menulis dan membaca. Kedua, literasi dinyatakan sebagai pengetahuan atau keterampilan dalam bidang atau aktivitas tertentu.

Adapun dalam konteks digital, Literasi Digital menurut European Commission adalah kemampuan individu untuk menggunakan teknologi digital, komunikasi, dan jaringan untuk mencari, mengevaluasi, menggunakan, dan menciptakan informasi. Termasuk soal pemahaman tentang etika digital, privasi, dan keamanan dalam penggunaan teknologi.

Aktivitas sehari-hari yang tidak pernah lepas dari interaksi daring membuat orang perlu membekali diri dengan luterasi digital yang cukup. Termasuk pada anak-anak.

Sudah menjadi tugas orang dewasa mengawasi dan memberi pengetahuan apa itu literasi digital kepada anak. Memang tampak sepele tapi memberikan literasi digital kepada anak akan sangat bermanfaat.

Baca juga:

Parents, Dahulukan Literasi Digital sebelum Izinkan Anak Akses Internet

4 Manfaat Literasi Digital untuk Anak

Dalam dunia digital semua orang tampil secara anonymous (tidak terlihat) dalam artian secara fisik. Sehingga peluang melakukan hal apa saja mungkin sekali untuk dilakukan. Masalahnya anomali ini rentan dimanfaatkan untuk merugikan orang lain, termasuk anak-anak.

Dengan memberikan pengetahuan soal risiko dan dampak perilaku tidak bertanggungjawab menimbulkan kerugian bagi diri sendiri dan orang diharap dapat mencegah anak melakukan hal semena-mena yang bisa merugikan orang lain.

Dan sebaliknya, mengajari perilaku bertanggung jawab diharap dapat melindungi anak-anak pula.

Selain itu dengan literasi digital, diharap membantu anak untuk membuat keputusan yang lebih baik tentang apa yang mereka posting di media sosial.

Baca juga:

Orangtua Perlu Lihat Anak sebagai Subjek saat Beri Literasi Digital

Keterampilan teknologi adalah keterampilan hidup. Apalagi denga kemajuan zaman yang bergantung pada teknologi.

Anak yang dibekali dengan keterampilan teknologi pasti menumbuhkan lebih banyak keterampilan berguna yang sangat dihargai di dunia nyata, seperti pemecahan masalah, berpikir kreatif, kolaborasi, dan komunikasi.

Digitalisasi merupakan transisi teknologi yang rumit. Namun, setelah anak mulai memahaminya sepenuhnya, mempelajari hal-hal lain akan menjadi jauh lebih mudah.

Membiarkan anak-anak mempelajari teknologi digital dan menggunakannya lebih sering akan membantu mereka beradaptasi dengan mudah terhadap tren yang berubah dan memperoleh pengetahuan serta kemampuan baru dalam waktu yang lebih singkat.

Baca juga:

Penggunaan Teknologi Harus Diimbangi Literasi Digital yang Mumpuni

Pembekalan literasi digital meningkatkan proteksi diri di ranah digital. Dengan literasi digital tentu meningkatkan pengetahuan mereka tentang ancaman keamanan yang paling umum, seperti perundungan siber, peretasan, dan penipuan.

Dan ketika mereka memahami hal-hal ini dengan baik, mereka akan lebih waspada dan pada akhirnya menghindarinya. (Tka)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan