Chuseok, Perayaan Panen ala Korea, Diwarnai Makanan Lezat dan Aktivitas Seru

Dwi AstariniDwi Astarini - Rabu, 08 Oktober 2025
Chuseok, Perayaan Panen ala Korea, Diwarnai Makanan Lezat dan Aktivitas Seru

Di hari Chuseok, orang Korea mengenakan hanbok untuk perayaan.(foto: Instagram @bogummy)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MERAHPUTIH.COM — KOREA Selatan tengah menikmati hari libur sepanjang Senin (6/10) hingga Rabu (8/10). Ini merupakan hari libur perayaan Chuseok. Di Korea, Chuseok merupakan salah satu dari empat hari besar utama.


Apa sih Chuseok?


Chuseok, seperti dilansir Allkpop, sering disebut sebagai ‘Thanksgiving-nya Korea’. Hari raya ini digelar pada bulan purnama paling terang dalam setahun, tepatnya hari ke-15 bulan kedelapan menurut kalender lunar. Biasanya nih, Chuseok jatuh pada akhir September hingga awal Oktober menurut kalender masehi.

Berbeda dari masyarakat Barat, orang Korea masih menggunakan kalender lunar untuk tanggal-tanggal penting sehingga banyak hari raya mereka berpusat pada pergantian fase bulan.

Pada dasarnya, Chuseok adalah festival panen musim gugur, saat hasil bumi seperti padi dan buah-buahan mencapai masa paling matang dan segar untuk dipanen. Untuk merayakan hasil panen yang melimpah, keluarga akan pulang ke kampung halaman mereka dan berkumpul di bon-ga (rumah utama keluarga, biasanya milik orangtua atau kakek-nenek), mengenakan pakaian tradisional, memasak makanan lezat, dan memberi penghormatan kepada leluhur.

Baca juga:

Mesci Pandemi, MBC Mengkonfirmasi ISAC 2020 Edisi Spesial Chuseok Tetap Diadakan




Tradisi dalam Perayaan



Selama merayakan Chuseok, orang Korea tak hanya bersenang-senang loh. Ada tiga tradisi yang wajib dilaksanakan saat Chuseok, yakni:

1. Bulcho

Bulcho adalah tradisi membersihkan rumput liar dan gulma yang tumbuh di sekitar makam leluhur selama musim panas. Tugas ini sangat penting karena dalam budaya Korea (dan Asia secara umum), penampilan luar keluarga mencerminkan kehormatan.

Jika makam terlihat tidak terawat setelah Chuseok, masyarakat akan menilai keluarga itu tidak berbakti kepada orangtua. Itu dianggap memalukan.

2. Sungmyo

Tak hanya bersih-bersih makam, orang Korea juga mengunjungi makam untuk memberikan penghormatan, biasanya dengan membungkuk, serta mempersembahkan arak, buah-buahan, daging, dan shikhye (minuman manis dari beras).

3. Charye

Upacara penghormatan leluhur juga dilakukan di rumah. Orang Korea akan menyusun meja persembahan secara teliti. Ada aturan ketat mengenai penempatan setiap hidangan dan tata cara yang harus diikuti, seperti menyalakan lilin sebelum menuangkan arak ke tiga cawan berbeda, lalu membungkuk dua kali setelahnya.

Setelah semua ritual selesai, keluarga beralih ke acara santai dan hiburan. Meski permainan tradisional kini jarang dimainkan, banyak keluarga tetap menghabiskan waktu dengan bercengkerama, minum bersama, atau bermain permainan kartu Go-Stop.

Baca juga:

‘KPop Demon Hunters’ Mewarnai Lorong Camilan di Korea Selatan, dari Mi Instan hingga Cake Bikin Perusahaan Cuan Besar



Di festival publik, permainan klasik ini masih sering ditampilkan untuk melestarikan warisan budaya. Acara dan aktivitas festival itu meliputi:

1. Kangkangsullae

Tarian tradisional khusus perempuan ini melibatkan puluhan kaum hawa berpegangan tangan dan menari membentuk lingkaran di bawah sinar bulan.

2. Sonori/Geobuknori

Dalam pertunjukan ini, dua orang mengenakan kostum dari hanji (kertas tradisional Korea dari pohon murbei) menyerupai sapi atau kura-kura, berkeliling dari rumah ke rumah sambil meminta makanan. Hasilnya kemudian dibagikan kepada keluarga miskin agar bisa ikut menikmati Chuseok.

Tradisi lainnya meliputi gulat tradisional (ssireum), tarik tambang, yutnori (permainan papan tradisional), dan panahan.



Makanan Lezat Dinikmati Bersama



Salah satu makanan ikonis Choseok yakni songpyeon. Songpyeon berbentuk kue beras berbentuk bulan sabit, dibuat dari beras baru hasil panen dan diisi kacang merah, biji wijen, kurma, kastanye, atau gula merah.

Saat membuat songpyeon, orang akan membuat permohonan sambil melipat adonan menjadi bentuk bulan sabit, agar harapan mereka tidak bocor keluar.


Para orangtua sering menasihati untuk membuat songpyeon yang indah bentuknya. Hal itu terkait dengan pepatah Korea ‘semakin cantik bentuk songpyeon-mu, semakin cantik pula putrimu kelak’.

Setelah semua upacara dan permainan selesai, keluarga akan menikmati pesta makanan hangat dan kebersamaan, menutup Chuseok dengan rasa syukur atas panen dan kehidupan yang berlimpah.(dwi)

Baca juga:

6 Inspirasi Prompt AI untuk Ubah Foto Jadi Gaya Kerajaan Korea Selatan

#Korea Selatan #Kuliner Korea #Wisata Korea Selatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Dwi Astarini

Love to read, enjoy writing, and so in to music.

Berita Terkait

Fashion
JF3 Fashion Festival Bawa Industri Mode Indonesia ke Kancah Global, akan Tampil di Busan Fashion Week 2025
JF3 Fashion Festival mewujudkan visi Recrafted: A New Vision demi mengangkat kreativitas dan keahlian tangan Indonesia ke tingkat global melalui kolaborasi dan inovasi berkelanjutan.
Dwi Astarini - Selasa, 11 November 2025
JF3 Fashion Festival Bawa Industri Mode Indonesia ke Kancah Global, akan Tampil di Busan Fashion Week 2025
Indonesia
Prabowo Akui Belajar soal Etos Kerja dari Orang Korea, Natal dan Idul Fitri Tetap Latihan
Menyebut Korea bangsa yang tangguh.
Dwi Astarini - Kamis, 06 November 2025
Prabowo Akui Belajar soal Etos Kerja dari Orang Korea, Natal dan Idul Fitri Tetap Latihan
Indonesia
Bukan Oppa K-Pop! Ternyata Inilah Idola Utama Presiden Prabowo Subianto dari Korea Selatan
Hal ini disampaikan saat meresmikan PT Lotte Chemical Indonesia, pabrik petrokimia terbesar se-Asia Tenggara di Cilegon
Angga Yudha Pratama - Kamis, 06 November 2025
Bukan Oppa K-Pop! Ternyata Inilah Idola Utama Presiden Prabowo Subianto dari Korea Selatan
Indonesia
Penyelundupan hingga Narkotika Bikin Prabowo ‘Ngeri’, Dianggap Jadi Bahaya Nyata bagi Masa Depan Perekonomian
Penyelundupan, penipuan, pencucian uang, perdagangan manusia, dan narkotika merupakan bahaya nyata bagi masa depan perekonomian kita.
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Penyelundupan hingga Narkotika Bikin Prabowo ‘Ngeri’, Dianggap Jadi Bahaya Nyata bagi Masa Depan Perekonomian
Dunia
KTT APEC Bakal Hasilkan Deklarasi Gyeongju Dan Kesepakatan Kecerdasan Artifisial
Pemimpin APEC akan membahas upaya menjadikan kawasan Asia-Pasifik lebih terbuka, dinamis, dan tangguh dalam diskusi itu.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 31 Oktober 2025
KTT APEC Bakal Hasilkan Deklarasi Gyeongju Dan Kesepakatan Kecerdasan Artifisial
Indonesia
Ketegangan Global di Depan Mata, Prabowo Peringatkan semua Pemimpin APEC tak Saling Curiga dan Bangkit dari Ketakutan
Prabowo mengatakan APEC sejak awal didirikan dengan semangat pertumbuhan ekonomi inklusif dan kerja sama multilateral.
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Ketegangan Global di Depan Mata, Prabowo Peringatkan semua Pemimpin APEC tak Saling Curiga dan Bangkit dari Ketakutan
Indonesia
Tersentuh Sikap Hangat Prabowo, Pekerja Migran di Korea: Beliau Seperti Sosok Ayah bagi Kami
Pekerja migran Indonesia di Korea Selatan mengaku tersentuh dengan perhatian Presiden Prabowo Subianto yang dinilai hangat dan penuh kepedulian saat kunjungan di sela KTT APEC 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 31 Oktober 2025
Tersentuh Sikap Hangat Prabowo, Pekerja Migran di Korea: Beliau Seperti Sosok Ayah bagi Kami
Indonesia
Presiden Prabowo Telah Tiba di Korea Selatan, Ini Agenda dan Isu KTT APEC 2025
KTT APEC tahun ini, yang dipimpin oleh Korea Selatan, mengangkat tema “Building a Sustainable Tomorrow: Connect, Innovate, Prosper”.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 31 Oktober 2025
Presiden Prabowo Telah Tiba di Korea Selatan, Ini Agenda dan Isu KTT APEC 2025
Dunia
Presiden Prabowo Berada di Korea Selatan Selama 3 Hari, Hadiri KTT APEC
Usai menghadiri KTT APEC, Prabowo direncanakan langsung kembali ke Indonesia.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 30 Oktober 2025
Presiden Prabowo Berada di Korea Selatan Selama 3 Hari, Hadiri KTT APEC
Dunia
Sambil Menyelam Minum Air, Juru Bicara Gedung Putih Karoline Leavitt Malah Belanja Skincare saat Dampingi Kunjungan Donald Trump di Korea Selatan
Juru bicara berusia 28 tahun itu bahkan memamerkan sedikit penemuan pribadinya di unggahan Instagram Story.
Dwi Astarini - Kamis, 30 Oktober 2025
Sambil Menyelam Minum Air, Juru Bicara Gedung Putih Karoline Leavitt Malah Belanja Skincare saat Dampingi Kunjungan Donald Trump di Korea Selatan
Bagikan