Wew! Tampilan TikTok Akan Berubah Seperti Instagram?

TIKTOK dikabarkan tengah menguji desain ulang profil pengguna, yang sangat mirip dengan Instagram. Jika kamu perhatikan sekilas, bahkan tampilan profilnya pun seperti media sosial milik Facebook.

Desain baru tersebut pertama kali dilihat oleh reporter New York Times, Taylor Lorenz. Setelah itu pihak Tiktok langsung mengonfirmasi desain ulang untuk tampilan.

"Kami selalu mencari cara untuk meningkatkan pengalaman pada pengguna TikTok. Saat ini kami tengah menguji desain profil, dan fungsionalitas untuk akhirnya memberi pengguna lebih banyak cara untuk mempersonalisasi mereka dan nyaman dengan profil mereka," ujar pihak Tiktok seperti yang dilansir dari laman .

Baca Juga:

Ditengah Peringatan Virus Corona, Huawei Tetap Jalankan Produksi

Tiktok tampak meniru tampilan dari Instagram. Namun, hal ini memang tak aneh di dunia media sosial. Karena sejumlah platform pun kerap meniru pesaingnya.

Sebelumnya Instagram bahkan dikabarkan meniru media sosial lain. Misalnya Instagram Stories yang dikenal mengambil seluruh konsep dari SnapChat.

Saat ini Tiktok sendiri sudah mencapai 1,5 miliar unduhan di bulan November dan merupakan aplikasi non-game ketiga yang paling banyak diunduh pada tahun 2019. Ia bahkan mengalahkan Facebook dan Instagram, yang masing-masing berada di tempat keempat dan kelima.

Baca Juga:

Facebook dan Instagram Berantas Hoaks Virus Corona

Aplikasi TikTok sendiri tumbuh dengan sangat cepat dan menyaingi Facebook. Namun Facebook tak tinggal diam, salah satu grupnya yakni Instagram, kini tengah menguji alat pengeditan video di Brasil bernama Reels.

Reels, nantinya akan meniru fitur-fitur terbaik TikTok, seperti penyesuaian kecepatan dan kemampuan meminjam audio dari video lain.

Apabila TikTok akhirnya meluncurkan desain profil seperti Instagram untuk semua penggunanya, bisa jadi itu ialah awal dari semua jejaring sosial memiliki fitur sama. Apalagi jika Instagram juga menyalin bagian terbaik dari TikTok. (ryn)

Baca Juga:

Bill Gates Sumbang Dana Jutaan Dollar untuk Perangi Virus Corona