Vaksinasi di Jabar Masih Jauh dari Target
Sentra Vaksinasi BPBD Jabar di Technopark Kota Cimahi. (Humas Jabar)
MerahPutih.com - Provinsi Jabar harus mengejar kekebalan komunal atau herd immunity pada akhir 2021 dengan memvaksin sekitar 37 juta warganya.
Wakil Ketua Divisi Percepatan Vaksinasi Satgas Penanganan COVID-19 Jabar, Atalia Praratya Ridwan Kamil mengatakan, saat ini sasaran vaksinasi belum mencapai 16 juta.
Baca Juga
Pengelola Tol Kanci - Pejagan Lakukan Vaksinasi di Rest Area
Meski begitu, ia menyatakan capaian penyuntikan vaksin COVID-19 di Sentra Vaksinasi Badan Penanggulanan Bencana Daerah Jawa Barat (Jabar) Technopark Kota Cimahi melebihi target yang ditetapkan.
Awalnya, sentra vaksinasi tersebut menargetkan 112.000 dosis vaksin yang disuntikan kepada 56.000 orang sebanyak dua kali selama 56 hari. Sedangkan capaiannya menyentuh 116.000 dosis untuk 58.000 orang.
"Tentunya kita cukup berbangga dengan capaian ini. Namun tentu tidak boleh berhenti. PR masih banyak. Karena total target sasaran 37 juta dan kita masih belum mencapai 16 juta. Artinya, PR masih banyak," kata Atalia di Cimahi, Minggu (5/9).
"Saya juga turut berbahagia karena target sasaran melebihi dari apa yang sudah ditetapkan sebelumnya sampai 111 persen. Itu luar biasa. Saya kira ini juga sesuai dengan harapan," kata Atalia.
Selain di Technopark Kota Cimahi, BPBD Jabar sendiri membentuk sentra vaksinasi di Kabupaten Bandung, Kabupaten Bekasi, Kabupaten Karawang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Bogor.
Atalia meminta kepada masyarakat untuk tidak terlena dan tidak euforia. Masyarakat, menurutnya, harus tetap menerapkan protokol kesehatan dengan ketat dalam segala aktivitas. Ia juga mengajak masyarakat untuk turut menyukseskan vaksinasi COVID-19.
"Diri sendiri adalah garda terdepan sesungguhnya, sehingga apa yang perlu kita upayakan adalah bagaimana individu memahami peran penting dirinya sendiri untuk melindungi diri dan orang lain. Kita tahu ada tiga hal yang bisa kita lakukan pertama adalah 5M, kedua adalah melakukan 3T, yang ketiga adalah terkait dengan vaksin," ucapnya. (Imanha/Jawa Barat)
Baca Juga
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
PDPI Beberkan Dosa-Dosa Gaya Hidup Pemicu ISPA dan Cara Menghindarinya Tanpa Ribet
Pemerintah Jemput Bola Vaksinasi Ribuan Hewan Peliharaan, Jakarta Targetkan Bebas Rabies
[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat
Klaim Vaksin HPV Sebabkan Kemandulan, Ini Penjelasan Ahli yang Bikin Plong
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone
[HOAKS atau FAKTA]: Ada Bantuan Sosial Bagi Peserta Uji Coba Vaksin TBC Bill Gates
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin mRNA, TBC, dan Malaria Disebarkan Lewat Udara, Efeknya Memicu Sesak Napas
Pawai Juara Persib Dimulai dari Balai Kota Bandung Berakhir di Gedung Sate, 2.400 Personel Keamanan Dikerahkan
KPK Dorong Kebermanfaatan Anggaran Pemprov Jabar bagi Masyarakat