Unek-Unek Jokowi Soal Rumitnya Birokrasi Keluar di Hadapan Erick Thohir Hingga Ahok

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Minggu, 21 November 2021
Unek-Unek Jokowi Soal Rumitnya Birokrasi Keluar di Hadapan Erick Thohir Hingga Ahok

Jokowi di hadapan para direksi dan komisaris Pertamina dan PLN di Istana Negara, Selasa (16/11) (Youtube Sekretariat Presiden)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Luapan perasan terpendam tentang kekecewaan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terhadap birokrasi di perusahaan-perusahaan pelat merah menyeruak. Unek-unek itu dilontarkan Jokowi di hadapan para direksi dan komisaris Pertamina dan PLN di Istana Negara, Selasa (16/11).

Acara tersebut sendiri dihadiri Menteri BUMN Erick Thohir, Komisaris Utara Pertamina Basuki Tjahaja Purnama, Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati, dan Komisaris Utama PLN Amien Sunaryadi.

Baca Juga:

Pasokan Sampai 400 Megawatt, PLN Siap Layani Investor di Papua

Awalnya Jokowi menyinggung terkait banyaknya investasi yang ingin masuk ke Pertamina maupun PLN. Namun, ia heran mengenai birokrasi perusahaan yang terlalu rumit.

Sebagai orang lapangan, Jokowi kadang-kadang ingin marah untuk sesuatu dia tahu tapi sulit untuk dilakukan. Begitu pula sesuatu yang gampang tapi sulit untuk dilakukan.

"Kok sulit? enggak jalan-jalan," ujar Jokowi dikutip dari laman YouTube Sekretariat Presiden, Minggu (21/11).

Baca Juga:

Kurangi Impor LPG, Pengusaha Batu Bara Diberi Insentif

Jokowi berharap Profesionalisme dari para direksi dan komisaris PLN dan Pertamina bisa memperbaiki sektor-sektor yang harusnya diperbaiki. Jokowi pun meminta agar kedua perusahaan itu tidak bersembunyi di balik penugasan sehingga mengakibatkan tata kelola perusahaan tidak efisien dan procurementnya tidak benar.

"Ini yang harus dihindari dengan namanya penugasan itu," jelas Jokowi.

Baca Juga:

Kilang Minyak Kebakar, Pertamina Didesak Lakukan Evaluasi Mendalam

Jokowi mempersilahkan keputusan investasi diambil masing-masing perusahaan. Namun, pemerintah juga memiliki strategi besar untuk negara. Sehingga, penting antara profesionalisme dan kepentingan negara dapat berjalan beriringan.

Jokowi juga menyebu kelemahan BUMN. "Kalau sudah ada penugasan itu menjadi tidak profesional. Titik lemahnya ada di situ sehingga profesionalismenya menjadi hilang," beber Jokowi. (*)

#Presiden Jokowi #PLN #Pertamina #PT Pertamina
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Shell, BP Hingga Vivo Sepakat Beli BBM ke Pertamina, Pekan Ini SPBU Swasta Ditargetkan Kembali Normal
Kementerian ESDM menargetkan ketersediaan BBM di SPBU swasta dapat pulih dalam waktu satu minggu
Angga Yudha Pratama - 1 jam, 47 menit lalu
Shell, BP Hingga Vivo Sepakat Beli BBM ke Pertamina, Pekan Ini SPBU Swasta Ditargetkan Kembali Normal
Indonesia
Nurdin Halid Sebut Kebijakan Impor BBM Pertamina Selaras Semangat Ekonomi Pancasila, Bukan Monopoli
Kesepakatan antara Pertamina dan SPBU swasta mencakup empat hal
Angga Yudha Pratama - Senin, 22 September 2025
Nurdin Halid Sebut Kebijakan Impor BBM Pertamina Selaras Semangat Ekonomi Pancasila, Bukan Monopoli
Indonesia
Hasan Nasbi Diangkat Jadi Komisaris Pertamina usai Dicopot dari Kepala PCO
Hasan Nasbi diangkat menjadi Komisaris Pertamina, setelah dicopot dari Kepala PCO.
Soffi Amira - Sabtu, 20 September 2025
Hasan Nasbi Diangkat Jadi Komisaris Pertamina usai Dicopot dari Kepala PCO
Indonesia
Bahlil Pastikan Shell Dkk Beli Minyak Mentah Pertamina, Bukan BBM Jadi Seperti Tawaran Awal
Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia memastikan BBM yang dibeli SPBU swasta itu masih bahan baku alias minyak mentah, bukan produk BBM jadi dari Pertamina seperti penawaran awal.
Wisnu Cipto - Sabtu, 20 September 2025
Bahlil Pastikan Shell Dkk Beli Minyak Mentah Pertamina, Bukan BBM Jadi Seperti Tawaran Awal
Indonesia
SPBU Swasta Setuju Impor BBM Lewat Pertamina, Presiden Prabowo Sudah Diberi Laporan
BBM yang diimpor Pertamina untuk SPBU-SPBU swasta itu berupa base fuel, yaitu BBM dengan kadar oktan murni tanpa tambahan zat aditif.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 20 September 2025
SPBU Swasta Setuju Impor BBM Lewat Pertamina, Presiden Prabowo Sudah Diberi Laporan
Indonesia
BBM di SPBU Swasta Langka, DPR Kritik Arah Kebijakan Energi Nasional.
Kelangkaan BBM non-subsidi bukan sekadar isu teknis, melainkan alarm bagi arah kebijakan energi nasional.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 19 September 2025
BBM di SPBU Swasta Langka, DPR Kritik Arah Kebijakan Energi Nasional.
Indonesia
Politikus Kritik Perintah Menteri ESDM Jika Impor Minyak Satu Pintu Lewat Pertamina, Langar Aturan
Pemerintah sudah memberikan kuota tambahan impor BBM sebesar 10 persen bagi SPBU swasta, serta menyarankan kepada pengelola SPBU swasta untuk membeli BBM dari Pertamina Patra Niaga.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 19 September 2025
Politikus Kritik Perintah Menteri ESDM Jika Impor Minyak Satu Pintu Lewat Pertamina, Langar  Aturan
Indonesia
Viral Warga Isi Bensin Diduga Bercampur Air di Kebon Nanas, Begini Tanggapan Pertamina
Dugaan perlu diperjelas
Angga Yudha Pratama - Kamis, 18 September 2025
Viral Warga Isi Bensin Diduga Bercampur Air di Kebon Nanas, Begini Tanggapan Pertamina
Indonesia
Menteri Bahlil Tetap Ingin SPBU Swasta Kolaborasi Dengan Pertamina Isi Stok BBM
Alasan pemerintah ingin adanya penguatan kolaborasi antara SPBU swasta dan Pertamina terkait BBM karena menyangkut hajat hidup orang banyak.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 17 September 2025
Menteri Bahlil Tetap Ingin SPBU Swasta Kolaborasi Dengan Pertamina Isi Stok BBM
Indonesia
Kelangkaan BBM Terjadi di SPBU Swasta, Kemendag Tunggu Arahan Kemenko Perekonomian
Aturan rencana impor bahan bakar minyak (BBM) dari Amerika Serikat (AS) masih dalam proses pembahasan lintas kementerian.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 15 September 2025
Kelangkaan BBM  Terjadi di SPBU Swasta, Kemendag Tunggu Arahan Kemenko Perekonomian
Bagikan