Tim SAR Cari Korban Gempa Cianjur Terakhir Terlihat Bergelantung di Pohon

Zulfikar SyZulfikar Sy - Senin, 28 November 2022
Tim SAR Cari Korban Gempa Cianjur Terakhir Terlihat Bergelantung di Pohon

Reruntuhan bangunan pascagempa bumi di Garogol Kidul, Cibulakan, Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jumat (25/11/2022). (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Tim SAR terus melakukan pencarian korban hilang akibat gempa berujung longsor di Cianjur, Jawa Barat.

Pencarian difokuskan di wilayah Kampung Gunung Lanjung Cicadas, Desa Cijedil, Kecamatan Cugeunang.

Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan, pencarian di wilayah tersebut berawal dari adanya laporan seseorang yang melihat salah satu warga berusaha menyelamatkan diri, namun tetap terbawa pergerakan tanah.

Baca Juga:

Pencarian Korban Gempa dan Longsor di Cianjur Diperpanjang 3 Hari

"Tim sejak pagi sudah bergerak ke lokasi di mana diperoleh keterangan bahwa korban terakhir bergelantung di pohon untuk minta tolong, namun tetap terbawa pergeseran tanah," kata Dedi dalam keterangan resmi, Senin (28/11).

Menurut Dedi, empat satwa K9 dan 12 personel dikerahkan ke lokasi tersebut.

Tim lalu berkoordinasi dengan saksi, Basarnas, TNI, dan relawan untuk memaksimalkan pencarian.

"Mudah-mudahan bisa ketemu dan diimbau bagi warga yang memiliki informasi seperti itu silakan melapor ke kami dan akan dilakukan pencarian," ujarnya.

Menurut Dedi, hingga saat ini proses pencarian masih berlangsung.

Dia membeberkan, proses pencarian sangat bergantung pada faktor cuaca, mengingat kondisi lokasi longsoran sangat licin apabila terkena hujan.

"Beberapa hari ini informasinya di sana hujan, tapi pencarian tetap dilakukan maksimal dan penuh kehati-hatian. Begitu juga penggunaan alat berat, harus benar-benar mempertimbangkan medannya," tutur Dedi.

Baca Juga:

Tim Gabungan Kembali Distribusikan Bantuan ke Warga Terdampak Gempa Cianjur

Sementara itu, Tim Identifikasi Korban Bencana (Disaster Victim Identification/DVI) Polri hingga Senin (28/11) telah mengidentifikasi 146 jenazah korban gempa bumi di Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat.

Tim DVI Polri dengan bantuan tim dari Bidang Kedokteran dan Kesehatan Kepolisian Daerah Jawa Barat masih memeriksa jenazah-jenazah korban gempa yang dibawa ke RSUD Sayang.

Hingga Senin (28/11), tim DVI Polri telah menerima 162 kantong jenazah korban gempa Cianjur dari relawan di lapangan.

Menurut data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), hingga Minggu (27/11) gempa bumi yang pada 21 November 2022 melanda wilayah Cianjur telah menyebabkan 321 orang meninggal dunia dan memaksa 73.874 orang mengungsi.

Bencana itu juga menyebabkan kerusakan 62.628 rumah, 398 sekolah, 160 tempat ibadah, 14 fasilitas kesehatan, dan 16 gedung kantor. (Knu)

Baca Juga:

Polisi Lakukan Konseling untuk Korban Gempa Cianjur

#Gempa Bumi #Cianjur
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Gempa Bumi Terdeteksi di Kabupaten Bekasi, Getaran Terasa hingga Karawang
Gempa berkekuatan 2,6 magnitudo terjadi pada pukul 12.41 WIB dengan episenter di darat
Frengky Aruan - Senin, 22 September 2025
Gempa Bumi Terdeteksi di Kabupaten Bekasi, Getaran Terasa hingga Karawang
Indonesia
Gempa Nabire Papua M 6,6 Sebabkan Jaringan Telekomunikasi Terputus dan Objek Vital Rusak
Tidak ada laporan korban setelah gempa kuat tersebut.
Dwi Astarini - Jumat, 19 September 2025
Gempa Nabire Papua M 6,6 Sebabkan Jaringan Telekomunikasi Terputus dan Objek Vital Rusak
Indonesia
Gempa Magnitudo 6,6 Guncang Nabire, Seluruh Jaringan Komunikasi Terputus
gempa bumi di 23 km Barat Laut Nabire menyebabkan layanan TelkomGroup di area Nabire, Botawa dan Enarotali mengalami gangguan.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 19 September 2025
Gempa Magnitudo 6,6 Guncang Nabire, Seluruh Jaringan Komunikasi Terputus
Dunia
Gempa Magnitudo 7,8 Guncang Lepas Pantai Rusia, Peringatan Tsunami Dikeluarkan Khusus untuk Alaska
Gempa ini terjadi tidak lama setelah guncangan M8,8 mengguncang area yang sama
Angga Yudha Pratama - Jumat, 19 September 2025
Gempa Magnitudo 7,8 Guncang Lepas Pantai Rusia, Peringatan Tsunami Dikeluarkan Khusus untuk Alaska
Indonesia
Gempa ‘Darat’ Magintudo 6,6 di Nabire Papua Tengah Dipicu Pergerakan di Sesar Anjak Weyland, Getarannya Bikin Orang Bangun Terkaget
Gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault).
Dwi Astarini - Jumat, 19 September 2025
Gempa ‘Darat’ Magintudo 6,6 di Nabire Papua Tengah Dipicu Pergerakan di Sesar Anjak Weyland, Getarannya Bikin Orang Bangun Terkaget
Indonesia
Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Parigi, Rangkaian Susulan Gempa Magnitudo 4,8
Selain itu guncangan juga dirasakan di Kota Palu dengan skala intensitas III MMI (getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu).
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 04 September 2025
Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Parigi, Rangkaian Susulan Gempa Magnitudo 4,8
Indonesia
Gempa Dangkal Parigi Moutong Terasa Hingga Palu dan Poso, BKMG Pastikan Tidak Berpotensi Tsunami
BMKG menyatakan berdasarkan hasil pemutakhiran yang diperbaru gempa berkekuatan magnitudo M 4,8 itu tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
Wisnu Cipto - Rabu, 03 September 2025
Gempa Dangkal Parigi Moutong Terasa Hingga Palu dan Poso, BKMG Pastikan Tidak Berpotensi Tsunami
Indonesia
Gempa M 5,0 Landa Parigi Moutong Sulteng Pagi Tadi, Sekolah Langsung Diliburkan
Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong langsung memulangkan siswa-siswi SD dan SMP saat proses belajar mengajar sedang berlangsung.
Wisnu Cipto - Rabu, 03 September 2025
Gempa M 5,0 Landa Parigi Moutong Sulteng Pagi Tadi, Sekolah Langsung Diliburkan
Dunia
Gempa Afghanistan, Uni Eropa Nyatakan akan Kirim Bantuan meskiJaga Jarak dari Taliban
Pihak EU mengatakan akan mengirim 130 ton pasokan darurat dan membuka dana sebesar 1 juta euro untuk membantu para korban gempa mematikan yang melanda Afghanistan.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Gempa Afghanistan, Uni Eropa Nyatakan akan Kirim Bantuan meskiJaga Jarak dari Taliban
Dunia
Gempa Afghanistan, Korban Tewas Bertambah Jadi 900, Tim Penyelamat Sisir Pegunungan Cari Penyintas
Gempa tersebut merusak atau menghancurkan ribuan rumah yang sebagian besar terbuat dari batu bata lumpur dan kayu.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Gempa Afghanistan, Korban Tewas Bertambah Jadi 900, Tim Penyelamat Sisir Pegunungan Cari Penyintas
Bagikan