Tim Medis Indonesia Tangani 130 Korban Gempa Turki

Andika PratamaAndika Pratama - Minggu, 19 Februari 2023
Tim Medis Indonesia Tangani 130 Korban Gempa Turki

Bantuan kemanusiaan Indonesia berupa tenda rumah sakit lapangan didirikan di Hassa, Provinsi Hatay, Turki, Selasa (14/2/2023). (Antara/HO-BNPB)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Emergency Medical Team (EMT) Pusat Krisis Kesehatan Kementerian Kesehatan RI telah melayani 130 warga Kota Hassa, Hatay, di antaranya adalah korban gempa Turki.

"Sejak beroperasi pada 16 Februari 2023, pukul 18.00 waktu setempat, kami melayani lebih dari seratus pasien yang berdomisili di wilayah Hassa," ujar Kepala Pusat Pengendalian Operasi BNPB, Bambang Surya Putra dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Minggu (19/2).

Baca Juga

Seorang Warga Asal Lombok Ditemukan Meninggal di Reruntuhan Gedung Turki

EMT Kemenkes memberikan berbagai layanan kepada warga yang ingin berobat. Rumah sakit tersebut didukung oleh dokter spesialis, dokter umum, apoteker, bidan, psikolog, ahli nutrisi, ahli epidemiologis , tenaga medis dan fasilitas EMT tipe 2, di antaranya ruang operasi.

Bambang selaku Ketua Tim Kemanusiaan Indonesia menyampaikan bahwa pelayanan kesehatan yang Indonesia berikan terdiri atas rawat jalan, rawat inap dan tindakan operasi.

EMT terdiri atas dokter bedah umum, bedah ortopedi, anestesi, pediatri, mata, internis, kebidanan, psikiatri, pengobatan darurat, spesialis anak, dan forensik.

Selain itu, rumah sakit lapangan itu memiliki tenaga untuk penanganan psikososial atau trauma healing kepada warga yang terdampak gempa, sehingga bisa mendapatkan rujukan dari rumah sakit setempat.

Baca Juga

Hercules C-130 TNI Angkatan Udara Bantu Penyaluran Logistik di Turki

Operasional Rumah Sakit Lapangan Indonesia telah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Kota Hassa dan Badan Penanggulangan Bencana Turki. EMT bakal mengoperasikan layanan medis di rumah sakit lapangan hingga akhir Februari 2023.

Rumah sakit lapangan memberikan layanan rawat jalan, rawat inap, klinik keliling, pelayanan kesehatan dasar, bedah umum, bedah ortopedi, penyakit dalam, oftalmologi, kesehatan jiwa, psikologi, anestesiologi, pediatri, kebidanan dan ginekologi, radiologi, triase, penanganan gawat darurat, dan resusitasi.

Sedangkan untuk kesehatan masyarakat, EMT melayani surveilans epidemiologi, nutrisi, dan kesehatan lingkungan.

Jumlah pasien yang bisa dilayani oleh Rumah Sakit Lapangan Indonesia berkisar 150 sampai 200 pasien setiap hari, operasi minor sebanyak lima hingga 10 pasien dan operasi besar dua sampai tiga pasien, serta 20 pasien rawat inap.

Pemerintah Indonesia mengirimkan EMT yang berjumlah 119 personel yang didukung dengan peralatan dan perlengkapan medis dan obat-obatan. Selain tim medis, Indonesia juga mengirimkan tim pencari dan penyelamat atau USAR dengan klasifikasi medium di Antakya, serta bantuan logistik lainnya.

Bantuan itu merupakan bentuk solidaritas masyarakat Indonesia kepada masyarakat Turki yang terdampak gempa 7,8 magnitudo pada 6 Februari 2023. (*)

Baca Juga

14 Orang Personel Basarnas Dikerahkan Cari 2 WNI Hilang di Turki

#Kementerian Kesehatan #Gempa #Turki
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Berita Terkait

Indonesia
BNPB Kirim Tim Reaksi Cepat ke Nabire, Tangani Dampak dan Kerusakan Akibat Gempa
Tim reaksi cepat itu bertugas mendampingi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Nabire melakukan asesmen untuk menentukan status bencana di Nabire.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 19 September 2025
BNPB Kirim Tim Reaksi Cepat ke Nabire, Tangani Dampak dan Kerusakan Akibat Gempa
Indonesia
Gempa Magnitudo 6,6 Guncang Nabire, Seluruh Jaringan Komunikasi Terputus
gempa bumi di 23 km Barat Laut Nabire menyebabkan layanan TelkomGroup di area Nabire, Botawa dan Enarotali mengalami gangguan.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 19 September 2025
Gempa Magnitudo 6,6 Guncang Nabire, Seluruh Jaringan Komunikasi Terputus
Dunia
Gempa Magnitudo 7,8 Guncang Lepas Pantai Rusia, Peringatan Tsunami Dikeluarkan Khusus untuk Alaska
Gempa ini terjadi tidak lama setelah guncangan M8,8 mengguncang area yang sama
Angga Yudha Pratama - Jumat, 19 September 2025
Gempa Magnitudo 7,8 Guncang Lepas Pantai Rusia, Peringatan Tsunami Dikeluarkan Khusus untuk Alaska
Indonesia
Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Parigi, Rangkaian Susulan Gempa Magnitudo 4,8
Selain itu guncangan juga dirasakan di Kota Palu dengan skala intensitas III MMI (getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu).
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 04 September 2025
Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Parigi, Rangkaian Susulan Gempa Magnitudo 4,8
Dunia
Gempa Afghanistan, Korban Tewas Bertambah Jadi 900, Tim Penyelamat Sisir Pegunungan Cari Penyintas
Gempa tersebut merusak atau menghancurkan ribuan rumah yang sebagian besar terbuat dari batu bata lumpur dan kayu.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Gempa Afghanistan, Korban Tewas Bertambah Jadi 900, Tim Penyelamat Sisir Pegunungan Cari Penyintas
Indonesia
Gempa Magnitudo 4,3 Guncang Tasikmalaya Pagi Ini
Persisnya berada 103 kilometer tenggara Kabupaten Tasikmalaya dengan kedalaman 28 kilometer.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 01 September 2025
Gempa Magnitudo 4,3 Guncang Tasikmalaya Pagi Ini
Indonesia
Ratusan Orang Terdampak Gempa Bekasi, 37 Rumah Rusak di Karawang
Gempa berkekuatan magnitudo 4,9 terjadi di Kabupaten Bekasi pada pukul 19.54 WIB dengan pusat gempa di darat, 19 kilometer tenggara Kabupaten Bekasi, pada kedalaman 10 kilometer.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 21 Agustus 2025
Ratusan Orang Terdampak Gempa Bekasi, 37 Rumah Rusak di Karawang
Indonesia
254 Rumah Warga Rusak Akibat Gempa Poso, Tersebar di 19 Desa
Adapun rumah rusak tersebar di 19 desa dan tiga kecamatan yakni Desa Maranda, Kilo, Trimuya, Tumota Kecamatan Pesisir Utara 21 rusak ringan dan tujuh rusak berat.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 21 Agustus 2025
254 Rumah Warga Rusak Akibat Gempa Poso, Tersebar di 19 Desa
Indonesia
Pramono Pastikan tak Ada Korban Jiwa akibat Gempa Bekasi, Rabu (20/8) Malam
Sampai sekarang belum ada laporan kerusakan yang signifikan.
Dwi Astarini - Kamis, 21 Agustus 2025
Pramono Pastikan tak Ada Korban Jiwa akibat Gempa Bekasi, Rabu (20/8) Malam
Indonesia
Gara-gara Gempa Bekasi Magnitudo 4,9, 8 Jadwal Whoosh Dibatalkan dan Penumpang Kebingungan
KCIC juga memberikan solusi alternatif bagi penumpang
Angga Yudha Pratama - Rabu, 20 Agustus 2025
Gara-gara Gempa Bekasi Magnitudo 4,9, 8 Jadwal Whoosh Dibatalkan dan Penumpang Kebingungan
Bagikan