Hercules C-130 TNI Angkatan Udara Bantu Penyaluran Logistik di Turki

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Kamis, 16 Februari 2023
Hercules C-130 TNI Angkatan Udara Bantu Penyaluran Logistik di Turki

Pesawat Hercules TNI Angkatan Udara bersiap mengangkut logistik dari Bandara Militer Etimesgut, Ankara, ke Kahramanmaras. (ANTARA/HO-KBRI Ankara)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Sejak terjadi dua gempa bumi besar pada 6 Februari 2023, pemerintah Turki terus memobilisasi logistik ke daerah-daerah terdampak bencana.

Ribuan alat berat dikirimkan dari berbagai daerah di Turki untuk menggali reruntuhan gedung akibat gempa dan menyiapkan tempat pengungsian.

Baca Juga:

Satgas Polri Langsung Bantu Evakuasi Korban Gempa saat Tiba di Turki

Pasokan tenda, bahan makanan, dan kebutuhan hidup lainnya untuk korban gempa juga terus berdatangan.

Mengingat banyak jalur pasokan logistik melalui darat tidak berfungsi akibat gempa, maka pengangkutan logistik melalui udara, khususnya dengan menggunakan pesawat transportasi militer, menjadi opsi terbaik untuk saat ini.

Pesawat Hercules C-130 TNI Angkatan Udara diperbantukan kepada pemerintah Turki untuk membantu menanggulangi dampak bencana gempa bumi di negara itu.

Tim TNI AU langsung melaksanakan tugas tidak lama setelah diparkir di ibu kota negara itu di Ankara.

Debut pertamanya sebagai pesawat kemanusiaan di Turki dimulai dengan mengangkut logistik dari Bandara Militer Etimesgut, Ankara, ke Kahramanmaras, yang menjadi salah satu daerah paling terdampak gempa dahsyat 6 Februari itu.

"Kita sudah mulai mengangkut logistik kemanusiaan dari Ankara ke Kahramanmaras, satu daerah paling terdampak. TNI AU bangga bisa ikut meringankan beban saudara kita di Turki," kata Kolonel (Pnb) Wisoko yang menjadi flight commander Hercules.

Kontribusi tersebut, telah sesuai dengan harapan Menteri Pertahanan RI dan pimpinan TNI saat memutuskan mengerahkan pesawat bernomor registrasi A-1326 itu untuk menjalankan operasi kemanusiaan di Turki.

"Kami terus berkoordinasi dengan Angkatan Udara Turki dan AFAD (Badan Penanggulangan Bencana Turki), untuk jadwal penerbangan-penerbangan berikutnya. Yang jelas, kami siap membantu saudara kami 24 jam," kata Wisoko.

Pesawat tersebut diperbantukan kepada Badan Penanggulangan Bencana Turki (AFAD) hingga 20 Februari 2023 untuk mengangkut logistik bantuan maupun kebutuhan lainnya. Selama bertugas di Turki, pesawat tersebut berbasis di Lapangan Udara Militer Turki Estimesgut, Ankara.

Hingga Selasa (14/2), pesawat TNI AU Hercules C-130 telah dua kali mendistribusikan bantuan logistik ke Bandara Kahramanmaras.

Bantuan logistik tahap pertama yang dikirimkan berupa pakaian untuk semua umur, selimut, seprai, serta perlengkapan mandi dan sanitasi dengan total 7,5 ton. Kemudian, pada tahap kedua, pesawat itu mengangkut logistik seberat 8,5 ton yang terdiri atas kasur, bantal, selimut, syal, dan bahan makanan.

Selain itu, ketika kembali dari Bandara Kahmaranmaras, pesawat angkut TNI AU tersebut turut mengevakuasi 30 orang korban terdampak bencana, termasuk bayi berusia tiga bulan, menuju Ankara.

Baca Juga:

Suriah Buka 2 Penyeberangan Baru untuk Bantuan Gempa dari Turki

#Gempa Bumi #Bencana Alam
Bagikan

Berita Terkait

Dunia
Topan Super Ragasa Terjang Filipina, Berpotensi Katastrofik dengan Ribuan Orang Dievakuasi
Topan super Ragasa berembus dengan kecepatan angin mencapai 230 km/jam.
Dwi Astarini - Senin, 22 September 2025
Topan Super Ragasa Terjang Filipina, Berpotensi Katastrofik dengan Ribuan Orang Dievakuasi
Indonesia
Gempa Bumi Terdeteksi di Kabupaten Bekasi, Getaran Terasa hingga Karawang
Gempa berkekuatan 2,6 magnitudo terjadi pada pukul 12.41 WIB dengan episenter di darat
Frengky Aruan - Senin, 22 September 2025
Gempa Bumi Terdeteksi di Kabupaten Bekasi, Getaran Terasa hingga Karawang
Indonesia
53 Rumah di Kabupaten Madiun Rusak karena Puting Beliung, Tidak Ada Korban Jiwa yang Dilaporkan
Banyak genting beterbangan setelah diterjang angin kencang disertai hujan pada Minggu malam.
Frengky Aruan - Senin, 22 September 2025
53 Rumah di Kabupaten Madiun Rusak karena Puting Beliung, Tidak Ada Korban Jiwa yang Dilaporkan
Indonesia
Semburan Abu Tebal Gunung Semeru Setinggi 700 Meter, Pahami Zona Merah untuk Hindari Awan Panas dan Lahar Hujan
Masyarakat diminta untuk tidak melakukan aktivitas apa pun di sektor tenggara
Angga Yudha Pratama - Senin, 22 September 2025
Semburan Abu Tebal Gunung Semeru Setinggi 700 Meter, Pahami Zona Merah untuk Hindari Awan Panas dan Lahar Hujan
Indonesia
Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Erups, Beberapa Desa Terancam Banjir Lahar Hujan
Badan Geologi meminta masyarakat agar tenang dan mengikuti arahan pemerintah daerah setempat serta tidak mempercayai isu-isu yang tidak jelas sumbernya.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 19 September 2025
Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Erups, Beberapa Desa Terancam Banjir Lahar Hujan
Indonesia
Gempa Nabire Papua M 6,6 Sebabkan Jaringan Telekomunikasi Terputus dan Objek Vital Rusak
Tidak ada laporan korban setelah gempa kuat tersebut.
Dwi Astarini - Jumat, 19 September 2025
Gempa Nabire Papua M 6,6 Sebabkan Jaringan Telekomunikasi Terputus dan Objek Vital Rusak
Indonesia
BNPB Kirim Tim Reaksi Cepat ke Nabire, Tangani Dampak dan Kerusakan Akibat Gempa
Tim reaksi cepat itu bertugas mendampingi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Nabire melakukan asesmen untuk menentukan status bencana di Nabire.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 19 September 2025
BNPB Kirim Tim Reaksi Cepat ke Nabire, Tangani Dampak dan Kerusakan Akibat Gempa
Indonesia
Gempa Magnitudo 6,6 Guncang Nabire, Seluruh Jaringan Komunikasi Terputus
gempa bumi di 23 km Barat Laut Nabire menyebabkan layanan TelkomGroup di area Nabire, Botawa dan Enarotali mengalami gangguan.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 19 September 2025
Gempa Magnitudo 6,6 Guncang Nabire, Seluruh Jaringan Komunikasi Terputus
Dunia
Gempa Magnitudo 7,8 Guncang Lepas Pantai Rusia, Peringatan Tsunami Dikeluarkan Khusus untuk Alaska
Gempa ini terjadi tidak lama setelah guncangan M8,8 mengguncang area yang sama
Angga Yudha Pratama - Jumat, 19 September 2025
Gempa Magnitudo 7,8 Guncang Lepas Pantai Rusia, Peringatan Tsunami Dikeluarkan Khusus untuk Alaska
Indonesia
Hujan Deras di Puncak Gunung Semeru Picu Banjir Lahar Selama 2,5 Jam, Waspada Potensi Awan Panas Hingga Radius 13 Kilometer
Masyarakat dilarang beraktivitas di sektor tenggara, di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh delapan kilometer dari puncak
Angga Yudha Pratama - Jumat, 19 September 2025
Hujan Deras di Puncak Gunung Semeru Picu Banjir Lahar Selama 2,5 Jam, Waspada Potensi Awan Panas Hingga Radius 13 Kilometer
Bagikan