Temuan Kasus Cacar Monyet di Indonesia Bukan Hal Mengejutkan


Kementerian Kesehatan. (Foto: MP/Dicke Prasetia)
MerahPutih.com - Kasus cacar monyet atau monkeypox terkonfirmasi ada di Indonesia. Seorang pasien lelaki berusia 27 tahun di Jakarta, lewat test PCR yang dilakukan Jumat (19/) dipastikan positif mengindap cacar monyet.
Anggota Komisi IX DPR RI Rahmad Handoyo mengatakan, temuan wabah cacar monyet yang pertama di Indonesia bukan sesuatu hal yang mengejutkan mengingat wabah ini sudah merambah hampir ke 100 negara.
“Jauh-jauh hari kita sudah mengingatkan, awas cacar monyet sudah berada di teras Indonesia. Nah, terbukti kan sekarang wabah yang yang sudah dinyatakan World Health Organization (WHO) berstatus darurat kesehatan global ini sudah masuk ke Indonesia,” kata Rahmad Handoyo kepada wartawan di Jakarta, Minggu (21/8).
Baca Juga:
Resmi, Satu Orang Terpapar Cacar Monyet di Indonesia
Politisi PDI Perjuangan ini mengatakan, meskipun wabah cacar monyet sepertinya sulit untuk dielakkan, masyarakat tidak perlu takut dan panik.
Tapi agar wabah ini tidak sampai meluas, masyarakat memang diminta lebih berhati-hati dan waspada.
“Terkonformasinya cacar monyet ini jangan sampai menimbulkan kepanikan. Tapi ya, marilah kita berusaha sekuat tenaga melakukan berbagai upaya nyata agar wabah ini jangan sampai meluas,” katanya.
Handoyo meminta jika ada warga masyarakat yang mengalami tanda-tanda yang mengarah kepada cacar monyet, yang bersangkutan harus segera melakukan kunjungan ke fasilitas kesehatan.
“Edukasi seperti ini harus dilakukan pemerintah agar masyarakat bisa antisipasi terlularnya cacar monyet,” beber Handoyo.
Baca Juga:
Cegah COVID-19 dan Cacar Monyet Menggunakan Sabun Antibakteri
Handoyo mengusulkan agar para tenaga kesehatan sendiri diberi pelatihan bagaimana proses penanganan serta pengendalian cacar monyet.
“Para nakes kita harus paham betul apa itu cacar monyet. Sehingga pada saatnya dia bisa mendiagnosis dengan tepat. Karena itu, mungkin perlu dipertimbangkan bagaimana kalau para nakes diberi pelatihan khusus soal cacar monyet,” katanya.
Handoyo juga meminta pemerintah juga bisa menyosialisasikan bagaimana pola hidup sehat agar terhindar dari cacar monyet kepada masyarakat. Termasuk proses penyebaran cacar monyet juga disampaikan kepada masyarakat.
“Masyarakat harus diedukasi pola hidup sehat untuk menghindari penyakit-penyakit seperti COVID- 19 dan cacar monyet. “ katanya. (Knu)
Baca Juga:
Cacar Monyet Diberi Nama 'Clade'
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Batasi Penyebaran Mpox, Republik Demokratik Kongo Lanjut Vaksinasi Tahap 2

CDC Afrika Sebut Korban Jiwa Mpox Lampaui 1.100

WHO Setujui Alinity m MPXV sebagai Uji Diagnostik Pertama Mpox

Kasus Mpox di Australia Melonjak 5 Kali Lipat dalam 3 Bulan

Mpox belum Terkendali, Presiden Afrika Selatan Serukan Penyebaran Vaksin

India Laporkan Kasus Pertama Mpox Strain Clade 1B

CDC Afrika Nyatakan Mpox tak Terkendali

Cegah Mpox Meluas, Edukasi Amat Penting

Lawan Mpox, WHO Umumkan Vaksin MVA-BN Masuk Prakualifikasi

Butuh Rp 9,2 T untuk Eradikasi Mpox, Afrika Minta Bantuan Barat
