Seskab Bantah Ada Anggaran dari Istana untuk Gulirkan Isu Jokowi 3 Periode


Ilustrasi - Presiden Joko Widodo bersiap lepas landas dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Rabu (30/3/2022). (ANTARA/HO-Biro Pers Sekretariat Presiden)
MerahPutih.com - Anggota Komisi II DPR RI Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera mempertanyakan apakah ada anggaran negara yang digunakan untuk mengkapitalisasi isu penambahan masa jabatan Presiden Jokowi menjadi tiga periode.
Pertanyaan itu dilontarkan Mardani dalam rapat kerja (raker) Komisi II DPR RI bersama Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Sekretaris Kabinet (Seskab) dan Kantor Staf Presiden (KSP) di Kompleks Parlemen, Senayan, Senin (4/4).
Menjawab pertanyaan itu, Sekretaris Kabinet (Setkab) Pramono Anung memastikan tidak ada anggaran dari Istana untuk menggulirkan isu perpanjangan masa jabatan Presiden Jokowi.
Baca Juga:
Mensesneg Dicecar Komisi II DPR RI Soal Deklarasi Jokowi 3 Periode
"Saya jawab, karena ini yang paling ditunggu. Pertama, tidak ada anggaran baik di Setneg, Seskab, maupun KSP mengenai hal ini, sehingga dengan demikian clear terhadap hal itu," ujarnya.
Mantan Sekjen PDIP ini menegaskan, Presiden Jokowi telah empat kali menyampaikan kepada publik bahwa dirinya akan taat pada konstitusi 1945.
"Terakhir tanggal 30 Maret 2022 di Borobudur saya yakin apa yang disampaikan Presiden sudah cukup jelas ditanggap oleh publik," kata Pramono Anung.
Baca Juga:
PKS Harap Tak Ada Anggaran Negara untuk Isu Jokowi 3 Periode
Menurut Pramono Anung, untuk mengubah amandemen Undang-Undang Dasar 1945 tidak mudah. Dan, implikasi amandemen konstitusi bisa membuka kotak pandora.
"Saya yakin ini menjadi pelajaran karena saya termasuk menjadi bagian di tahun 1999 ketika amandemen itu dilakukan," pungkas Pramono Anung. (Pon)
Baca Juga:
Istana Minta Isu Presiden 3 Periode Tidak Dikaitkan dengan Maunya Jokowi
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Jawab Pernyataan Komeng soal Jawa Barat Penyebab Banjir Jakarta, Pramono: Tak Sepenuhnya Akibat Daerah Penyangga

Penggratisan Tol Fatmawati 2 Berhasil Turunkan Kemacetan Horor Jalan TB Simatupang

RDF Rorotan Masuki Tahap Final, Gubernur Pramono Anung Yakin Fasilitas Ini Atasi Keluhan Warga

Tinjau RSUD Budi Asih, Gubernur Pramono Janji Tingkatkan Kualitas Layanan Kesehatan

KPU Batalkan Aturan Kerahasiaan 16 Dokumen Syarat Capres-Cawapres, Termasuk Soal Ijazah

Pramono Anung Putuskan Renovasi Total dan Perluas Digitalisasi, Antisipasi Kebutuhan Pedagang dan Masyarakat Modern

Uji Coba Tol Gratis Diklaim Efektif Urai Kemacetan TB Simatupang, Pramono: Ini Kan Baru 1 Hari

Pramono Bantah Istrinya Punya Jabatan dan Terima Gaji dari Pemprov DKI

Gubernur Pramono Ungkap Ada 1.195 Kebakaran di Jakarta sepanjang 2025, 267 di Antaranya Berhasil Diatasi Warga

Uji Coba Jalur Gratis di Tol Fatmawati 2, Gubernur Pramono Turun Langsung Pantau Kemacetan
