Risma Sebut Kemensos Gunakan Software agar Penyaluran Bansos Tepat Sasaran

Zulfikar SyZulfikar Sy - Senin, 11 Januari 2021
Risma Sebut Kemensos Gunakan Software agar Penyaluran Bansos Tepat Sasaran

Menteri Sosial Tri Rismaharini saat di Balai Rehabilitasi Sosial Pangudi Luhur, Kota Bekasi. (ANTARA/Pradita Kurniawan Syah).

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Kementerian Sosial (Kemensos) telah menyiapkan sejumlah langkah agar penyaluran bantuan sosial (bansos) untuk penanganan COVID-19 tepat sasaran.

Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini mengatakan, pihaknya telah menyiapkan software yang memadukan data penerima bansos dengan nomor induk kewarganegaraan (NIK).

"Jadi sebelum kita proses realisasi dan PT Pos Indonesia itu kami menyiapkan software itu di mana yang pertama penerima itu harus connect dengan data NIK," kata Risma di gedung KPK, Jakarta, Senin (11/1).

Baca Juga:

Risma Surati KPK hingga UI Minta Kawal Pengelolaan Bansos

Risma menyampaikan, proses penyaluran bansos telah dimulai pada minggu pertama Januari 2021.
Hal ini dilakukan agar Kemensos bisa melakukan evaluasi selama tiga minggu sisa Januari 2021 apabila terdapat penerima bansos yang tidak terbiasa menggunakan perbankan.

"Kenapa kita lakukan di minggu pertama? Supaya kalau ada warga yang tidak bankable atau dia tidak biasa digunakan bank itu maka kemudian kita masih punya 3 minggu untuk evaluasi," ujarnya.

Menteri Sosial Tri Rismaharini (kedua kiri) dalam konferensi pers di Gedung KPK, Jakarta, Senin (11-1-2021). ANTARA/HO-Humas KPK
Menteri Sosial Tri Rismaharini (kedua kiri) dalam konferensi pers di Gedung KPK, Jakarta, Senin (11-1-2021). (Foto: MP/Ponco Sulaksono)

Dengan pemaduan data tersebut, kata Risma, Kemensos dapat menemukan data penerima yang telah meninggal dunia maupun tidak aktif menggunakan rekening banknya selama tiga bulan berturut-turut.

"Makanya sampai hari ini kita tahu misalkan dari Bank Mandiri itu kemarin kalau engga salah yang meninggal 7, kemudian dari Bank BNI yang meninggal kalau engga salah 78, itu kami tahu semua," jelas dia.

Baca Juga:

Mensos Risma Sambangi KPK, Ada Apa?

Selain itu, lanjut Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini, terdapat penyertaan foto wajah dan sidik jari penerima dalam penyaluran bansos.

"Kemudian ada foto wajah, jadi kenapa kami minta foto wajah dengan harapan langsung bisa koneksi. Takutnya kalau cuma tanda tangan itu juga tidak connect dengan data kependudukan. Kami juga minta sidik jari, jadi kami minta sidik jari supaya juga connect dengan data kependudukan," kata dia. (Pon)

Baca Juga:

Blusukan di Jakarta, Risma Dinilai Incar Posisi Gubernur DKI

#Tri Rismaharini #Kementerian Sosial #Dana Bansos
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Indonesia
Peringatan Hari Pahlawan 10 November, Seluruh Rakyat Indonesia Diminta Mengheningkan Cipta Serentak Pukul 08.15
Tahun ini, peringatan Hari Pahlawan mengusung tema 'Pahlawanku Teladanku, Terus Bergerak Melanjutkan Perjuangan'.
Dwi Astarini - Minggu, 09 November 2025
Peringatan Hari Pahlawan 10 November, Seluruh Rakyat Indonesia Diminta Mengheningkan Cipta Serentak Pukul 08.15
Indonesia
Transaksi Judol Warga Jakarta di Atas Rp 3 T, Pramono Ancam Coret Ribuan Nama Penerima Bansos
Pemprov Jakarta akan menertibkan penerima bansos yang terbukti menyalahgunakan dana bantuan untuk bermain judol.
Wisnu Cipto - Senin, 27 Oktober 2025
Transaksi Judol Warga Jakarta di Atas Rp 3 T, Pramono Ancam Coret Ribuan Nama Penerima Bansos
Indonesia
Penyaluran Bantuan Rp 900 Ribu Melalui PT Pos Masih Terkendala, Kemensos Janji Percepat Validasi
Saat ini dari 30,04 juta target penerima manfaat BLTS ada tujuh juta penerima manfaat yang belum memiliki rekening dan sekitar 11 juta rekening yang masih perlu dipastikan lagi validitasnya.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 23 Oktober 2025
Penyaluran Bantuan Rp 900 Ribu Melalui PT Pos Masih Terkendala, Kemensos Janji Percepat Validasi
Indonesia
Hari Ini BLT Rp 900 Ribu ke 35 Juta Penerima Cair, Begini Cara Ambilnya
Bantuan BLT disalurkan melalui bank-bank Himbara dan PT Pos Indonesia.
Wisnu Cipto - Senin, 20 Oktober 2025
Hari Ini BLT Rp 900 Ribu ke 35 Juta Penerima Cair, Begini Cara Ambilnya
Indonesia
Mulai 20 Oktober 2025, Pemerintah Kucurkan BLT Tambahan ke 35 Juta Orang
Bantuan ini juga merupakan tambahan di luar BLT reguler yang selama ini disalurkan melalui Kementerian Sosial kepada 20,88 juta keluarga penerima manfaat dalam program keluarga harapan dan bantuan sembako.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 18 Oktober 2025
Mulai 20 Oktober 2025, Pemerintah Kucurkan BLT Tambahan ke 35 Juta Orang
Indonesia
Menkeu Purbaya Klaim Penyaluran Dana Rp 200 Triliun Berdampak pada Kenaikan Konsumsi Listrik Nasional
Berdasarkan laporan PLN per September 2025, konsumsi listrik nasional tumbuh 4,7 persen secara tahunan.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 16 Oktober 2025
Menkeu Purbaya Klaim Penyaluran Dana Rp 200 Triliun Berdampak pada Kenaikan Konsumsi Listrik Nasional
Indonesia
200.684 Orang Jakarta Dapat Bansos Rp 300 Ribu Pemenuhan Kebutuhan Dasar
Penyaluran bansos September 2025 diberikan kepada penerima manfaat eksisting maupun penerima baru yang telah menyelesaikan proses pembukaan rekening dan distribusi kartu ATM.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 28 September 2025
200.684 Orang Jakarta Dapat Bansos Rp 300 Ribu Pemenuhan Kebutuhan Dasar
Indonesia
DPR Nilai Bantuan Pangan 2 Liter Minyak Goreng Tingkatkan Daya Beli Masyarakat
DPR menilai tambahan ini sangat penting untuk memperkuat daya beli masyarakat
Angga Yudha Pratama - Rabu, 24 September 2025
DPR Nilai Bantuan Pangan 2 Liter Minyak Goreng Tingkatkan Daya Beli Masyarakat
Indonesia
33 Ribu Pendamping Dikerahkan Cek 12 Juta Pemerima Bantuan Sosial Diduga Salah Sasaran
Jika masih melanggar ketentuan, Kemensos memastikan mencabut status penerima manfaat bagi masyarakat yang masih tetap bermain judi online.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 23 September 2025
33 Ribu Pendamping Dikerahkan Cek 12 Juta Pemerima Bantuan Sosial Diduga Salah Sasaran
Indonesia
Kemensos Gelontorkan Santunan Rp 15 Juta untuk Korban Meninggal akibat Banjir Bandang Bali
Kemensos juga menyalurkan bantuan berupa sembako, makanan bayi, serta kebutuhan pokok lainnya bagi korban banjir.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 16 September 2025
Kemensos Gelontorkan Santunan Rp 15 Juta untuk Korban Meninggal akibat Banjir Bandang Bali
Bagikan