Kesehatan

Resolusi 2022: Mulai Kurangi Lemak Perut

Andreas PranataltaAndreas Pranatalta - Kamis, 06 Januari 2022
Resolusi 2022: Mulai Kurangi Lemak Perut

Mulai olahraga sekarang, jangan ditunda-tunda lagi. (Foto: Unsplash/Jonathan Borba)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

TAHUN 2022 ini, mungkin kamu punya resolusi untuk diet atau mengurangi kadar lemak di perut. Pasalnya, lemak pada perut tidak hanya mengganggu penampilan, tapi juga memiliki efek yang berbahaya bagi kesehatan secara menyeluruh.

Salah satu jenis lemak perut yang disebut sebagai lemak visceral merupakan faktor risiko utama untuk diabetes tippet dua, penyakit jantung, dan kondisi lainnya. Banyak organisasi kesehatan menggunakan indeks massa tubuh (BMI) untuk mengklasifikasikan berat badan dan memprediksi risiko penyakit metabolik.

Mengutip laman Healthline, Selasa (4/1), berikut beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mengurangi kelebihan lemak perut berdasarkan studi ilmiah para ahli.

Baca juga:

Bakar Lemak Perut dengan Sit Up Ternyata Mitos

Konsumsi banyak serat larut

Resolusi 2022: Mulai Kurangi Lemak Perut
Alpukat memiliki sumber serat larut yang baik. (Foto: Unsplash/Louis Hansel)

Serat larut menyerap air dan membentuk gel yang membantu memperlambat makanan saat melewati sistem pencernaan. Studi menunjukkan bahwa jenis serat ini meningkatkan penurunan berat badan dengan membantumu merasa kenyang, sehingga secara alami akan makan lebih sedikit. Ini juga dapat menurunkan jumlah kalori yang diserap tubuh dari makanan.

Sebuah studi observasional di lebih dari 1.100 orang dewasa menemukan bahwa untuk setiap peningkatan 10 gram asupan serat larut, penambahan lemak perut menurun 3,7 persen selama periode lima tahun. Sumber serat larut yang sangat baik meliputi biji rami, mi shirataki, kubis Brussel, alpulat, dan beri hitam.

Lemak trans

Resolusi 2022: Mulai Kurangi Lemak Perut
Baca label bahan dengan hati-hati. (Foto: Unsplash/Jon Tyson)

Lemak trans dibuat dengan memompa hidrogen menjadi lemak tak jenuh, seperti minyak kedelai. Lemak ini ditemukan di beberapa margarin serta bahan lain yang biasa ditambahkan ke makanan kemasan. Lemak ini dikaitkan dengan peradangan, penyakit jantung, resistensi insulin, dan penambahan lemak perut dalam penelitian observasional dan pada hewan.

Untuk membantu mengurangi lemak perut dan melindungi kesehatan, baca label bahan dengan hati-hati dan jauhi produk yang mengandung lemak trans. Dalam label kemasan sering terdaftar sebagai lemak terhidrogenasi parsial.

Protein tinggi

Resolusi 2022: Mulai Kurangi Lemak Perut
Dada ayam tinggi protein. (Foto: Unsplash/Philippe Zuber)

Protein adalah nutrisi yang sangat penting untuk mengontrol berat badan. Asupan protein yang tinggi meningkatkan pelepasan hormon kenyang, yang menurunkan nafsu makan dan meningkatkan rasa kenyang. Protein juga meningkatkan tingkat metabolisme dan membantumu mempertahankan massa otot selama penurunan berat badan.

Pastikan untuk memasukkan sumber protein yang baik, seperti dada ayam, ikan salmon, telur, susu, protein whey, dan kacang-kacangan.

Baca juga:

[Hoaks atau Fakta]: Minum Air Es Bikin Perut Penuh Lemak

4. Kurangi yang manis

Resolusi 2022: Mulai Kurangi Lemak Perut
Kurangi minuman manis. (Foto: Unsplash/Rosalind Chang)

Gula mengandung fruktosa, yang dikaitkan dengan beberapa penyakit kronis jika dikonsumsi secara berlebihan. Ini termasuk penyakit jantung, diabetes tipe dua, obesitas, dan penyakit hati berlemak. Penting untuk disadari bahwa kelebihan gula rafinasi dapat menyebabkan penambahan lemak perut. Bahkan gula yang lebih sehat, seperti madu asli, harus digunakan dengan hemat.

Latihan aerobik (kardio)

Resolusi 2022: Mulai Kurangi Lemak Perut
Kardio bisa dilakukan di rumah. (Foto: Unpslash/mr lee)

Kardio adalah cara yang efektif untuk meningkatkan kesehatan dan membakar kalori. Studi menunjukkan bahwa ini adalah salah satu bentuk latihan paling efektif untuk mengurangi lemak perut. Namun, hasilnya beragam, apakah latihan intensitas sedang atau tinggi lebih bermanfaat. Bagaimana pun frekuensi dan durasi program latihanmu lebih penting daripada intensitasnya. (and)

Baca juga:

Jus Pembakar Lemak untuk Perut Buncit, Salah Satunya Jus Pare

#Kesehatan #Lipsus Resolusi Refleksi Januari
Bagikan
Ditulis Oleh

Andreas Pranatalta

Stop rushing things and take a moment to appreciate how far you've come.

Berita Terkait

Indonesia
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Pemerintah akan memutihkan tunggakan 23 juta peserta BPJS Kesehatan mulai akhir 2025.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Indonesia
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Program penghapusan tunggakan iuran BPJS Kesehatan ini akan dimulai pada akhir 2025
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Lifestyle
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Selain mengonsumsi nutrisi seimbang, dokter juga mengingatkan pentingnya memastikan tubuh selalu terhidrasi secara cukup selama cuaca ekstrem
Angga Yudha Pratama - Selasa, 04 November 2025
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Indonesia
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Komunitas-komunitas yang diajak kerja sama juga nantinya dapat melakukan layanan CKG di tempat-tempat strategis, contohnya mall.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 03 November 2025
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Indonesia
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Diharapkan mempermudah para pengguna moda transportasi publik, komuter, pekerja, dan warga sekitar dalam mengakses layanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan profesional.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
ShowBiz
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Konsumsi suplemen zat besi sejak dini penting bagi perempuan.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Lifestyle
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Hanya dengan 15 menit 9 detik gerakan sederhana setiap hari, partisipan mengalami peningkatan suasana hati 21 persen lebih tinggi jika dibandingkan ikut wellness retreat.
Dwi Astarini - Senin, 13 Oktober 2025
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Indonesia
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Penonaktifan itu dilakukan BPJS Kesehatan karena Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan menunggak pembayaran iuran sebesar Rp 41 miliar.
Dwi Astarini - Jumat, 10 Oktober 2025
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Terlalu sering mengonsumsi mi instan bisa membuat usus tersumbat akibat cacing. Namun, apakah informasi ini benar?
Soffi Amira - Rabu, 08 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Indonesia
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Posyandu Ramah Kesehatan Jiwa diperkuat untuk mewujudkan generasi yang sehat fisik dan mental.
Dwi Astarini - Senin, 06 Oktober 2025
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Bagikan