Recharge Diri Setelah Cheating Day


Hindari cheating day yang berlebihan. (Foto: Unsplash/Szabo Viktor)
BAGI para pejuang diet, cheating day atau hari curang mungkin selalu ditunggu-tunggu. Kamu bisa makan sepuasnya, mulai dari makanan saji cepat hingga makanan manis di hari bebas diet ini. Meski begitu, kamu tetap harus mengendalikan cheating day agar tidak terus berlanjut hari demi hari.
Liburan akhir tahun sudah di depan mata. Kamu mungkin akan pergi liburan ke luar kota bersama keluarga dalam waktu yang cukup lama dan sudah bisa menebak bagaimana pola makan di sana nantinya. Ada juga yang berpikir karena ini momen langka bersama keluarga dan belum tentu akan pergi ke tempat itu lagi, kamu memanfaatkan waktu untuk mencicipi kuliner khasnya. Belum lagi muncul rasa malas untuk berolahraga ketika sedang liburan. Oleh karena itu, kamu harus me-recharge diri kembali hidup sehat setelah liburan nanti.
Baca juga:

Mengutip laman BBC, cheating day adalah sebuah bentuk istirahat dalam proses diet. Para pejuang diet dapat memakan apa saja dalam satu hari selama mereka makan sesuai rencana dalam enam hari sisanya. Menurut Konstulan Nutrisi, Emma Randall, menginginkan cheating day juga bisa menjadi cerminan dari diet yang sangat ketat dan tidak menyenangkan saat menjalaninya.
"Semakin kamu membatasi beberapa makanan, semakin kamu memikirkannya," kata Randall.
Waktu dan aturan untuk cheating day setiap orang berbeda-beda, umumnya dilakukan sekali seminggu. Ada yang memilih pada akhir pekan, ada juga yang pada satu hari tertentu.
Berikut cara mengembalikan pola hidup sehat setelah melakukan cheating day:
Baca juga:

1. Mengatur pola makan
Coba kamu ingat kembali makanan apa saja yang sudah dikonsumsi saat cheating day. Pizza? Mi ayam? Boba? Donat? Mi instan? Minuman bersoda? Untuk kembali ke pola hidup sehat, kamu harus makan dengan komposisi yang lengkap dan seimbang. Artinya mengandung karbohidrat, protein, lemak, serta vitamin dan mineral yang cukup.
Karbohidrat bisa diperoleh dari nasi, kentang, roti, hingga pasta. Pilihlah karbohidrat yang sehat seperti nasi merah, nasi cokelat, oatmeal, atau roti gandum. Protein dapat diperoleh dari daging sapi, kambing, ayam, tahu, tempe, dan ikan.
Hindari juga makanan yang diproses seperti sosis, bakso, daging asap, daging kalengan, karena banyak mengandung garam dan lemak yang tidak sehat. Jangan lupa juga untuk makan lebih banyak buah dan sayur untuk meningkatkan sistem metabolisme dan pencernaan.
2. Rutin olahraga
Sebisa mungkin, kamu berolahraga setiap hari selama 30 menit. Atau kamu juga bisa olahraga angkat beban untuk membentuk massa otot. Dengan berolahraga akan menurunkan risiko penyakit, meningkatkan kualitas hidup, menambah percaya diri, dan lebih sehat.
3. Tidur yang cukup
Orang dewasa umumnya membutuhkan waktu tidur malam selama 7-9 jam setiap harinya. Selain itu, tidur yang cukup juga baik untuk menjaga fungsi otak. Hal ini tentu akan membantumu lebih produktif, lebih fokus, dan lebih konsentrasi dalam menyelesaikan pekerjaan sehari-hari. Tidur yang berkualitas juga dapat menyegarkan kembali pikiran dan suasana hati. Sebab saat tidur, otak memproses emosi dan pikiran agar dapat bereaksi dengan baik.
4. Camilan sehat
Setelah menyantap makanan utama, kerap kali kita masih merasa lapar dan ingin nyemil. Kamu bisa beralih ke camilan yang lebih sehat, seperti buah, salad, jus segar, kacang-kacangan, dan yogurt. (and)
Baca juga:
Recharge Destinasi Wisata Korea Selatan untuk Libur Akhir Tahun
Bagikan
Andreas Pranatalta
Berita Terkait
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak

Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian

DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong

Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut

Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat

Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular

Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran

Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar

Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional

Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
