PT KAI Minta Warga Tidak 'Ngabuburit' di Jalur Kereta Api


Jalur Kereta Api. (Foto: Antara)
MerahPutih.com - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasional (Daop) 2 mengingatkan kepada masyarakat agar tidak melakukan aktivitas di sepanjang jalur perlintasan atau rel kereta.
Manajer Humas Daop 2 Bandung Kuswardoyo mengatakan lokasi jalur rel kereta merupakan lokasi yang berbahaya untuk didekati masyarakat. Sehingga, warga tidak melakukan kegiatan ngabuburit menunggu waktu berbuka puasa.
Baca Juga:
Pemesan Tiket Kereta Api untuk Angkutan Lebaran Terus Melonjak
Dia memastikan, pihak KAI telah turun langsung untuk mengingatkan masyarakat terkait bahaya tersebut.
"Seperti kita ketahui, jalur KA hanya diperuntukkan bagi operasional perjalanan KA dan bagi pihak yang terkait dengan operasional KA tersebut," kata Kuswardoyo di Bandung, Jawa Barat, Sabtu (16/4).
Menurutnya undang-undang juga sudah melarang masyarakat untuk melakukan aktivitas di sekitar rel kereta. Bahkan, pada Pasal 173 Undang-undang Nomor 23 Tahun 2007 juga masyarakat diwajibkan untuk menjaga ketertiban di lokasi rel kereta.
Sejauh ini, menurutnya Daop 2 Bandung sudah memasang spanduk sosialisasi di 30 titik, seperti di area Stasiun Cikudapateuh, Cianjur, Ciranjang, Gedebage, Plered, Padalarang, Cimindi dan lainnya.

Selain itu, Daop 2 Bandung juga fokus melakukan sosialisasi untuk meningkatkan kedisiplinan masyarakat dalam berlalu lintas di pelintasan sebidang. Sejauh ini masih ada masyarakat yang nekat melintas rel meski palang kereta sudah menutup.
Saat ini jumlah pelintasan sebidang di wilayah Daop 2 Bandung terdapat 451, yang terdiri dari 103 pelintasan resmi terjaga dan 348 pelintasan liar atau tidak dijaga .
Dari data tersebut, menurutnya Daop 2 Bandung memprogramkan 14 pelintasan tidak resmi yang akan ditutup di tahun 2022. Sejak Januari, sudah ada sembilan perlintasan yang ditutup.
"PT KAI Daop 2 Bandung terus melakukan sosialisasi, mengajak masyarakat untuk lebih peduli akan peraturan yang sudah ditetapkan," katanya. (Imanha / Jawa Barat)
Baca Juga:
Aturan Anyar Naik Kereta Api saat Mudik Lebaran
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
KA Serayu Dilempar Batu hingga Sejumlah Kaca Pecah, tak Ada Korban Luka

Rayakan Ulang Tahun ke-80, KAI Kasih Diskon Tiket Kereta Api Mulai Rp 80 Ribu

KAI Serap 139 Juta Liter BBM Subsidi, Angkut 328 Juta Penumpang hingga Agustus 2025

PT KAI Jual Tiket Rp 80 Ribu di 28 September, Buat Keberangkatan Sampai 12 November 2025

Lahan PT KAI Bakal Disulap Jadi Hunian Murah Warga

KAI Tambah Kapasitas KA Lodaya Relasi Solo - Bandung Mulai 19 September 2025

Demo Ojol di MPR/DPR, KRL Jabodetabek Beroperasi Normal dengan Penambahan Petugas untuk Antisipasi Kerusuhan

KAI Daop 1-Pemkot Sukabumi Bersatu Percepat Jalur Ganda Bogor-Bandung dan Tata Kawasan Stasiun

Hore! Naik Kereta Bandara Soetta Dapat Diskon Rp 17 Ribu, Berlaku Sampai 30 September

Pelican Crossing Terpasang di Stasiun Cikini, Gubernur Pramono: Tak Perlu Lagi Memutar Terlalu Jauh
