Prabowo Makin Tak Terbendung di 3 Besar Capres 2024


Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto di Dermada Madura Koarmada II Ujung, Surabaya, Jawa Timur, Senin (14/8). ANTARA/HO-Kementerian Pertahanan RI
MerahPutih.com - Elektabilitas Prabowo Subianto terus merangkak naik sejak awal tahun sehingga kini menempati elektabilitas tertinggi di antara tiga nama potensial bakal calon presiden (capres) pada Pilpres 2024.
Dalam survei terbaru Y-Publica, tingkat keterpilihan Ketua Umum Partai Gerindra itu sebesar 30,6 persen, disusul Ganjar Pranowo di urutan kedua sebesar 22,7 persen, kemudian Anies Baswedan di urutan ketiga sebesar 13,4 persen.
Baca Juga
Elektabilitas Ungguli Prabowo dan Anies, Ganjar: Belum Final
"Prabowo makin tak terbendung di tiga besar," kata Direktur Eksekutif Y-Publica Rudi Hartono dalam rilis yang diterima di Jakarta, Selasa (22/8).
Menurut Rudi, elektabilitas Prabowo tersebut tercatat mengalami kenaikan sejak Februari lalu yang mulanya memperoleh raihan sebesar 21,3 persen, lalu pada April menjadi 22,8 persen, kemudian pada Juni kembali meningkat menjadi 25,3 persen, hingga pada Agustus memperoleh 30,6 persen.
Rudi menilai melejit-nya elektabilitas Prabowo Subianto hingga tembus 30 persen semakin meningkatkan kepercayaan diri Ketua Umum Partai Gerindra itu untuk menantang bakal calon presiden (capres) PDI Perjuangan Ganjar Pranowo.
"Kekuatan Prabowo Subianto dalam kontestasi menuju Pilpres 2024 makin tak terbendung. Awalnya Prabowo hanya didukung oleh Gerindra dan PKB yang tergabung dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR), kini mendapat tambahan dukungan dari partai-partai besar dengan bergabung-nya Golkar dan PAN," sambungnya.
Baca Juga
Kubu Prabowo Terima Tantangan Mahasiswa untuk Berdebat Perihal Program Kerja
Sementara, elektabilitas Ganjar Pranowo pada Februari lalu tercatat sebesar 25,5 persen, kemudian pada April menjadi 23,5 persen, lalu pada Juni memperoleh raihan sebesar 24 persen, dan pada Agustus meraih elektabilitas sebesar 22,7 persen.
"Dukungan terhadap Ganjar melandai sejak deklarasi pada bulan April lalu, tidak ada kenaikan elektabilitas seperti yang diharapkan," ucapnya.
Adapun, elektabilitas Anies Baswedan tampak mengalami penurunan dari Februari lalu yang mulanya memperoleh raihan sebesar 20 persen, lalu pada April turun menjadi 19,4 persen, kemudian pada Juni kembali turun menjadi 17,2 persen, dan pada Agustus mencatatkan elektabilitas sebesar 13,4 persen.
"Lonjakan elektabilitas Prabowo juga berbanding terbalik dengan melorot-nya Anies, menunjukkan terjadinya migrasi dari basis pendukung Anies yang beralih mendukung Prabowo. Karakteristik pendukung Prabowo dan Anies relatif sama, begitu pula dengan persebaran wilayah," paparnya.
Survei yang dilakukan pada 7 hingga 15 Agustus 2023 itu dilakukan dengan populasi survei yang terdiri atas warga negara Indonesia yang memiliki hak pilih dalam pemilu, yakni mereka yang berusia 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.
Pengambilan sampel dilakukan terhadap 1.200 responden yang mewakili 34 provinsi di Indonesia. Wawancara dilakukan secara tatap muka, dengan margin of error sekitar kurang lebih 2,98 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. (*)
Baca Juga
Pengamat Nilai Langkah Prabowo Beli Jet Tempur F-15EX dari AS Tepat dan Bijak
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
Prabowo Bakal Pidato di Sidang Umum PBB, Ulangi Perjuangan Diplomasi Ayahnya

Kunjungi Expo 2025 Osaka, Prabowo Bawa 'Oleh-oleh' Proyek Investasi Rp 392 Triliun

Tiba Jepang, Presiden Prabowo Bawa Misi Khusus di Expo 2025 Osaka

Prabowo Lawatan ke Jepang Lanjut Hadiri Sidang Umum PBB, Pulang Tanah Air 27 September

Gibran tak Hadiri Reshuffle Kabinet, Jokowi Berikan Pembelaan

Menpora Erick Thohir Buka ke Publik Isi Bisikan Presiden Prabowo

ISDS Nilai Djamari Chaniago Ditunjuk Prabowo Bukan Didasari Dendam Masa Lalu

Profil Muhammad Qodari, Peneliti yang Baru Dilantik Jadi Kepala Staf Kepresidenan RI

Profil Djamari Chaniago, Menko Polkam Baru yang Gantikan Budi Gunawan di Kabinet Merah Putih

Presiden Prabowo Lantik Menko Polkam Djamari Chaniago, Erick Thohir Jadi Menpora
