Pertemuan Puan dan Kaesang Jajaki Kerja Sama Politik
Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep.(Foto: Antara)
MerahPutih.com - Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani dan Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep dijadwalkan akan melangsungkan pertemuan pada Kamis, pukul 13.30 WIB, di Ombe Coffee, Menteng, Jakarta Pusat.
Dalam pertemuan itu, Puan akan didampingi jajaran DPP Banteng Muda Indonesia (BMI) dan Taruna Merah Putih (TMP). Hal itu untuk mengimbangi rombongan Kaesang Pangarep dan DPP PSI yang konon diasosiasikan sebagai partai kalangan pemuda.
Baca Juga:
Kaesang akan Bertemu Puan Maharani Besok
Ketua DPP PDI Perjuangan Said Abdullah mengatakan, pertemuan antara Puan Maharani dan Kaesang Pangarep, bertujuan untuk menjajaki peluang kerja sama politik antara PDI Perjuangan dan PSI.
"Pertemuan kedua belah pihak ini direncanakan untuk menjajaki peluang kerja sama politik antara PDI Perjuangan dan PSI, khususnya PSI sejak kepemimpinan Kaesang Pangarep," kata Said.
Said berharap pertemuan tersebut dapat membulatkan tekad dukungan PSI kepada bakal calon presiden (capres) usungan PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo. Menurut dia, PSI pernah menyatakan dukungannya kepada Ganjar Pranowo. Namun, dukungan itu belum pernah disampaikan secara formal kepada PDI Perjuangan.
Apalagi, sebelum kepemimpinan Kaesang Pangarep, PSI malah lebih banyak bertemu dengan bakal capres usungan Koalisi Indonesia Maju (KIM), yakni Prabowo Subianto, beserta lingkaran politiknya, daripada Ganjar Pranowo.
Said mengatakan, PDI Perjuangan tetap menghormati sikap politik PSI karena setiap partai memiliki otonomi masing-masing dalam bersikap. Dia juga berharap PSI dapat lebih konkret secara legal formal dan organisatoris dalam menyampaikan dukungannya kepada Ganjar Pranowo.
"Kami tidak hendak mendahului kehendak dan takdir yang akan terjadi, apalagi pertemuan antara Kaesang Pangarep dan Mbak Puan adalah pertemuan perdana beliau berdua sejak Kaesang Pangarep menjadi Ketua Umum PSI," kata Said.
Ketua Badan Anggaran DPR RI berharap pertemuan Puan dan Kaesang dapat menjadi awal baik bagi kedua partai untuk membuka lembaran baru secara produktif. Said menilai silaturahim Puan dan Kaesang bisa menjadi ajang komunikasi dan tabayun bagi kedua belah pihak daripada hanya "berbalas pantun" di media massa.
"Hal itu malah cenderung membuka ruang miskomunikasi kedua belah pihak," katanya.
Selain itu, PDI Perjuangan juga berharap kepemimpinan Kaesang di PSI dapat membawa wajah dan tradisi baru bagi partai tersebut supaya lebih kooperatif. Pasalnya, Puan juga sudah membuka diri dan menunjukkan kepiawaiannya dalam membangun jembatan dengan tokoh-tokoh penting nasional.
"Kami harap momentum ini dijaga dengan baik oleh kedua belah pihak dan masing-masing pihak bisa mendisiplinkan kadernya yang berbuat kontra-produktif bagi upaya-upaya membangun kerja sama politik ini," ujar Said Abdullah. (Pon)
Baca Juga:
Jadi Ketum, Kaesang Klaim Belasan Ribu Orang Langsung Gabung PSI
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Bupati Ponorogo Ditangkap KPK, PDIP: Kami Minta Maaf karena Dia tak Amanah
[HOAKS atau FAKTA]: Puan Maharani Gandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029, Pede Bisa Raih 68 Persen Suara
Musim Hujan Ekstrem, Anggota Dewan PSI Nilai Pramono Gamang Pilih Kebijakan Hiburan atau Penanganan Banjir
Jumat Malam Tol JORR Macet Parah, PSI Minta Jam Operasional Truk di Jakarta Dibatasi
Pelantikan PSI Solo, DPD PSI Solo Undang Jokowi Jadi Saksi
Dewan PSI Sesalkan Pemotongan Anggaran Subsidi Pangan, tapi Malah Tambahin Dana Forkopimda Rp 200 Miliar
Implementasi PP 47/24 Masih Rendah, Pemerintah Didesak Percepat Penghapusan Piutang Macet UMKM
[HOAKS atau FAKTA]: Ketua Harian PSI Usulkan Duet Gibran-Jokowi di Pilpres 2029
Dikasih Topi Logo Gajah, Jokowi Ngaku Ngomong Banyak Hal Dengan Sekjen PSI
Sumpah Pemuda Harus Jadi Semangat Kepeloporan Anak Muda