Pasien Asal Solo di RSUD Dr Moewardi Positif Corona, Wali Kota Langsung Perintahkan Tracking

Zulfikar SyZulfikar Sy - Jumat, 13 Maret 2020
Pasien Asal Solo di RSUD Dr Moewardi Positif Corona, Wali Kota Langsung Perintahkan Tracking

RSUD dr Moewardi, Solo, Jawa Tengah tempat pasien positif virus corona dirawat. (MP/Ismail)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo langsung melakukan tracking kepada sejumlah orang yang berkontak langsung dengan pasien positif virus corona (COVID-19).

Diketahui satu pasien positif virus corona meninggal dunia di RSUD dr Moewardi, Solo, Jawa Tengah.

Baca Juga:

DPR Minta Pemerintah Tak Ragu Belajar dari Tiongkok untuk Mengatasi Corona

"Kami perintahkan Dinkes (Dinas Kesehatan) untuk langsung melakukan tracking kepada sejumlah orang yang berkontak langsung dengan pasien yang meninggal dunia terkait virus corona," ujar Rudy kepada merahputih.com, Jumat (13/3).

Rudy mengatakan, tracking berlangsung sampai Jumat (13/3) pukul 03.00 WIB. Pemkot Solo baru dapat kabar ada pasien terkait virus corona di RSUD dr Moewardi, Solo meninggal Kamis kemarin.

"Ada dua pasien PDP virus corona di RSUD dr Moewardi yang tercatat sebagai warga Solo. Keduanya dari warga Kelurahan Semanggi dan Kelurahan Kadipiro. Yang meninggal pasien warga Kelurahan Semanggi," kata dia.

Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo, Jumat (13/3). (MP/Ismail)
Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo, Jumat (13/3). (MP/Ismail)

Hasil tracking, lanjut dia, saat ini belum ada hasilnya. Rudy berharap Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memberikan kewenangan kepada daerah kabupaten/kota untuk bisa melakukan uji laboratorium secara mandiri.

"Selama ini semua uji laboratorium harus satu pintu di Litbankes Kemenkes RI dan hasilnya keluar selama tiga hari. Padahal, pemerintah daerah butuh hasil cepat untuk melakukan tracking agar virus corona tidak menyebar luas," kata dia.

Baca Juga:

Pasien Corona Bertambah Jadi 69 Orang, Dua Diantaranya Balita

Rudy mengatakan, kedua pasien sebelum masuk ke ruang isolasi RSUD dr Moewardi diketahui habis mengikuti seminar di Bogor, Jawa Barat. Pasien yang meninggal dunia diketahui sebagai seorang pengusaha.

"Pemakaman pasien yang meninggal di tanah kelahirannya di Magetan, Jawa Timur," kata dia.

Rudy mengimbau kepada warga Solo tidak perlu panik dan tetap menjaga kesehatan. Kalau ada pasien merasakan gejala virus corona segera priksakan ke dokter. (Ism)

Baca Juga:

Kepala BNPB Doni Monardo Ditunjuk Jadi Ketua Satgas Penanganan Corona

#Virus Corona #Kota Solo
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Rudy Jabat Plt DPD PDIP Jateng, Teguh Gantikan Jadi Ketua PDIP Solo
“Dalam rapat yang digelar Jumat malam dihadiri anggota dewan, Pengurus DPC dan PAC, saya dipilih menjadi Plt Ketua DPC PDIP Kota Solo menggantikan FX Hadi Rudyatmo yang ditunjuk Ketum Megawati Soekarnoputri menjadi Plt Ketua DPD PDIP Jateng,” kata Teguh
Frengky Aruan - Sabtu, 23 Agustus 2025
Rudy Jabat Plt DPD PDIP Jateng, Teguh Gantikan Jadi Ketua PDIP Solo
Indonesia
501 Warga Binaan Rutan Kelas 1 Solo Dapat Remisi
Remisi ini dapat mengurangi angka penghuni di Rutan Kelas 1 Surakarta.
Frengky Aruan - Selasa, 19 Agustus 2025
501 Warga Binaan Rutan Kelas 1 Solo Dapat Remisi
Indonesia
Rumah Kecil Pahlawan Nasional Slamet Riyadi Memprihatinkan, DPRD Solo Ajukan Dana Revitalisasi APBD
Rumah kecil Slamet Riyadi terakhir direhab tahun 1937.
Frengky Aruan - Senin, 18 Agustus 2025
Rumah Kecil Pahlawan Nasional Slamet Riyadi Memprihatinkan, DPRD Solo Ajukan Dana Revitalisasi APBD
Indonesia
SDN Masih Kurang Siswa, DPRD Solo Pertanyakan Rekrutmen Siswa Sekolah Rakyat Jenjang SD
Ketua Komisi IV DPRD Kota Solo, Sugeng Riyanto mengatakan sampai saat ini mendapatkan penjelasan resmi terkait mekanisme seleksi, rekrutmen siswa, kurikulum, hingga dampak terhadap keberadaan SD reguler yang sudah eksis di Kota Solo.
Frengky Aruan - Jumat, 25 Juli 2025
SDN Masih Kurang Siswa, DPRD Solo Pertanyakan Rekrutmen Siswa Sekolah Rakyat Jenjang SD
Indonesia
Terlempar dari Daftar 10 Besar Kota Toleransi, Walkot Solo: Kami Sedang Menyusun Perda
Pemkot Solo akan membuat program supaya Solo masuk lima besar kota paling toleransi di Indonesia.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 30 Mei 2025
Terlempar dari Daftar 10 Besar Kota Toleransi, Walkot Solo: Kami Sedang Menyusun Perda
Indonesia
Demo Hari Buruh Internasional Solo, Massa Soroti Gelombang PHK Massal
Massa mengkritik kebijakan-kebijakan pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto yang tidak prorakyat.
Dwi Astarini - Jumat, 02 Mei 2025
Demo Hari Buruh Internasional Solo, Massa Soroti Gelombang PHK Massal
Indonesia
Gelombang Arus Mudik Dimulai, CFD Solo Diliburkan 2 Pekan
Gelombang arus mudik sudah dimulai, CFD Solo diliburkan selama dua pekan.
Soffi Amira - Minggu, 23 Maret 2025
Gelombang Arus Mudik Dimulai, CFD Solo Diliburkan 2 Pekan
Indonesia
Arus Mudik Lebaran 2025, Kota Solo Bakal Dilintasi 8,3 Juta Kendaraan
Kota Solo diprediksi bakal dilintasi 8,3 juta kendaraan saat Lebaran 2025. Jumlah itu naik tiga hingga empat persen.
Soffi Amira - Kamis, 20 Maret 2025
Arus Mudik Lebaran 2025, Kota Solo Bakal Dilintasi 8,3 Juta Kendaraan
Indonesia
Hujan Deras Bikin Anak Sungai Bengawan Solo Meluap, Jalan Solo-Wonogiri Kebanjiran
Hujan deras yang mengguyur sejumlah wilayah di Solo Raya dari siang sampai malam mengakibatkan anak sungai Bengawan Solo meluap hingga menutupi jalan utama Solo-Wonogiri
Frengky Aruan - Selasa, 25 Februari 2025
Hujan Deras Bikin Anak Sungai Bengawan Solo Meluap, Jalan Solo-Wonogiri Kebanjiran
Dunia
Ilmuwan China Temukan Virus Corona Kelelawar Baru yang Sama dengan COVID-19, Disebut Dapat Menular ke Manusia Lewat
Virus baru ini berasal dari subgenus merbecovirus, yang juga termasuk virus penyebab Middle East Respiratory Syndrome (MERS).
Dwi Astarini - Jumat, 21 Februari 2025
 Ilmuwan China Temukan Virus Corona Kelelawar Baru yang Sama dengan COVID-19, Disebut Dapat Menular ke Manusia Lewat
Bagikan