Pandemi COVID-19, Kapolda Metro Pastikan Tak Ada Perayaan Meriah saat HUT Bhayangkara

Zulfikar SyZulfikar Sy - Sabtu, 27 Juni 2020
Pandemi COVID-19, Kapolda Metro Pastikan Tak Ada Perayaan Meriah saat HUT Bhayangkara

Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sujana. (Foto: MP/Kanugrahan)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sujana memastikan Hari Bhayangkara ke-74 tanggal 1 Juli mendatang tak diadakan perayaan meriah. Hal ini berbeda dengan tahun sebelumnya karena tengah menghadapi ancaman pandemi COVID-19.

Nana mengatakan, Hari Bhayangkara kali ini dirayakan dengan suasana prihatin.

Baca Juga:

HUT Ke-74 Bhayangkara, INTI dan PTK Indonesia Serahkan 5.000 Sembako ke Polda Metro Jaya

"Tidak ada perayaan terkait dengan HUT Polri," jelas Nana di RS Darurat Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (27/6).

Nana melanjutkan, perayaan Hari Bhayangkara bakal dilakukan secara virtual dipimpin Presiden Joko Widodo.

"Kita ikuti dari masing-masing kantor," terang Nana.

Nana berharap, perayaan Hari Bhayangkara ini jadi momentum Polri agar bisa selalu dipercaya masyarakat.

"Kami selalu berkomitmen agar bisa memberikan pelayanan, pengayoman bagi masyarakat. Kebetulan temanya 'Kamtibmas Positif Masyarakat Produktif'. Di sinilah jaminan keamanan sangat penting," terang Nana.

Seorang penerjun bersiap mendarat saat atraksi dalam rangka peringatan HUT ke-71 Bhayangkara di Lapangan Monas, Jakarta, Senin (10/7). Sebanyak 2.408 personel gabungan mengikuti parade pasukan dalam kegiatan tersebut. ANTARA FOTO/Rosa Panggabean.
Seorang penerjun bersiap mendarat saat atraksi dalam rangka peringatan HUT ke-71 Bhayangkara di Lapangan Monas, Jakarta, Senin (10/7). Sebanyak 2.408 personel gabungan mengikuti parade pasukan dalam kegiatan tersebut. ANTARA FOTO/Rosa Panggabean.

Ia menjelaskan, jika suatu daerah aman, maka masyarakat bakal nyaman dalam beraktifitas hingga menjadi produktif.

"Masyarakat pun sejahtera. Kami Polri dibantu TNI akan semakin menguatkan sinergitas dan soliditas menjamin keamanan di wilayah. Perintah Kapolri jelas, agar kami menjamin keamanan," terang Nana.

"Dengan begitu masyarakat menjadi produktif dan sejahtera," tutup Nana.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Awi Setiyono menjelaskan, untuk menyambut HUT Bhayangkara, sejak awal Juni 2020, Mabes bersama polda dan polres jajaran telah melaksanakan sejumlah bakti sosial, di antaranya donor darah, pembagian paket sembako kepada warga, serta membersihkan kampung dan tempat ibadah.

Selain itu, kata dia, menggelar rapid test dan layanan pembuatan SIM gratis bagi warga yang lahir pada tanggal 1 Juli.

Baca Juga:

Polda Metro Belum Terima Laporan Pembakaran Bendera PDIP

Dengan mengusung tema "Kamtibmas Kondusif, Masyarakat Makin Produktif", peringatan HUT Bhayangkara pada tahun ini terdiri atas bakti sosial selama Juni, pemuliaan nilai-nilai Tribrata, serta ziarah dan tabur bunga di Taman Makam Pahlawan, Kalibata, Jakarta Selatan.

Di samping itu, lanjut dia, pengiriman buket bunga kepada purnawirawan Kapolri atau warakawuri Kapolri.

Ia menjelaskan bahwa puncak peringatan Hari Bhayangkara pada hari Rabu (1/7) pukul 08.30 WIB di Istana Negara dengan inspektur upacara Presiden RI Joko Widodo.

"Upacara peringatan Hari Bhayangkara dilaksanakan secara virtual yang dipimpin langsung oleh Presiden Jokowi, live streaming di Bareskrim Polri, polda, dan polres jajaran. Selanjutnya, acara syukuran Hari Bhayangkara pada pukul 10.00," tutur Awi. (Knu)

Baca Juga:

Kapolda Metro Jawab Kabar Adanya Hercules Cs di Kelompok yang Diserang John Kei

#Polda Metro Jaya #HUT Bhayangkara
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Sempat Dilaporkan Hilang setelah Demo di Jakarta, 2 Pemuda Akhirnya Ditemukan dan Minta Maaf
Dua pemuda yang dikira hilang saat demo di Jakarta kini telah kembali ke keluarga.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 18 September 2025
Sempat Dilaporkan Hilang setelah Demo di Jakarta, 2 Pemuda Akhirnya Ditemukan dan Minta Maaf
Indonesia
2 Orang Yang Ditemukan Setelah Dinyatakan Hilang Saat Aksi Demo, Ada di Malang dan Sukamara Kalteng
Terdapat empat orang pendemo yang diduga hilang, yakni Eko Purnomo, Bima Permana Putra, Reno Syachputra Dewo, dan Muhammad Farhan Hamid.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 18 September 2025
2 Orang Yang Ditemukan Setelah Dinyatakan Hilang Saat Aksi Demo, Ada di Malang dan Sukamara Kalteng
Indonesia
Polisi Temukan Bima Permana Putra, Pria yang Sempat Dilaporkan Hilang Pasca Demo Rusuh di Jakarta
Masuk daftar orang hilang pasca Kerusuhan di Jakarta, Bima ditemukan di Klenteng Malang.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 17 September 2025
Polisi Temukan Bima Permana Putra, Pria yang Sempat Dilaporkan Hilang Pasca Demo Rusuh di Jakarta
Indonesia
Peran Anggota Kopassus Tersangka Penculikan Kacab BRI, Serka N Perantara Lainnya Eksekutor
Kedua tersangka dari unsur TNI itu yakni Sersan Kepala (Serka) N dan Kopral Dua (Kopda) FH. Keduanya tercatat sebagai anggota dari korps pasukan Kopassus.
Wisnu Cipto - Selasa, 16 September 2025
Peran Anggota Kopassus Tersangka Penculikan Kacab BRI, Serka N Perantara Lainnya Eksekutor
Indonesia
Pelaku Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang BRI Terancam Hukuman 12 Tahun Penjara
Pelaku penculikan dan pembunuhan Kepala Cabang BRI, kini terancam hukuman penjara 12 tahun. Hal itu diungkapkan Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Wira Satya Putra.
Soffi Amira - Selasa, 16 September 2025
Pelaku Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang BRI Terancam Hukuman 12 Tahun Penjara
Berita Foto
Ditreskrimum Polda Metro Jaya Ungkap Motif Kasus Pembunuhan Kepala Cabang Bank BRI
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Brigjen Ade Ary Syam Indradi (ketiga kiri) bersama Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya Triputra (tengah) dan Danpomdam Jaya Kolonel CPM Donny Agus (kedua kanan) saat menunjukkan barang bukti usai keterangan pers kasus pembunuhan kacab bank BRI di Gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Selasa (16/9/2025).
Didik Setiawan - Selasa, 16 September 2025
Ditreskrimum Polda Metro Jaya Ungkap Motif Kasus Pembunuhan Kepala Cabang Bank BRI
Indonesia
Disuruh Culik dan Bunuh Kepala Cabang BRI, 2 Anggota TNI Minta Uang Jutaan Rupiah
2 anggota TNI terlibat kasus penculikan dan pembunuhan Kepala Cabang BRI. Keduanya diketahui meminta uang senilai puluhan juta rupiah untuk melakukan aksinya itu.
Soffi Amira - Selasa, 16 September 2025
Disuruh Culik dan Bunuh Kepala Cabang BRI, 2 Anggota TNI Minta Uang Jutaan Rupiah
Berita Foto
Ditreskrimum Ungkap 15 Tersangka Kasus Pembunuhan Kacab Bank BRI di Jakarta
Tersangka Pembunuhan Kacab Bank BRI berjalan usai konferensi pers di Gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Selasa (16/9/2025).
Didik Setiawan - Selasa, 16 September 2025
Ditreskrimum Ungkap 15 Tersangka Kasus Pembunuhan Kacab Bank BRI di Jakarta
Indonesia
Fakta Baru Kasus Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang BRI, Pelaku Pilih Korban secara Acak
Fakta baru kasus penculikan dan pembunuhan Kepala Cabang BRI kini terungkap. Para pelaku memilih korban secara acak.
Soffi Amira - Selasa, 16 September 2025
Fakta Baru Kasus Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang BRI, Pelaku Pilih Korban secara Acak
Indonesia
Polisi Angkat Bicara soal Dugaan Pegawai Bank BUMN Terlibat Kasus Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang BRI
Polisi angkat bicara soal dugaan pegawai Bank BUMN, yang terlibat dalam kasus penculikan dan pembunuhan Kepala Cabang BRI.
Soffi Amira - Selasa, 16 September 2025
Polisi Angkat Bicara soal Dugaan Pegawai Bank BUMN Terlibat Kasus Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang BRI
Bagikan