NasDem Bahas Evaluasi Pilkada Langsung di Kongres
Sekjen Nasdem Johnny G Plate. (ANTARA/Agus Salim/sh)
Merahputih.com - Sekretaris Jenderal Partai Nasdem, Johnny G Plate setuju pemilihan kepala daerah secara langsung dilakukan evaluasi.
Johnny menyebut, terkait penyelenggaraan Pilkada dan Pilpres akan menjadi materi dalam Kongres II Nasdem. Mereka akan membahas kelebihan dan kekurangan daripada penyelenggaraan pemilu secara serentak dan langsung.
Baca Juga:
Kemesraan Dirinya dengan PKS Munculkan Multitafsir, Paloh: Bangsa Model Apa Ini?
"Gagasan itu harus berkembang dan dibuka ruang untuk diskusi-diskusi yang rasional tetapi yang relevan dengan kita," ujar Johnny kepada wartawan, Sabtu (9/11).
Johnny yang menjabat Menkominfo itu enggan menjawab sikap Nasdem secara tegas apakah lebih memilih sistem pemilihan kepala daerah langsung oleh rakyat atau tertutup proporsional oleh DPRD.
Tidak hanya wacana evaluasi sistem pilkada, Plate juga bicara pada sistem pileg dan pilpres. Menurutnya, gagasan tersebut harus dibuka dan berjalan secara rasional relevan.
Johnny mengatakan, evaluasi Pilkada harus dibangun dengan tiga dasar. Dengan demikian, menurut dia, cita-cita demokrasi yang maju bisa terwujud.
Baca Juga:
"Yang paling penting kan usulan-usulan itu dibangun dengan 3 dasar. Pertama open mind, hati kita bersih, open heart, ketiga itu open will, kita punya keinginan untuk bangsa ini maju dan demokrasi kita maju dan berkembang dengan baik," imbuh Plate. (*)
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
NasDem Setuju Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, Surya Paloh Minta Rakyat Terima Konsekuensi Pro dan Kontra dengan Lapang Dada
Politisi NasDem Dipanggil KPK Setelah Rekan Separtainya Jadi Tersangka Korupsi Rp 28 Miliar, Siapa Lagi yang Kecipratan Dana PSBI OJK?
NasDem Tunggu Putusan MKD soal Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach
NasDem Sentil Projo: Setop Bawa-Bawa Pilpres, Fokus ke Masalah Bangsa
Saan Mustopa Pastikan Rusdi Masse masih Kader NasDem, tak Gabung ke PSI
NasDem Minta DPR Setop Gaji Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach
NasDem Nonaktifkan Sahroni dan Nafa Urbach dari DPR, Berlaku Mulai 1 September 2025
Ahmad Sahroni Trending Usai Sebut 'Orang Tolol' di IG, Netizen Banjiri Kolom Komentar
Tutup Rakernas, Surya Paloh Targetkan NasDem Masuk 3 Besar Pemilu 2029
NasDem Siap Tantang Partai Besar, Punya Strategi Khusus Rebut Tiga Besar Pemilu 2029