Menko Maritim "Debat" dengan Pakar Ekonomi

Zulfikar SyZulfikar Sy - Kamis, 11 Juni 2020
Menko Maritim

Kemenko Kemaritiman Luhut B Panjaitan. (ANTARA/HO Kemenko Kemaritiman dan Investasi)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan menerima kehadiran pakar ekonomi Djamester Simarmata dalam rangka bertukar pikiran dan pandangan terkait berbagai hal terkait kebijakan ekonomi Indonesia.

Pertemuan berlangsung di ruang rapat kantor Kementerian bidang Kemaritiman dan Investasi, Kamis (11/6).

Baca Juga:

Anak Buah Luhut Pastikan 500 TKA Asal Tiongkok Tiba di Indonesia Awal Juli

Selain membahas terkait utang dan kondisi keuangan negara, pertemuan sekitar satu jam tersebut juga diisi dengan topik mengenai ekonomi makro. Perdebatan yang terjadi berlangsung secara ilmiah dan konstruktif.

Menko Luhut juga didampingi beberapa deputi dan tenaga ahli untuk membantu menyajikan data yang relevan.

“Diskusi berlangsung sangat menarik. Kami menyajikan data yang terjadi sampai hari ini. Walaupun ada perbedaan pandangan, namun masukan dari Pak Djamester sangat baik dan beliau mengetahui bahwa pemerintah sedang mengelola keuangan negara dengan benar,” ujar Jodi Mahardi, Juru Bicara Menko Marves.

Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan (kiri). ANTARA/HO-Kemenko Kemaritiman dan Investasi.
Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan (kiri). ANTARA/HO-Kemenko Kemaritiman dan Investasi.

Jodi menambahkan, Menko Luhut selalu menunggu dan senang dengan pertemuan semacam ini karena pengamat atau pakar dalam berbagai bidang dapat menyampaikan kritik dan masukannya secara langsung yang bersifat konstruktif, tanpa membuat kegaduhan di masyarakat.

“Pertemuan semacam ini yang sebenarnya kita tunggu. Bertemu, duduk bersama, untuk mendiskusikan dan memutuskan masalah dan perbedaan. Banyak masukan yang sangat luar biasa, tanpa perlu menimbulkan polemik di tengah masyarakat. Sangat fair saya kira,” tegas Jodi.

Djamester yang merupakan dosen senior Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia pun menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Menko Luhut.

Baca Juga:

Tak Etis Kasus Dugaan Pencemaran Nama Baik Luhut Diseret ke Ranah Politik

Menurutnya, pertemuan semacam ini perlu untuk terus diadakan agar semua pihak dapat berdiskusi secara langsung tanpa perlu menimbulkan kegaduhan.

“Saya berterima kasih kepada Pak Luhut karena selama ini debat seperti ini tidak ada. Itu sangat bagus,” ujar Djamester dalam penghujung pertemuan.

Tim ahli bidang ekonomi yang dimiliki oleh Menko Luhut adalah anak-anak muda yang selalu terbuka untuk mendengarkan dan menerima masukan dari semua pihak, terlebih dari ekonom senior seperti Djamester.

Sehingga ke depan, pertemuan semacam ini akan secara berkala dilaksanakan, untuk terus mendapat feedback yang bermanfaat bagi pembangunan Indonesia. (Knu)

Baca Juga:

Saksi Kunci Dugaan Penghinaan Said Didu Terhadap Luhut Mendadak Mangkir

#Luhut Panjaitan #Ekonomi Nasional
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Luhut Puji Kekompakan SBY, Jokowi Hingga Prabowo di Tengah Ketidakhadiran Megawati
Presiden ke-5 RI sekaligus Ketua Umum Partai PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri merayakan HUT ke-80 RI di Sekolah Partai PDIP
Angga Yudha Pratama - Minggu, 17 Agustus 2025
Luhut Puji Kekompakan SBY, Jokowi Hingga Prabowo di Tengah Ketidakhadiran Megawati
Indonesia
Kesenjangan di Tengah Pertumbuhan Ekonomi Indonesia, Prabowo: Masih Banyak Anak-anak Kelaparan dan Petani Tak Bisa Jual Hasil Panen
Presiden Prabowo Subianto menyoroti ekonomi nasional yang tidak merata, meskipun tumbuh 5 persen dalam 7 tahun terakhir.
Frengky Aruan - Jumat, 15 Agustus 2025
Kesenjangan di Tengah Pertumbuhan Ekonomi Indonesia, Prabowo: Masih Banyak Anak-anak Kelaparan dan Petani Tak Bisa Jual Hasil Panen
Indonesia
Dicalonkan jadi Dubes Jepang, Adik Luhut Tekankan Kerja Sama di Bidang Strategis
Juga menekankan pentingnya program penghiliran untuk meningkatkan nilai tambah produk Indonesia dengan Jepang sebagai mitra strategis. ?
Dwi Astarini - Sabtu, 05 Juli 2025
Dicalonkan jadi Dubes Jepang, Adik Luhut Tekankan Kerja Sama di Bidang Strategis
Indonesia
Luhut Sebut China Tunggu Perpres Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Ingin Segera Joint Study
Luhut mengakui pengerjaan Kereta Cepat Jakarta-Bandung atau Whoosh masih punya banyak kekurangan.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 23 Mei 2025
Luhut Sebut China Tunggu Perpres Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Ingin Segera Joint Study
Indonesia
Saksi Hidup 10 Tahun Jadi Pembantu Jokowi, Luhut: Jangan Mempersulit Pemerintahan Prabowo
Menurut Luhut, saat ini banyak pengamat yang yang membuat pernyataan tanpa data jelas yang malah membuat keruh kondisi pemerintahan
Wisnu Cipto - Senin, 31 Maret 2025
Saksi Hidup 10 Tahun Jadi Pembantu Jokowi, Luhut: Jangan Mempersulit Pemerintahan Prabowo
Indonesia
Pemerintah Didesak Percepat Stimulus untuk Meredam Dampak Gejolak Ekonomi
Investor butuh kepastian kebijakan, sementara masyarakat butuh kepastian ekonomi
Angga Yudha Pratama - Kamis, 20 Maret 2025
Pemerintah Didesak Percepat Stimulus untuk Meredam Dampak Gejolak Ekonomi
Indonesia
Gibran, Fadli Zon Hingga Luhut Panjaitan Bakal Beri Materi ke Kepala Daerah
Setelah itu, Menko Polkam Budi Gunawan juga bakal memberikan materi
Angga Yudha Pratama - Rabu, 26 Februari 2025
Gibran, Fadli Zon Hingga Luhut Panjaitan Bakal Beri Materi ke Kepala Daerah
Indonesia
Imbas Program Makan Bergizi Gratis, Jatah Dana Desa Mau Naik Jadi Rp 8 Miliar
Saat ini tiap desa mendapat jatah dana dari pemerintah pusat sebesar Rp 1,1 miliar.
Wisnu Cipto - Jumat, 21 Februari 2025
Imbas Program Makan Bergizi Gratis, Jatah Dana Desa Mau Naik Jadi Rp 8 Miliar
Indonesia
Danantara Bakal Bikin Perusahaan Milik Negara Bekerja Lebih Efisien dan Transparan
Pembentukan lembaga pengelola aset negara tersebut merupakan langkah strategis yang dilakukan pemerintah, mengingat Danantara menggunakan skema bisnis joint venture yang menggabungkan beberapa usaha.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 18 Februari 2025
Danantara Bakal Bikin Perusahaan Milik Negara Bekerja Lebih Efisien dan Transparan
Indonesia
Legislator Golkar Dorong Koperasi sebagai Pelaku Utama Ekonomi Nasional
Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Nurdin Halid menegaskan bahwa koperasi dan UMKM merupakan pilar utama perekonomian nasional yang perlu mendapat perhatian dan dukungan penuh dari pemerintah.
Frengky Aruan - Minggu, 08 Desember 2024
Legislator Golkar Dorong Koperasi sebagai Pelaku Utama Ekonomi Nasional
Bagikan