Luluh Gara-Gara Nasi Goreng Buatan Megawati, Prabowo: Saya Sampai Nambah

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Rabu, 24 Juli 2019
Luluh Gara-Gara Nasi Goreng Buatan Megawati, Prabowo: Saya Sampai Nambah

Prabowo dan Megawati usai melakukan pertemuan (MP/Kanugraha)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih.com - Setelah makan siang sekitar 2 jam, Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto akhirnya berpamitan untuk pulang dari kediaman Megawati Soekarnoputri.

Dalam pemaparannya, Prabowo mengaku senang sudah dijamu Megawati dengan makanan nasi goreng dan mie.

Baca Juga: Begini Suasana Makan Siang Bareng Megawati dan Prabowo

"Bu mega memenuhi janji memasak nasi goreng. Luar biasa saya sampai nambah," kata Prabowo di Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (24/7).

"Saya tunggu ibu ke Hambalang," sambung Prabowo.

Prabowo melanjutkan, dia mendapat kehormatan yang luar biasa bisa makan siang bersama Megawati. "Saya ucapkan terima kasih. Suatu kehormatan. Kedatangan saya sebagai keluarga. Saya dekat dengan bu mega dan keluarga," kata Prabowo.

Prabowo juga memuji Megawati sebagai sosok yang patriotik. Meski berbeda sikap politik, namun mereka berkomitmen membangun bangsa. "Jadi saya kadang-kadang mungkin berbeda sikap politik karena kami sama-sama patriot dan komitnen terhadap NKRI harga mati," jelas Prabowo.

Pertemuan di salah satu ruangan di kediaman Megawati (Tim media TKN)

Prabowo yang mengenakan batik ini berharap, kedepanya tetap melanjutkan tali persaudaraan yang baik. "Kita bisa membantu menyelesaikan masalah kebangsaan," jelas dia.

Sementara, Megawati Soekarnoputri mengaku senang Prabowo Subianto terkesima dengan nasi goreng buatannya. Menurut Megawati, nasi goreng yang dibuatnya enak sekali.

"Seorang perempuan pemimpin dan politisi ada bagian yang mudah meluluhkan hati laki-laki, ini namanya politik nasi goreng," kata Megawati.

Baca Juga: Temui Megawati, Prabowo Umbar Senyuman

Megawati melanjutkan, berbeda pendapat dalam politik merupakan hal biasa. "Saya mengajak semua pihak untuk rukun kembali untuk kepentingan bangsa dan negara," jelas Megawati.

Megawati menilai, tak ada koalisi dan oposisi tapi kalau berbeda karena pilihan hal itu silahkan saja. "Yang namanya dialog sangat diperlukan," imbuh Megawati. (Knu)

#Prabowo Subianto #Megawati Soekarnoputri
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Bukan Oppa K-Pop! Ternyata Inilah Idola Utama Presiden Prabowo Subianto dari Korea Selatan
Hal ini disampaikan saat meresmikan PT Lotte Chemical Indonesia, pabrik petrokimia terbesar se-Asia Tenggara di Cilegon
Angga Yudha Pratama - Kamis, 06 November 2025
Bukan Oppa K-Pop! Ternyata Inilah Idola Utama Presiden Prabowo Subianto dari Korea Selatan
Indonesia
Prabowo Bantah Takut dengan Jokowi, Minta Rakyat Hormati Mantan Presiden
Presiden RI, Prabowo Subianto, membantah takut dengan Jokowi. Ia mengatakan, bahwa masyarakat harus menghormati mantan pemimpin bangsa.
Soffi Amira - Kamis, 06 November 2025
Prabowo Bantah Takut dengan Jokowi, Minta Rakyat Hormati Mantan Presiden
Indonesia
Prabowo Mau Borong 30 Rangkaian KRL, Jumlah Penumpang Diprediksi Tembus 400 Juta Orang
Prabowo mau borong 30 rangkaian KRL, jumlah penumpang diprediksi bisa menembus 400 juta orang.
Soffi Amira - Kamis, 06 November 2025
Prabowo Mau Borong 30 Rangkaian KRL, Jumlah Penumpang Diprediksi Tembus 400 Juta Orang
Indonesia
Prabowo Mau Bayar Utang Whoosh Pakai Uang Sitaan Korupsi, Ekonom: Enggak Bakal Cukup!
Presiden RI, Prabowo Subianto, mau membayar utang Whoosh pakai uang sitaan korupsi. Ekonom menyebutkan, bahwa hal itu tidak akan cukup.
Soffi Amira - Kamis, 06 November 2025
Prabowo Mau Bayar Utang Whoosh Pakai Uang Sitaan Korupsi, Ekonom: Enggak Bakal Cukup!
Indonesia
Respons Kecelakaan KA Bangunkarta, DPR Ingatkan KAI Target Zero Accident dari Prabowo
Keselamatan operasional kereta api harus menjadi prioritas utama demi mencegah terulangnya kecelakaan di jalur rel.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Respons Kecelakaan KA Bangunkarta, DPR Ingatkan KAI Target Zero Accident dari Prabowo
Indonesia
Prabowo Mau Tambah Rangkaian KRL, Waktu Tunggu Jadi Lebih Pendek di Jam Krusial
Presiden RI, Prabowo Subianto, ingin menambah 30 rangkaian KRL. Komisi V DPR menyebutkan, bahwa waktu tunggu KRL bakal jadi lebih pendek di jam krusial.
Soffi Amira - Rabu, 05 November 2025
Prabowo Mau Tambah Rangkaian KRL, Waktu Tunggu Jadi Lebih Pendek di Jam Krusial
Indonesia
Ternyata, Prabowo Andalkan Duit dari Sini untuk Alokasi Bayar Utang Whoosh
Saat ini, Indonesia memiliki kewajiban pembayaran utang untuk proyek kerata Whoosh sekitar Rp 1,2 triliun per tahun kepada China.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Ternyata, Prabowo Andalkan Duit dari Sini untuk Alokasi Bayar Utang Whoosh
Indonesia
Prabowo Alokasikan Rp 5 Triliun untuk Tambah 30 Rangkaian KRL, ini Respons Komisi V DPR
Presiden RI, Prabowo Subianto, mengalokasikan Rp 5 triliun untuk menambah rangkaian KRL. Komisi V DPR pun mendukung hal tersebut.
Soffi Amira - Rabu, 05 November 2025
Prabowo Alokasikan Rp 5 Triliun untuk Tambah 30 Rangkaian KRL, ini Respons Komisi V DPR
Indonesia
Prabowo Minta Utang Whoosh Jangan Lagi Dipolitisasi, Tegaskan Bukan Proyek Untung-Rugi
Prabowo menekankan proyek transportasi publik seperti Whoosh tidak seharusnya dilihat dari sisi keuntungan finansial semata, melainkan dari manfaatnya bagi masyarakat.
Wisnu Cipto - Selasa, 04 November 2025
Prabowo Minta Utang Whoosh Jangan Lagi Dipolitisasi, Tegaskan Bukan Proyek Untung-Rugi
Indonesia
Prabowo soal Utang Whoosh: Enggak Usah Khawatir, Saya Tanggung Jawab Semuanya
Presiden RI, Prabowo Subianto, angkat bicara soal polemik utang Whoosh. Ia mengatakan, bahwa masyarakat tak perlu khawatir.
Soffi Amira - Selasa, 04 November 2025
Prabowo soal Utang Whoosh: Enggak Usah Khawatir, Saya Tanggung Jawab Semuanya
Bagikan