Listyo Sigit Bakal Wujudkan Potret Polri yang Tegas dan Humanis

Komjen Listyo Sigit Prabowo memberikan keterangan pers usai mengikuti Uji Kelayakan dan Kepatutan Calon Kapolri di Lobi Nusantara II, Rabu (20/1). ANTARA FOTO/Galih Pradipta/foc.
Merahputih.com - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo akan mewujudkan potret Polri yang tegas dan humanis. Hal itu karena potret tersebut merupakan harapan masyarakat Indonesia.
Tak hanya itu, Listyo juga ingin menampilkan wajah Polri yang mampu memberikan pelayanan publik yang baik, secara transparan serta mampu memberikan penegakan hukum secara berkeadilan.
“Ini tentunya menjadi tugas kami ke depan,” kata Listyo seusai dilantik oleh Presiden Jokowi di Istana Negara, kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (27/1).
Semuanya itu telah dituangkan di empat bidang dan dilaksanakan dalam rencana aksi di 16 program kegiatan. Listyo juga menegaskan Polri akan membantu upaya penanggulangan pandemi COVID-19.
Sebab, keselamatan rakyat merupakah hukum tertinggi. Sehingga Polri akan turut melakukan penegakan aturan protokol kesehatan.
Ia juga akan memastikan Polri membantu untuk mengawal pertumbuhan ekonomi nasional sehingga Indonesia bisa terlepas dari situasi krisis kesehatan dan ekonomi.
“Dan tentunya, semua bisa terlaksana apabila stabilitas kamtibmas semuanya berjalan dengan aman, lancar dan baik,” jelas Kapolri ke-25 ini.
Listyo Sigit Prabowo mendapatkan kenaikan pangkat dari Komisaris Jenderal (Komjen) menjadi jenderal.

Kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi kepada Jenderal Listyo tertuang dalam Surat Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 7/Polri/Tahun 2021 tentang Kenaikan Pangkat Dalam Golongan Perwira Tinggi Polri.
Listyo, yang lahir di Ambon, Maluku pada 5 Mei 1969 adalah lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1991. Ia pernah dipercayakan sebagai Kapolres Pati (Jawa Tengah), Wakil Kepala Polrestabes Kota Semarang (Jawa Tengah), dan Kapolres Solo (Jawa Tengah).
Pada tahun 2012, saat Jokowi terpilih sebagai Gubernur DKI Jakarta, Listyo ditarik ke Jakarta untuk menempati posisi sebagai Asubdit II Direktorat Tipdum Bareskrim Polri.
Pada Mei 2013, Listyo ditugaskan sebagai Direktur Reserse Kriminal Umum (Reskrimum) Polda Sulawesi Tenggara. Setahun kemudian, Listyo dipercayakan sebagai Ajudan Presiden Jokowi.
Baca Juga:
Pada Oktober 2016, Listyo ditugaskan sebagai Kapolda Banten dengan pangkat Brigadir Jenderal.
Selanjutnya, pada Agustus 2018, Listyo memperoleh kenaikan pangkat dengan menyandang predikat Inspektur Jenderal, yang disematkan mantan Kapolri Jenderal Tito Karnavian di Mabes Polri. Pada saat itu, Listyo dipromosikan menjadi Kadiv Propam Polri. (Knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Meredam Isu Liar Pergantian Kapolri, Legislator Hingga Wamen Setneg Buka Suara Terkait Jabatan Jenderal Listyo Sigit

Disebut Calon Terkuat Kapolri Gantikan Jenderal Listyo Sigit, Komjen Suyudi Malah Pilih Fokus Bekerja

Komjen Wahyu Hadiningrat Dianggap Layak Gantikan Jenderal Listyo Sigit, Forkabi: Dia Punya Integritas

Istana Bantah Isu Pergantian Kapolri, Sebut Posisi Jenderal Listyo Sigit Masih Aman

Sosok Kapolri Baru Pilihan Prabowo Disebut Lebih Muda daripada Jenderal Listyo Sigit, Pengamat Intelijen Ibaratkan Sistem ‘Urut Kacang’

Jubir Presiden Pastikan Surpres Prabowo Tentang Pergantian Kapolri Hoaks

Bukan Cuma Dasco, Komisi III DPR Juga Bantah Prabowo Kirim Surpres Pergantian Kapolri

Prabowo Disebut-Sebut Ajukan 2 Komjen untuk Gantikan Posisi Kapolri Jenderal Listyo Sigit, DPR: Kami belum Terima Suratnya

Ditanya Andil Riza Chalid di Balik Demo Ricuh, Kapolri: Akan Kita Cari Tahu

Kapolri Beri Sinyal, Otak Pelaku yang Menggerakkan dan Membiayai Demo Rusuh Segera Terungkap
