Kubu Moeldoko Minta AHY-SBY Jelaskan soal Tudingan Megawati Gulingkan Gus Dur
Agus Harimurti Yudhoyono. (Foto: Partai Demokrat)
MerahPutih.com - Partai Demokrat kubu Moeldoko merespons serius pernyataan resmi DPP Partai Demokrat kubu Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), yang menyebut Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menggulingkan Presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur.
Juru Bicara Partai Demokrat kubu Moeldoko, Muhammad Rahmad mengaku kaget atas pernyataan Kepala Bakomstra DPP Partai Demokrat kubu AHY, Herzaky Mahendra Putra tersebut.
Baca Juga
Rahmad mengaku setelah mendengar pernyataan Herzaky yang menyebut Megawati menggulingkan Gus Dur, dirinya langsung menanyakan kebenaran hal tersebut kepada rekan-rekannya yang ada di PDIP dan Gusdurian.
"Herzaky tentu tidak asal bicara. Kami tahu betul bahwa SBY sangat ketat dan sangat teliti dalam memilih dan menunjuk seseorang untuk jadi juru bicara partai," kata Rahmad dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (6/10).
Rahmad lantas mengingatkan soal kebohongan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) saat maju pada Pilpres 2003 silam melalui kendaraan Partai Demokrat.
"Aneka kebohongan sebetulnya sudah terasa lazim dilakukan SBY. Tahun 2003 itu SBY menyatakan loyal pada Presiden Megawati dan tidak maju sebagai Capres, ternyata SBY berbohong ke Presiden Megawati. SBY menggunakan siasat terdzolimi dan maju Pilpres mengalahkan Presiden Megawati," ujarnya.
Menurut Rahmad, kebohongan fundamental lainnya dilakukan SBY, yakni terkait pendiri Partai Demokrat. Menurut dia, SBY tidak terlibat sebagai pendiri Demokrat pada 2001. Namun, pada Mukadimah AD/ART Partai Demokrat Kongres 2020, SBY menjadi Founding Father bersama Ventje Rumangkang dan menghilangkan 98 Founding Father lainnya.
"Kebohongan yang mungkin akan berbuah karma untuk SBY dan keturunannya," tegas dia.
Atas dasar itu, Rahmad menyatakan, walaupun Jubir Partai Demokrat Kubu AHY sudah meralat ucapannya, namun apa yang disampaikan Herzaky itu tidak bisa dianggap main main.
"SBY atau AHY harus menjelaskan kepada masyarakat Indonesia terkait pernyataan resmi DPP asuhan SBY yang menyebut Megawati Menggulingkan Gus Dur, yang diwakili oleh Herzaky sebagai Juru Bicara itu," tegasnya.
"Apakah diinternal Demokrat asuhan SBY itu dibangun keyakinan bahwa Megawati menggulingkan Gusdur, sehingga keyakinan itu yang dibawah alam sadar disampaikan Herzaky kepada masyarakat Indonesia?" Sambung dia.
Sebelumnya, Juru Bicara Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra menyatakan bahwa ia tidak sengaja mengatakan Megawati menggulingkan Gus Dur. Menurutnya, itu hanya kekeliruan dan salah ucap.
Ia pun meminta maaf atas kesalahan ucap tersebut kepada pihak-pihak yang merasa dirugikan. Sebab ia tidak bermaksud untuk menyerang personal bahkan tokoh tertentu.
"Saya ini pengagum Gus Dur dan NU. Saya juga hormat kepada Ibu Megawati sebagai mantan presiden. Mohon maaf saya kepeleset lidah saat tanya jawab setelah konferensi pers," kata Herzaky. (Pon)
Baca Juga
Demokrat Sindir Moeldoko: Kalau Mau Jadi Presiden Bikin Partai Sendiri
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Janji Tanggung Jawab Pembiayaan Whoosh, Presiden Prabowo: Kita Layani Rakyat, Bukan Hitung Untung Rugi
Jokowi Sebut Whoosh Investasi Sosial, Demokrat: Siapa yang Talangi Kerugiannya?
Partai Demokrat Dukung Menkeu soal Dana Pemda Mengendap, Tawarkan Solusi Efektif
Demokrat ‘Pelototi’ Paket Stimulus Kuartal IV 2025: Ingin Tepat Sasaran dan Berkelanjutan
9 Jurus Menko AHY Pecahkan Kebuntuan Aturan Zero ODOL yang Mandek 16 Tahun
Ramai Video SBY Tak Salami Kapolri saat Peringatan HUT ke-80 TNI, Demokrat Tegaskan Hubungan Baik-Baik Saja
Kajian Dampak Zero ODOL BPS Rampung Desember 2025, AHY Ungkap Potensi Positif Ekonomi dan Keselamatan
AHY Instruksikan Pemeriksaan Konstruksi Bangunan Publik, Cegah Insiden ‘Mengerikan’ Ponpes Al Khoziny Terulang
Banjir Bali Disebabkan Kerusakan Lingkungan, AHY Khawatirkan Sektor Pariwisata Jadi Terganggu
AHY Ungkap Rahasia di Balik Program Koperasi Prabowo! Jutaan Warga Bisa Langsung Kaya Mendadak