Koalisi PKB-Gerindra Bukan Kaleng-kaleng

Andika PratamaAndika Pratama - Selasa, 24 Januari 2023
Koalisi PKB-Gerindra Bukan Kaleng-kaleng

Juru Bicara Milenial PKB, Mikhael Sinaga (kanan). ANTARA/HO-Humas PKB

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) bersama Partai Gerindra telah meresmikan Sekretariat Bersama (Sekbre) yang berada di Menteng, Jakarta Pusat, kemarin.

Sekber ini didirikan untuk mempermudah koordinasi dan konsolidasi kedua partai menghadapi Pemilu 2024 mendatang.

Baca Juga

Cak Imin Beri Sinyal Ada Parpol Lain Gabung Koalisi PKB-Gerindra

"Koalisi ini bukan kaleng-kaleng. Peresmian sekber ini menunjukan kami (PKB-Gerindra) solid untuk menghadapi Pemilu dan Pilpres 2024," kata Juru Bicara Milenial PKB, Mikhael Sinaga, Selasa (23/1).

Dia menuturkan koalisi PKB-Gerindra sudah membuktikan aksi mereka dengan terarah dan terukur. Di mana mereka langsung membentuk sekber pusat yang nantinya akan diikuti di seluruh Provinsi di Indonesia.

"Di saat koalisi lain masih banyak yang bimbang. Kami sudah maju satu langkah untuk menghadapi pertarungan Pemilu nanti," jelasnya.

Dia menjelaskan, kerja sama Gerindra dan PKB dilatarbelakangi keinginan menyatukan dua kekuatan besar Indonesia, yakni nasionalis dan religius. Tujuan utamanya untuk menghindari polarisasi masyarakat pada Pemilu 2024.

"Kerja sama didasarkan pada visi bersama agar terjadi percepatan pembangunan untuk Indonesia secara berdaulat, adil, makmur, dan sejahtera," kata dia.

Baca Juga

Prabowo-Cak Imin Resmikan Sekber Gerindra-PKB

Selain Gerindra dan PKB, dia melanjutkan, koalisi ini dapat membuka koalisi dengan partai politik lain atas persetujuan kedua belah pihak.

"Kalau partai lain koalisinya nggak jelas dan mau gabung ke kami, DPP PKB selalu membuka pintu komunikasi," ujarnya.

Kata Mikhael, untuk mempersiapkan Pilpres 2024, PKB dan Gerindra langsung satu suara untuk menghadapi Pilpres 2024. Menurutnya, koalisi ini memberi bukti nyata kepada masyarakat.

"Kami tak banyak berjanji tapi langsung action," tegasnya.

Dengan dibentuknya Sekber, Mikhael yakin koordinasi PKB dan Gerindra akan semakin baik dan berbuah kemenangan di Pilpres 2024.

"Sekber ini tanda kami sudah satu hati dan kemenangan sudah di depan mata," tutupnya. (Pon)

Baca Juga

Prabowo Persilakan Parpol Lain Gabung Koalisi Gerindra-PKB

#Partai Kebangkitan Bangsa #Partai Gerindra #Pilpres #Pemilu
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Puan Maharani Gandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029, Pede Bisa Raih 68 Persen Suara
Ketua DPR RI, Puan Maharani, kabarnya menggandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029.
Soffi Amira - 33 menit lalu
[HOAKS atau FAKTA]: Puan Maharani Gandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029, Pede Bisa Raih 68 Persen Suara
Indonesia
Budi Arie Mau Gabung Gerindra? Ahmad Muzani Bocorkan Syarat 'Gak Ribet' Jadi Anak Buah Prabowo
Ketua Dewan Kehormatan Gerindra Ahmad Muzani menyambut terbuka minat Budi Arie Projo bergabung.
Angga Yudha Pratama - Selasa, 04 November 2025
Budi Arie Mau Gabung Gerindra? Ahmad Muzani Bocorkan Syarat 'Gak Ribet' Jadi Anak Buah Prabowo
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Ketua Harian PSI Usulkan Duet Gibran-Jokowi di Pilpres 2029
Beredar informasi yang menyebut Jokowi dan Gibran akan berkontestasi di Pilpres 2029.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 30 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Ketua Harian PSI Usulkan Duet Gibran-Jokowi di Pilpres 2029
Indonesia
TNI Diminta Sapu Bersih Ormas Preman yang Meresahkan dan Mengaku Terafiliasi Parpol
Masyarakat tidak boleh hidup dalam ketakutan, masyarakat perlu kehidupan yang layak
Angga Yudha Pratama - Jumat, 10 Oktober 2025
TNI Diminta Sapu Bersih Ormas Preman yang Meresahkan dan Mengaku Terafiliasi Parpol
Indonesia
KPU Batalkan Aturan Kerahasiaan 16 Dokumen Syarat Capres-Cawapres, Termasuk Soal Ijazah
Keputusan pembatalan itu dilakukan setelah KPU telah berkoordinasi dengan sejumlah lembaga negara lainnya.
Wisnu Cipto - Selasa, 16 September 2025
KPU Batalkan Aturan Kerahasiaan 16 Dokumen Syarat Capres-Cawapres, Termasuk Soal Ijazah
Indonesia
KPU Tutup Akses Dokumen Capres-Cawapres, DPR Ibaratkan Beli Kucing dalam Karung
Pejabat publik harus berani tampil terbuka termasuk riwayat hidupnya.
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
KPU Tutup Akses Dokumen Capres-Cawapres, DPR Ibaratkan Beli Kucing dalam Karung
Indonesia
KPU Tepis Rumor Penyembunyian Ijazah Sengaja untuk Lindungi Capres/Cawapres
Aturan itu menyesuaikan Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik.
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
KPU Tepis Rumor Penyembunyian Ijazah Sengaja untuk Lindungi Capres/Cawapres
Indonesia
16 Dokumen Syarat Pendaftaran Capres-Wawapres Tertutup Bagi Publik, Termasuk Fotokopi Ijazah
Keputusan KPU tersebut sejalan dengan Pasal 2 ayat (4) Undang-Undang Nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 15 September 2025
16 Dokumen Syarat Pendaftaran Capres-Wawapres Tertutup Bagi Publik, Termasuk Fotokopi Ijazah
Indonesia
Golkar Usulkan Perubahan Sistem Pemilu, Ingin Lahirkan Budaya Politik Baru
pemilu seharusnya melahirkan budaya politik baru, di mana rakyat tidak lagi menjadi penonton, tetapi aktor utama dalam menentukan arah bangsa.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 15 September 2025
Golkar Usulkan Perubahan Sistem Pemilu, Ingin Lahirkan Budaya Politik Baru
Indonesia
Fraksi Partai Gerindra DPR RI Nonaktifkan Rahayu Saraswati Buntut Ucapan Sakiti Banyak Pihak
Fraksi Gerindra juga akan berkoordinasi dengan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra
Angga Yudha Pratama - Kamis, 11 September 2025
Fraksi Partai Gerindra DPR RI Nonaktifkan Rahayu Saraswati Buntut Ucapan Sakiti Banyak Pihak
Bagikan