Kesehatan

Kebiasaan Tidak Terduga Merusak Gigi

Iftinavia PradinantiaIftinavia Pradinantia - Jumat, 31 Desember 2021
Kebiasaan Tidak Terduga Merusak Gigi

Senyum menawan. (Sumber: Pexels/Rodnae Production

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

APA hal pertama yang diperhatikan orang tentangmu? Ternyata kesan pertama yang bertahan lama dalam memori seseorang adalah senyumanmu.

Bahkan ada spekulasi menyebutkan senyum memiliki dampak yang lebih besar pada keberhasilan hubungan pribadi dan bisnis daripada bagian lain dari penampilan. Spekulasi itu dikonfirmasi oleh sejumlah survei.

Baca Juga:

Kenali Pengaruh Gigi Berlubang Terhadap Kesehatan Jantung

Dalam satu survei yang dilakukan oleh General, Cosmetic, and Implant Dentistry, Charles E Scholler, D.D.S, hampir 88 persen orang mengatakan mereka mengingat orang-orang dengan senyum yang indah. Fakta tersebut tentu membuat kita bermimpi memiliki gigi menawan bak selebriti.

Sayangnya, kebiasaan buruk yang dilakukan bisa membuat kita kehilangan cahaya dalam gigi. Noda pun tidak terelakkan. Laman Brightside mengatakan ada banyak kebiasaan tidak terduga yang mungkin membuat gigimu rusak, misalnya:

1. Terlalu sering berenang

Renang
Klorin dalam kolam bisa membahayakan gigi (Sumber: Pexels/Jim de Ramos)

Jika kamu seorang perenang yang berdedikasi dan menghabiskan lebih dari enam jam seminggu di kolam renang, kemungkinan kamu akan melihat area kecokelatan di gigi. Bingung? Ternyata saat kamu berenang, kamu mungkin secara tidak sengaja membiarkan air masuk ke mulut ketika buang napas di dalam air.

Semua bahan kimia dalam air kolam dapat menyebabkan noda pada gigi. Walaupun klorin membantu menghilangkan bakteri di dalam air, itu dapat mengubah gigi kamu menjadi kuning atau cokelat. Tidak hanya mengubah warna, itu juga bisa melemahkan enamel dan membuat gigi terlalu sensitif.

2. Berkumur dengan obat kumur

Mouthwash
Obat kumur terlalu sering buruk untuk gigi .(Sumber: Brightside)

Obat kumur seharusnya memberi napas segar. Kendati demikian, ada baiknya memeriksa label sebelum membeli botol obat kumur. Beberapa bahan dalam obat kumur dapat bereaksi dengan senyawa pewarna dalam makanan.

Alih-alih mencerahkan gigi, itu dapat memudarkan warna putih pada gigimu. Pilih jenis obat kumur yang tidak mengandung bahan chlorhexidine atau eucalyptol. Berkumurlah hanya sebelum tidur.

Baca Juga:

Dua Penanganan Tepat Gigi Berlubang dan Ompong

3. Kamu menggunakan sikat gigi yang keras

Sikat gigi
Sikat gigi terlalu keras. (Sumber: Pexels/Miriam Alonso)

Pernahkah kamu berpikir bahwa semakin keras gigimu di sikat semakin efektif noda yang hilang di gigi. Faktanya, menggunakan sikat gigi yang keras tidak akan membuat gigi lebih putih.

Pada kenyataannya, menyikat gigi terlalu agresif justru dapat mengikis email gigi. Gigi pun akan lebih rentan terhadap kerusakan dan rentan terhadap noda. Dokter gigi menyarankan untuk menggunakan sikat gigi yang lembut atau ekstra lembut dan menggantinya segera setelah bulunya menyebar.

4. Stres

emosi
Stres membuat gigi kuning. (Sumber: Brightside)



Ketika kita berada di bawah banyak tekanan, kita mungkin secara naluriah menggertakkan gigi untuk melepaskan stres. Ketika kita melakukannya terlalu sering, kita mungkin merusak gigi kita tanpa menyadarinya. Selain membuat kamu sakit kepala dan sakit rahang, menggertakkan gigi bisa melemahkan email gigi dan menyebabkan gigi menjadi kuning dan rapuh. (avia)

Baca Juga:

Tips Ampuh Cegah Gigi Ngilu Menurut Dokter Spesialis

#Kesehatan #Gigi #Sikat Gigi #Pasta Gigi
Bagikan
Ditulis Oleh

Iftinavia Pradinantia

I am the master of my fate and the captain of my soul

Berita Terkait

Indonesia
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Pemerintah DKI melalui dinas kesehatan akan melakukan penanganan kasus campak agar tidak terus menyebar.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Indonesia
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Langkah cepat yang diambil jajaran Dinkes DKI untuk mencegah penyakit campak salah satunya ialah melalui respons penanggulangan bernama ORI (Outbreak Response Immunization).
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Indonesia
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Irma mendorong BPJS Kesehatan untuk bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Indonesia
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Presiden Prabowo juga menargetkan membangun total 500 rumah sakit berkualitas tinggi sehingga nantinya ada satu RS di tiap kabupaten dalam periode 4 tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Indonesia
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Presiden Prabowo yakin RS PON Mahar Mardjono dapat menjadi Center of Excellence bagi RS-RS yang juga menjadi pusat pendidikan dan riset, terutama yang khusus berkaitan dengan otak dan saraf.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Lifestyle
Lirik Lengkap 'Semua Kan Terjawab' dari GIGI
GIGI kembali melangkah maju menuju album terbaru mereka bertajuk Forever In The Air dengan menghadirkan single kedua berjudul “Semua Kan Terjawab.”
Frengky Aruan - Sabtu, 23 Agustus 2025
Lirik Lengkap 'Semua Kan Terjawab' dari GIGI
Bagikan