Jokowi Tinjau Pabrik Porang dan Vaksinasi di Jawa Timur
Presiden Jokp Widodo. (Foto: Sekretariat Presiden)
MerahPutih.com - Presiden Joko Widodo bertolak menuju Jawa Timur pada Kamis (19/8) dengan beberapa agenda, di antaranya, untuk meninjau vaksinasi COVID-19 bagi pelajar dan masyarakat, serta juga mengunjungi pabrik pengolahan porang di Madiun, Jawa Timur, Kamis.
Berdasarkan keterangan pers dari Sekretariat Presiden, Presiden Jokowi dan rombongan terbatas lepas landas dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, sekitar pukul 08.00 WIB dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1.
Baca Juga:
Vaksinasi Jadi Syarat Lakukan Aktivitas, PPKM Level 4 Dilonggarkan
Setibanya di Pangkalan TNI AU Iswahjudi, Kabupaten Madiun, Presiden disambut oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto, dan Kapolda Jawa Timur Irjen Pol. Nico Afinta.
Agenda kerja pertama yang akan dilakukan Kepala Negara pada kunjungan ini adalah meninjau vaksinasi COVID-19 bagi pelajar di SMPN 3 Mejayan, Kabupaten Madiun. Presiden juga akan melakukan konferensi video dengan peserta vaksinasi serupa di sejumlah provinsi lain.
Selepas itu, Presiden akan menuju Gang Kampung Pesilat, Kelurahan Krajan, Kecamatan Mejayan, Kabupaten Madiun, untuk meninjau pelaksanaan vaksinasi COVID-19 dari rumah ke rumah bagi masyarakat.
Pada siang harinya, Presiden diagendakan untuk memberikan pengarahan kepada Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) tingkat Provinsi Jawa Timur di Pendopo Ronggo Djoemeno, Kabupaten Madiun.
Adapun agenda terakhir dalam kunjungan kerja Presiden kali ini adalah mengunjungi pabrik pengolahan porang milik PT Asia Prima Konjac. Pada kesempatan yang sama, Presiden juga akan melakukan groundbreaking atau peletakan batu pertama untuk perluasan pabrik, dan berdialog bersama para petani. Presiden Jokowi dan rombongan akan kembali ke Jakarta pada sore harinya.
Kemenkes mencatat kasus COVID-19 di Indonesia naik sebanyak 15.768 kasus di seluruh Indonesia yang menyebabkan jumlah total kasus kini menjadi 3.908.247 kasus per Rabu (18/8). Kasus kematian akibat COVID-19 hingga masih mengalami kenaikan sebanyak 1.128 jiwa, sehingga pasien yang meninggal akibat COVID-19 di Indonesia mencapai 121.141 jiwa.
Indonesia mengalami penambahan jumlah pasien yang telah sembuh dari COVID-19 sebanyak 29.794 jiwa, sehingga total pasien sembuh saat ini menjadi 3.443.903 jiwa. Jumlah spesimen yang telah diperiksa pada hari Senin ada sebanyak 137.182 spesimen.
Sementara sebanyak 29.403.345 warga di Indonesia sudah mendapatkan vaksin dosis lengkap. Sedangkan untuk warga yang telah mendapatkan vaksin dosis pertama, ikut mengalami kenaikan sebanyak 209.944 orang. Pemerintah menargetkan 208.265.720 warga Indonesia untuk mendapatkan vaksin dosis lengkap. (Knu)
Baca Juga:
Permudah Identifikasi, Pemkot Yogyakarta Bagikan Gelang Vaksinasi ke Warga
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Roy Suryo Nekat Uji Keaslian Ijazah Jokowi sampai Jadi Tersangka, Sebut demi Rakyat Indonesia yang Ingin Perubahan
Rismon Ngaku Tindakannya Berbasis Ilmiah, Siap Tuntut Balik Polisi jika Tuduhan Merekayasa Ijazah Jokowi tak Bisa Dibuktikan
Roy Suryo Cs Merasa Dikriminalisasi setelah Bikin Buku yang Singgung Masa Lalu dan Pendidikan Gibran
MK Batasi HGU Tanah IKN Sampai 190 Tahun yang Ditetapkan Era Jokowi Jadi 35 Tahun
Roy Suryo Cs Yakin tak Ditahan, Tegaskan tidak ada Bukti Kuat Sebarkan Hoaks Ijazah Palsu Jokowi
Roy Suryo cs Diperiksa sebagai Tersangka Kasus Dugaan Hoaks Ijazah Palsu Jokowi, Datang Bawa Simpatisan hingga Bukti Penting
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Murka Terhadap Purbaya karena Ogah Lunasi Utang Kereta Cepat
Roy Suryo Cs Dijadikan Tersangka Kasus Dugaan Hoaks Ijazah Palsu Jokowi, Ketum MUI : Pelajaran agar tak Gampang Caci Maki Orang Lain
Eddy Soeparno Tegaskan Presiden Prabowo tidak Dikendalikan Jokowi
Polisi Tunggu Kedatangan Roy Suryo, Segera Diperiksa sebagai Tersangka Kasus Ijazah Jokowi