Gibran Potong TPP ASN 30 Persen untuk Tutupi Defisit Anggaran APBD Solo


Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, Kamis (29/7). (MP/Ismail)
MerahPutih.com - Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka mengambil kebijakan memotong 30 persen Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) ribuan ASN di Pemkot Solo.
Total anggaran terkumpul senilai Rp 19 miliar untuk menutup defisit anggaran APBD-Perubahaan 2021 mencapai Rp 92 miliar, untuk menagani COVID-19 sampai akhir tahun 2021.
Baca Juga
Maksimalkan Lahan Kampung untuk Pertanian, Mentan Beri Gibran Alsintan Rp 1,7 Miliar
Ketua DPRD Solo, Budi Prasetyo mengatakan pemotongan 30 persen TPP ASN Pemkot Solo untuk sebagai suai menutup defisit anggaran Rp 92 miliar. Hal itu dilakukan dalam menangani COVID-19 sampai akhir tahun ini.
"Kebijakan itu sudah disetujui antara Banggar (badan anggaran) DPRD dan tim TAPD (Tim Anggaran Pemerintah Daerah)," kata Budi, Jumat (30/7).
Dikatakannya, dalam rapat banggar dengan TAPD di DPRD sudah menyetujui soal pemotongan 30 persen TPP ASN. Wali Kota Solo yang mengusulkan itu. Kemudian DPRD menyetujuinya.
"Total pengurangan atau penyesuaian TPP ASN tersebut sebesar Rp 19 miliar untuk menutupi defisit anggaran APBD-Perubahan 2021 senilai Rp 92 miliar," kata dia

Ketua DPRD Solo Budi Prasetyo, Jumat (30/7). (MP/Ismail)
Anggota DPR Solo, kata dia, ada yang mengusul agar TPP ASN tenaga kesehatan (nakes) tidak dipotong karena mereka garda terdepan menangani COVID-19. Namun, soal kebijakan pengecualian itu keputusannya ada di Wali Kota Solo.
"Rasionalisasi anggaran tidak hanya dari TPP ASN, tetapi juga sejumlah anggaran fisik ditunda dialihkan ke penangganan COVID-19," papar dia
Ia menambahkan anggaran perjalanan dinas, makan dan minum jamuan tamu juga dialihkan untuk menutup defisit APBD karena COVID-19. Dengan demikian defisit anggaran bisa tertutupi.
Suami Selvi Ananda itu mengatakan saat ini dalam kondisi darurat butuh manuver darurat. Ia mengaku baru menghitung anggaran untuk menutupi defisit anggaran dalam menangani COVID-19 sampai akhir tahun.
"Ini masa darurat, saya harus alokasikan dana (pemotongan TPP ASN) juga untuk penanganan COVID-19. Soal detailnya Pak Sekda (Ahyani) yang lebih tahu," tandasnya. (Ismail/Jawa Tengah)
Baca Juga
Luhut Soroti Angka Kematian COVID-19 di Solo, Ini Kata Gibran
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
Gibran Tegaskan Reshuffle Kabinet Merah Putih Sudah Diperhitungkan Matang oleh Prabowo untuk Optimalkan Kinerja Pemerintah dan Pelayanan Publik

Begini Cara Grab Memilih Perwakilan Ojol untuk Bertemu dengan Wapres Gibran

Asosiasi Pastikan Pengemudi Ojol yang Bertemu Wapres Gibran Bukan Anggota Mereka

Jenguk Driver Ojol Korban Bentrokan, Wapres Gibran: Tiga Hari Pulang

Di Balik Meja Makan Berhias Mawar, Pertemuan Rahasia Gibran-Dasco Terbongkar

Rapper 'Young Black and Rich' Nongol Saat Festival Pacu Jalur di Kuantan Singingi, Wapres Gibran Angkat Bendera Tanda Dimulainya Balapan

Dasi Merah Gibran Tiba-Tiba Berganti Biru Muda, Pesan Apa yang Ingin Disampaikan untuk Elite Politik?

Gibran Hadiri Sidang Tahunan MPR, Disambut Ketua DPR dan DPD

[HOAKS atau FAKTA] : Gibran Sebut Pernyataan “Janji 19 Juta Lapangan Kerja” Dipelintir Media Massa
![[HOAKS atau FAKTA] : Gibran Sebut Pernyataan “Janji 19 Juta Lapangan Kerja” Dipelintir Media Massa](https://img.merahputih.com/media/a9/fb/d6/a9fbd63f9eaf7921fbf267e591d91b9b_182x135.jpg)
Demi Selamatkan Anggaran Negara, Wapres Gibran Didesak Segera Berkantor di IKN
