Facebook Perluas Fitur Bantuan dalam Pandemi COVID-19

FACEBOOK tengah memperluas fitur Bantuan Komunitas yang memungkinkan orang-orang di lingkungan meminta atau menawarkan bantuan selama pandemi COVID-19. Fitur ini pertama kali diluncurkan kembali pada tahun 2017, sebagai cara bagi orang untuk saling membantu usai bencana alam atau buata manusia.

Kali ini dalam pandemi virus COVID-19, fitur itu diperluas. Seperti yang dilansir dari laman The Verge, fitur itu kini tengah diluncurkan di AS, Inggris, Prancis, Australia dan Kanada. Lalu nantinya akan hadir lebih banyak di beberapa negara dalam beberapa minggu mendatang.

Baca Juga:

Merah Putih Kasih Foundation Salurkan Bantuan untuk Ringankan Dampak COVID-19

Dalam fitur tersebut, kamu bisa masuk ke bagian Bantuan Komunitas Facebook melalui Pusat Informasi COVID-19, yang bisa ditemukan di bagian atas News Feed, atau dengan langsung menuju ke bagian tersebut.

Jika sudah mencapai bagian itu, kamu bisa memfilter berdasarkan pos yang menawarkan atau meminta bantuan. Kamu juga bisa memilih jenis bantuan yang kamu cari dengan kategori seperti perlengkapan bayi, transportasi atau makanan.

Masing-masing unggahan, mencantumkan seberapa jauh orang itu dari kamu. Bahkan kamu juga bisa merespon dengan komentar secara publik, atau membalas secara pribadi.

Sementara aplikasi lainnya NextDoor, meluncurkan Peta Bantuan serupa dua minggu lalu. Bedanya basis pengguna Facebook lebih besar, serta penempatan fitur bantuan yang bisa memberikan jangkauan yang jauh lebih luas.

Baca juga:

Merah Putih Kasih Foundation Buka Posko Bantuan di Tengah Wabah COVID-19

Facebook tak bergantung pada pengguna yang mengunggah lokasi mereka di peta. Kamu hanya melihat jarak yang ditempuh pengguna lain dari jarakmu.

Bila kamu mempertimbangkan untuk menawarkan bantuan lewat fitur baru Facebook, maka pastikan untuk mengikuti protokol kesehatan dari WHO atau CDC. Misalnya, mencuci tangan secara teratur dan mengikuti saran jarak sosial.

Lalu yang paling penting, pastikan untuk mengikuti pedoman isolasi diri jika kamu atau siapapun yang baru saja berinteraksi denganmu memiliki gejala seperti flu. Aplikasi ini akan terasa sangat membantu tetanggamu, karena kamu bisa tetap berkomunikasi dan mencegah dirimu terpapar COVID-19. (Ryn)

Baca Juga:

Penyakit-Penyakit yang Meningkatkan Risiko Terkena COVID-19