Biaya Hidup Makin Mahal, Anies Beri 1,1 Juta Warga Paket Sembako Murah
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. (Foto: Antara)
MerahPutih.com - Ada sebanyak 1,1 juta warga Jakarta menerima pangan murah bersubsidi program Pemerintah DKI Jakarta. Program pangan murah bersubsidi ini dibagikan melalui 312 lokasi di seluruh Jakarta.
Adapun rincian paket pangan ini terdiri dari beras, daging ayam, daging sapi, telur ayam, ikan, dan susu.
Baca Juga:
Anies Minta Pasar Tradisional Tidak Bermain Harga Bahan Pokok
"Masyarakat kalau membeli di luar nilainya Rp 402 ribu. Tapi mereka hanya bayar lewat program ini Rp 126 ribu. Jadi subsidi hampir 70 persen,” papar Anies di Jakarta, Kamis (22/9).
Anies berharap melalui program pangan murah bersubsidi ini dapat meringankan beban hidup masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokoknya, di tengah kondisi kenaikan harga pangan.
"Jadi program ini diharapkan dapat membantu meringankan beban masyarakat di pekan-pekan yang saat ini masyarakat merasakan tekanan ekonomi yang cukup besar, di mana biaya-biaya mengalami peningkatan,” terangnya.
Dengan demikian, masyarakat dapat terus menjalani kehidupan yang baik di Jakarta dengan pemerintah hadir di dalamnya.
Baca Juga:
Jelang Masa Jabatannya Berakhir, Anies Resmikan 4 Pasar di Jakarta
"Harapannya denga program seperti ini juga, kelompok masyarakat yang memiliki daya beli rendah, mereka bisa melangsungkan kehidupan dengan baik. Pemerintah hadir membantu meringankan, ini ikhtiar kita di Jakarta untuk menjaga seluruh unsur masyarakat bisa tetap menjalankan penghidupannya dengan baik,” tambahnya.
Selain itu Gubernur Anies mengungkapkan bahwa 3 Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta turut memegang peranan penting dalam stabilisasi harga pangan di Jakarta.
Peranan BUMD dalam hal melakukan kolaborasi antar daerah, pasokan pangan, dan harganya pun dipastikan terkendali.
"Ketiganya ini berhasil membuat harga kebutuhan pokok di Jakarta bukan hanya stabil, tapi relatif lebih murah dibanding wilayah sekitar Jakarta karena mereka bisa kerja sama lintas daerah, punya ekosistem yang lebih sehat, sehingga masyarakat dapat merasakn dampaknya," paparnya. (Asp)
Baca Juga:
Lurah Mengaku Dipatok Kumpulkan Sumbangan Puluhan Juta, PSI Bakal Surati Anies
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Gubernur Pramono Minta Adhi Karya Bongkar Tiang Monorel di Jakarta, Batas Waktu Sebulan
Gubernur DKI Tegaskan Tak Ada Penolakan RS terhadap Warga Baduy Korban Begal
Simak Syarat dan Besar Santunan untuk Korban Tertimpa Pohon Tumbang di Jakarta
[HOAKS atau FAKTA]: Anies Sebut Sehebat Apapun Prabowo, Tetap Rusak Bila Sekelilingnya Orang-Orang Munafik yang Gila Jabatan
Bakar Semangat Atlet Muda, Gubernur Pramono: Jakarta Harus Juara di POPNAS dan PEPARPENAS 2025
Pemprov DKI Tiadakan Car Free Day Demi Sukseskan Jakarta Running Festival 2025
Pramono Anung Akui Jakarta Krisis Lahan Pemakaman, Minta TPU Baru Segera Dibuka
Hari Santri 2025, Gubernur Pramono Anung: Santri Adalah Penjaga Moral dan Motor Peradaban Bangsa
Monorel Mangkrak di Rasuna Said Dibongkar Mulai 2026, Pramono Anung: Jakarta Harus Lebih Rapi
IKJ Bakal Pindah ke Kota Tua, Pramono Anung: Waktunya Hidupkan Ruang Seni Jakarta