Bertemu Khofifah, Sekjen Gerindra Akui Bahas Cawapres Prabowo
Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani. (Foto: MP/Ponco Sulaksono)
MerahPutih.com - Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani mengakui turut membahas calon wakil presiden pendamping Prabowo Subianto saat bertemu Khofifah Indar Parawansa di Jawa Timur.
"Ya ada dibicarakan (soal cawapres), tetapi sedikit," kata Muzani kepada awak media di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta, Rabu (5/4).
Wakil Ketua MPR RI ini mengungkapkan, dirinya bertemu Khofifah di Surabaya sekaligus menyampaikan pesan dari Prabowo.
Baca Juga:
Khofifah Dianggap Cocok Jadi Cawapres Anies
"Pertemuan kemarin itu adalah pertemuan biasa. Menyampaikan salam Pak Prabowo menyampaikan titipan salam beliau kepada Bu Khofifah," ungkapnya.
Menurut Muzani, dirinya bersama Prabowo sudah beberapa kali bertemu dengan Gubernur Jatim itu.
Baca Juga:
NasDem Sebut Anies Pertimbangkan Khofifah Jadi Cawapres
Dalam pertemuan dengan Khofifah, Muzani mengatakan, dirinya juga membahas soal perkembangan ekonomi hingga pembangunan di Jatim.
"Jatim adalah salah satu jangkar perekonomian kita yang cukup penting. Karena itu, Pak Prabowo agak hirau terhadap persoalan itu," pungkasnya. (Pon)
Baca Juga:
Cak Imin, Mahfud dan Khofifah Jadi Tokoh NU Paling Kompetitif untuk Pilpres 2024
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
[HOAKS atau FAKTA]: Puan Maharani Gandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029, Pede Bisa Raih 68 Persen Suara
Bukan Oppa K-Pop! Ternyata Inilah Idola Utama Presiden Prabowo Subianto dari Korea Selatan
Prabowo Bantah Takut dengan Jokowi, Minta Rakyat Hormati Mantan Presiden
Prabowo Mau Borong 30 Rangkaian KRL, Jumlah Penumpang Diprediksi Tembus 400 Juta Orang
Prabowo Mau Bayar Utang Whoosh Pakai Uang Sitaan Korupsi, Ekonom: Enggak Bakal Cukup!
Respons Kecelakaan KA Bangunkarta, DPR Ingatkan KAI Target Zero Accident dari Prabowo
Prabowo Mau Tambah Rangkaian KRL, Waktu Tunggu Jadi Lebih Pendek di Jam Krusial
Ternyata, Prabowo Andalkan Duit dari Sini untuk Alokasi Bayar Utang Whoosh
Prabowo Alokasikan Rp 5 Triliun untuk Tambah 30 Rangkaian KRL, ini Respons Komisi V DPR
Prabowo Minta Utang Whoosh Jangan Lagi Dipolitisasi, Tegaskan Bukan Proyek Untung-Rugi