Benarkah Manfaat ASI Akan Hilang Jika Dimasukkan Ke Botol?


Kualitas Berbeda dari ASI ketika Dimasukkan Kedalam Botol (Foto: Pexels/rawpixel.com)
BAGI ibu menyusui yang juga disibukkan dengan pekerjaan di kantor, terpaksa harus meninggalkan si kecil di rumah. Berbagai cara pun coba dilakukan oleh ibu menyusui, seperti membawa anak ke kantor. Namun, cara ini terkadang akan sangat merepotkan terlebih ketika si kecil rewel. Pompa ASI pun menjadi salah satu solusi, selain bisa dilakukan kapan saja, ibu menyusui lebih mudah untuk meminta babysitter atau orang yang menjaga anak di rumah untuk memberikan ASI yang sebelumnya sudah disimpan menggunakan botol.
Melansir dari laman The Atlantic, 6% dari ibu menyusui di seluruh dunia melakukan sedot ASI dan memberikan ASI menggunakan botol untuk sang buah hati. Namun, ternyata sedot ASI itu bisa mempengaruhi kualitas dari ASI juga lho!
Baca juga:
Masalah yang Biasa Timbul pada Ibu Menyusui
Menurut laman Baby Gaga, ASI ibu sebenarnya memiliki kandungan yang sama, walaupun diberikan secara langsung atau melalui botol khusus. Namun ternyata salah satu pakar penelitian menemukan bahwa mikroba yang ada didalam susu ASI ternyata berbeda.

Pemberian ASI secara tidak langsung pada si kecil membuat kadar patogen menjadi lebih banyak. Akibatnya, si kecil akan memiliki resiko kecil pada infeksi pernafasan dan juga asma. Sedot ASI juga membuat temperatur susu ASI menjadi berbeda, lebih dingin dan mengurangi kualitas dari susu ASI tersebut.
Selain itu, sedot ASI bisa memicu beberapa resiko. Walaupun dengan peralatan yang bagus, memompa ASI bisa memicu pergerakan bakteri jika alat tidak dibersihkan dengan baik hingga steril. Kontaminasi yang didapat dari alat sedot ASI yang tidak baik pun bisa membuat bakteri lebih mudah untuk masuk kedalam susu yang nantinya akan dikonsumsi si kecil.
Baca juga:
Ibu, Menyusui Beri Banyak Manfaat Kesehatan
Menurut pakar menyusui, Fiona Jardine, Amanda Glenn, dan beberapa pakar besar lainnya. Beberapa ibu menyusui ada yang tidak mendapatkan prosedur sedot ASI yang benar, seperti halnya sterilisasi dan pemasangan alat sedot ASI yang baik. Apalagi jika hal tersebut dilakukan di tempat umum, kualitas ASI yang didapat dari sedot ASI pun bisa berbeda.
Bagi ibu yang memang ingin memakai pompa ASI karena keadaaan yanng mengharuskannya, cobalah untuk memikirkan beberapa aturan dan prosedur dalam pemakaian pompa ASI yang baik dan benar. Diantaranya seperti mensterilkan tangan dengan cara bercuci tanggan, menggunakan wadah khusus untuk membersihkan alat pompa ASI, gunakan sabun khusus untuk membersihkan alat pompa ASI, dan menyimpan alat pompa ASI dengan benar agar terhindar dari kontaminasi bakteri. (dnz)
Baca juga:
Bagikan
Ananda Dimas Prasetya
Berita Terkait
Bunda, Coba deh Lavender & Chamomile untuk Tenangkan Bayi Rewel secara Alami

Dugaan Malapratik Amputasi Tangah Bayi Arumi, Majelis Profesi Periksa 89 Tenaga Medis Bima

Stop! Bahaya Asap Rokok di Baju Mengancam Nyawa Bayi, Begini Cara Menyelamatkannya

Komisi III DPR Desak Polisi Usut Tuntas Sindikat Perdagangan Bayi Lintas Negara

Penyebab dan Penanganan Kuning pada Bayi Baru Lahir, Waspada Bahaya Dehidrasi ASI

Dokter Tekankan Pentingnya Gaya Hidup Sehat untuk Program Bayi Tabung

Dinkes Usut Dugaan Kelalaian Tenaga Medis RS Islam Cempaka Putih di Kasus Bayi Tertukar

Mengenal Kanker Ovarium: Viral Usai Diidap Bayi 19 Bulan

Mayat Bayi Ditemukan di Dalam Kloset Apartemen Pluit

Bayi Perempuan Ditemukan di Teras Rumah Warga Sragen, Polisi Buru Pelaku
