Banjir

Banjir Surut, Pasang Badan Untuk Lima Hal Ini

Iftinavia PradinantiaIftinavia Pradinantia - Jumat, 03 Januari 2020
Banjir Surut, Pasang Badan Untuk Lima Hal Ini

Bahaya yang mengintai saat banjir (FOTO: MP/IFTINAVIA PRADINANTIA)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

HARI pertama di tahun 2020, masyarakat sekitar Jabodetabek dibuat kalut dengan datangnya air bervolume besar, banjir. Beberapa wilayah yang tak pernah tersentuh banjir pun kini ikut tergenang air.

Dua hari berlalu, air mulai surut tetapi kamu perlu pasang badan untuk sejumlah bahaya yang mengintai di balik bencana alam tersebut:

1. Demam Tifoid

Tifoid
Tifoid (Sumber: Wikipedia)

Deman tifoid disebabkan oleh bakteri bernama Salmonella Typhi. Mereka hadir dalam air minum dan makanan terkontaminasi. Penularan bakteri ini terjadi melalui kontak langsung dengan perairan yang tercemar.

Gejala yang timbul misalnya sakit kepala, kehilangan napsu makan, demam tinggi dan diare. Pastikan untuk mengonsumsi makanan sehat dan segar. Jika kamu masih bertahan di pengungsian, hindari mengonsumsi makanan dari tempat yang terlihat kurang higienis.

2. Kolera

Kolera
Kolera (Sumber: Prezi/Chloe S)

Kolera disebabkan oleh bakteri yang dikenal sebagai Vibrio Cholera. Mirip dengan tifoid, persebaran bakteri ini juga melalui air minum dan makanan. Lalat menjadi media bagi penyebaran virus ini. Gejala umum yang bisa kita kenali adalah nyeri dan muntah. Jangan minum air putih tanpa merebusnya terlebih dahulu. Selain itu, selalu cuci tangan dan wadah makanan dengan benar.

3. Leptospirosis

Leptospirosis
Leptospirosis (Sumber: Australia Journal of General Practice)

Leptospirosis disebabkan oleh bakteri yang disebut lepotspira. Bakteri ini ada di urin hewan seperti tikus, sapi, dan kerbau. Penularan terjadi melalui luka yang terbuka atau melalui kulit yang telah berada dalam air untuk waktu lama.

Gejalanya adalah sakit kepala, demam, nyeri otot, infeksi mata merah, dan mata berair. Apabila penyakit tidak terdeteksi tepat waktu, penderitanya akan koma. Jika rumahmu masih tergenang air, hindari berjalan terlalu lama di air. Gunakan sepatu bot karet setiap kali kamu berjalan di air. Berenang di genangan air banjir? Itu ide buruk!

4. Hepatitis A

Hepatitis A
Hepatitis A (Sumber: Wikipedia)

Hepatitis A adalah peradangan sel-sel hati yang menyebabkan hati berfungsi tidak normal. Penyakit tersebut disebabkan oleh makanan yang tidak higienis dan tidak dimasak dengan baik.

Gejala umum yang bisa dikenali dari Hepatitis A adalah kehilangan napsu makan, sakit perut, mata kuning, hingga demam. Selalu makan dan minum dari bahan yang bersih dan sudah dimasak. Jangan berbagi minum yang sama dengan orang lain.

5. Demam Berdarah

Demam Berdara
Demam berdarah (Sumber: Pacific Medical Training ACLS)

Seperti yang sudah banyak diketahui, Demam Berdarah Dengue disebabkan oleh virus aedes aegypti. Virus ini dibawa oleh nyamuk dengan nama yang sama, nyamuk aedes aegypti. Penyakit ini paling banyak terjadi saat curah hujan sedang tinggi.

Gejala umum yang bisa ditimbulkan dari demam berdarah adalah kurangnya nafsu makan, muntah, nyeri otot, kulit kemerahan, dan bercak pada kulit. Pastikan untuk selalu menggunakan krim atau semprotan anti nyamuk untuk menghindari gigitan nyamuk.

#Banjir #Korban Banjir #Banjir Jakarta
Bagikan
Ditulis Oleh

Iftinavia Pradinantia

I am the master of my fate and the captain of my soul

Berita Terkait

Indonesia
Antisipasi Banjir Rob Lebih dari Setengah Meter, BPBD DKI Siapkan 257 Lokasi Pengungsian untuk Warga Jakarta Utara
Disiapkan 257 lokasi pengungsian (kapasitas 39.599 orang) dan 600 pompa, serta logistik untuk antisipasi genangan 50 cm di 11 kelurahan rawan.
Angga Yudha Pratama - 6 menit lalu
Antisipasi Banjir Rob Lebih dari Setengah Meter, BPBD DKI Siapkan 257 Lokasi Pengungsian untuk Warga Jakarta Utara
Indonesia
Banjir Lahar Semeru Bikin Ratusan Warga Terisolasi
Selain akses jalan terputus, dikabarkan juga ada enam penambang pasir yang sempat terjebak saat banjir lahar Semeru menerjang dan dua sepeda motor hanyut diterjang banjir, namun seluruhnya berhasil menyelamatkan diri.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 05 November 2025
Banjir Lahar Semeru Bikin Ratusan Warga Terisolasi
Indonesia
Waspada Bencana Susulan di Papua dan Papua Barat Daya, BMKG Beri Sinyal Hujan Lebat di Raja Ampat
BNPB konfirmasi 23 warga hilang akibat banjir bandang di Nduga, Papua Pegunungan. Tim gabungan terus mencari korban di Sungai Papan
Angga Yudha Pratama - Selasa, 04 November 2025
Waspada Bencana Susulan di Papua dan Papua Barat Daya, BMKG Beri Sinyal Hujan Lebat di Raja Ampat
Indonesia
Pramono Janji Perbaiki Tanggul Baswedan yang Jebol 40 Meter
Perbaikan itu hanya sebagai upaya penanganan jangka pendek.
Dwi Astarini - Selasa, 04 November 2025
Pramono Janji Perbaiki Tanggul Baswedan yang Jebol 40 Meter
Indonesia
Musim Hujan Ekstrem, Anggota Dewan PSI Nilai Pramono Gamang Pilih Kebijakan Hiburan atau Penanganan Banjir
Banyak program yang terkesan hanya menghibur warga DKI Jakarta
Dwi Astarini - Selasa, 04 November 2025
Musim Hujan Ekstrem, Anggota Dewan PSI Nilai Pramono Gamang Pilih Kebijakan Hiburan atau Penanganan Banjir
Indonesia
Air Laut Mau 'Ngelunjak' ke Daratan, Dinas SDA DKI Siapkan Ribuan Pompa dan Pasukan Biru di Pesisir Jakarta
Dinas SDA DKI Jakarta siagakan 1.187 unit pompa dan Pasukan Biru untuk antisipasi banjir rob di pesisir Jakarta 6-9 November 2025
Angga Yudha Pratama - Selasa, 04 November 2025
Air Laut Mau 'Ngelunjak' ke Daratan, Dinas SDA DKI Siapkan Ribuan Pompa dan Pasukan Biru di Pesisir Jakarta
Indonesia
Rekor Tercepat 6 Jam, Target Pramono Semua Banjir di Jakarta Harus Surut Kurang dari Sehari
Gubernur mengungkapkan pengalaman terakhir penanganan banjir menunjukkan genangan bisa diatasi dengan rekor tercepat hanya dalam waktu sekitar enam jam.
Wisnu Cipto - Selasa, 04 November 2025
Rekor Tercepat 6 Jam, Target Pramono Semua Banjir di Jakarta Harus Surut Kurang dari Sehari
Indonesia
Siaga 'Banjir Akbar'! Selain Curah Hujan Lokal, Limpasan Air dari Puncak Hingga Fenomena Bulan Purnama Jadi Ancaman Serius Jakarta
Ancaman lain adalah fenomena banjir rob di kawasan pesisir utara Jakarta akibat pasang maksimum air laut yang bertepatan dengan fase bulan purnama dan perigee
Angga Yudha Pratama - Selasa, 04 November 2025
Siaga 'Banjir Akbar'! Selain Curah Hujan Lokal, Limpasan Air dari Puncak Hingga Fenomena Bulan Purnama Jadi Ancaman Serius Jakarta
Indonesia
Tim Pelangi, Garda Terdepan Andalan Jakarta Hadapi Cuaca Ekstrem
Tim Pelangi terdiri dari gabungan berbagai dinas di Jakarta, termasuk Dinas Sumber Daya Air, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Pertamanan, hingga Satpol PP.
Wisnu Cipto - Selasa, 04 November 2025
Tim Pelangi, Garda Terdepan Andalan Jakarta Hadapi Cuaca Ekstrem
Indonesia
Jakarta Siaga Banjir Akhir Tahun, Pramono Siapkan 5 Strategi
Posisi geografis Jakarta berada di dataran rendah dan dialiri 13 sungai membuatnya selalu berisiko mengalami banjir.
Wisnu Cipto - Selasa, 04 November 2025
 Jakarta Siaga Banjir Akhir Tahun, Pramono Siapkan 5 Strategi
Bagikan