Apakah Cara Mandi Kamu sudah Betul?


Ada kebiasaan mandi yang justru membuat kulit jadi rusak.(Pixabay/PublicDomainPictures)
KAMU mungkin pernah merasakan kalau sehabis mandi malah jadi tak karuan. Kulit justru terasa lebih kering atau terasa gatal, atau rambut malah jadi lepek meskipun baru keramas.
Banyak faktor penyebabnya, bisa jadi ada yang salah dengan sabun dan sampo, atau malah ada yang salah dengan cara mandi kita? Ingat, cara mandi juga akan memengaruhi kesehatan dan kebersihan kulit.
Tujuan mandi adalah untuk membersihkan tubuh dari segala kotoran. Dalam perkembangannya, mandi tidak lagi jadi sekadar rutinitas pembersihan tubuh. Mandi juga menjadi sarana untuk relaksasi diri dari segala kepenatan.
Apakah cara dan teknik mandi kita sudah tepat? The list mengungkapkan kebiasaan mandi yang harus dihindari agar kulit tak jadi kering dan rusak.
Baca Juga:

Waktu
Kita pasti berpikir, semakin lama mandi, maka tubuh akan semakin bersih dan penampilan lebih menakjubkan. Jangan salah sangka. Menghabiskan waktu terlalu lama di bawah shower akan membuat kulit kering, apalagi jika mandi dengan menggunakan air panas. Mandi terlalu lama juga bisa menyebabkan kulit kita jadi lebih sensitif dan dapat memperburuk kondisi kulit, seperti ruam dan eksim.
Handuk
Mengeringkan tubuh dengan benar merupakan salah satu cara menjaga kulit tetap terawat. Akan lebih baik jika kita menggunakan cara menepuk-nepuk handuk ke kulit. Jangan menggosok-gosok handuk ke tubuh. Menggosok handuk terlalu kuat ke kulit akan membuat kulit jadi kering dan rusak.
Begitu juga dengan rambut yang dikeringkan dengan cara memeras atau menyekanya untuk menghilangkan air. Jangan menggosok-gosok handuk ke rambut, hanya akan membuat rambut jadi pecah-pecah dan rusak. Sebaliknya, biarkan rambut kering secara alami.
Baca Juga:

Sabun
Jangan menggunakan sabun yang terlalu keras atau kandungannya cenderung dapat merusak kulit seperti iritasi. Begitu juga dengan scrub yang terlalu keras yang dapat merusak kondisi kulit. Setelah mandi sebaiknya menggunakan menggunakan pelembap karena sabun bisa menghilangkan minyak alami pada kulit yang dapat menyebabkan kulit kering dan iritasi.
Hard water
Terkadang mandi di gym atau mandi di tempat lain saat sedang bepergian bisa membuat kita merasakan sensasi lain. Seperti rambut jadi 'mengeras' dan kusut. Kemudian kulit terasa sangat kesat dan kering. Bisa jadi, kita mandi menggunakan hard water. Hard water adalah air yang mengandung kandungan mineral yang tinggi. Kandungannya tinggi itu dapat mengiritasi kulit dan meninggalkan penumpukan di rambut. Cara untuk mengetahuinya adalah dengan mencium airnya, jika berbau belerang maka bisa jadi adalah hard water. (Mrf)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak

Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian

DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong

Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut

Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat

Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular

Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran

Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar

Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional

Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
