Aksi DPC Gerindra Jaktim Tuntut Pemecatan M Taufik Berbuntut Panjang

Zulfikar SyZulfikar Sy - Kamis, 21 Juli 2022
Aksi DPC Gerindra Jaktim Tuntut Pemecatan M Taufik Berbuntut Panjang

Ilustrasi - Bendera Gerindra. (Foto: MP/Dicke Prasetia)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Keputusan DPC Gerindra Jakarta Timur yang menggugat Ketua Umum (Ketum) Prabowo Subianto ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan karena tak kunjung memecat M Taufik dari keanggotaan.

Menyikapi sikap DPC Jaktim itu, Wakil Ketua DPD Gerindra DKI Jimmy Alexander Turangan berkomentar, manuver politik DPC Gerindra Jaktim yang menggugat Prabowo lantaran tidak segera mendepak Taufik dari partai tidak beralasan.

"Apa urusannya DPC Jaktim menggugat Dewan Pembina Dan DPP Partai Gerindra soal keputusan MKP Gerindra yang belum dijalankan oleh DPP Gerindra. Emang dia itu siapa sampai-sampai menekan DPP apalagi sampai menggugat ke pengadilan," ujar Jimmy dalam keterangan tertulisnya, Kamis (21/7).

Baca Juga:

Riza Minta Anggotanya di Jaktim Manut dengan Prabowo Soal Nasib M Taufik

Manuver DPC Jaktim itu, kata dia, justru semakin membuat terang awal mula pemecatan M Taufik oleh Mahkamah Kehormatan Partai (MKP) Partai Gerindra. Dia menduga, munculnya keputusan MKP karena pengaduan dari DPC Jakarta Timur.

"Di sini jadi malah jelas, ternyata keputusan MKP itu muncul karena adanya pengaduan dari DPC Jaktim. Dan menurut saya, sangat aneh ketika mengadukan MT hanya karena beberapa pernyataan beliau dianggap merugikan Partai Gerindra. Dia lupa bahwa politik itu selalu dinamis, apalagi soal dukung mendukung capres atau kepala daerah yang dikatakan dia bukan dari kalangan internal partai," ungkapnya.

Dia mengungkapkan, banyak contoh di mana partai politik tak mencalonkan kadernya baik pada pilpres maupun pilkada. Hal itu sesuatu yang lumrah. Apalagi, kontestasi pilpres dan pilkada DKI masih lama.

"Sudah banyak contohnya kalau dalam pemilihan capres atau kepala daerah tidak melulu harus diambil dari kader partai. Apalagi saat in Partai Gerindra belum ada deklarasi resmi untuk mendukung siapa untuk menjadi capres dan juga kepala daerah tertentu," katanya.

Sebelumnya diketahui bahwa DPC Partai Gerindra Jaktim menggugat DPP Gerindra agar memecat M Taufik. Mereka menggugat lantaran DPP Gerindra belum memecat M Taufik sebagaimana putusan Majelis Kehormatan Gerindra.

Baca Juga:

Respons M Taufik Dengar Giring Ingin Maju di Pilgub DKI 2024

Gugatan itu dilayangkan oleh Ketua DPC Gerindra Ali Hakim Lubis dan Sekjen DPC Gerindra Jaktim Faisal S Nata. Sedangkan Tergugat I Dewan Pembina Gerindra dan Tergugat II Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Gerindra.

"Saya sih maklum saja menanggapi Ali Lubis. Yang bersangkutan baru beberapa tahun menjabat jadi ketua DPC. Dia tahu enggak sih waktu dulu sejarah Gerindra mendukung Jokowi-Ahok itu diambil dari mana, dan juga dia lupa ketika itu dia pernah meminta Anies mundur hingga ditegur oleh DPP karena jelas yang mengusung Anies itu juga dari DPP sendiri. Di setiap partai juga pasti ada dinamikanya," katanya.

Mantan anggota DPRD DKI itu justru meminta DPP memecat Ali Hakim Lubis, penggugat Prabowo Subianto itu. Sebab, kata dia, manuver kader Gerindra Jakarta Timur itu justru semakin membuat keruh partai.

"Atas semua kelakuan dia, saya justru meminta DPP untuk memecat dia dari ketua DPC," pungkasnya. (Asp)

Baca Juga:

DPD DKI Gerindra Tunggu Surat Pemecatan M Taufik dari DPP

#Gerindra #Politikus Partai Gerindra M Taufik
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Sekjen Gerindra Dukung Usulan Soeharto dan Gus Dur Jadi Pahlawan Nasional
Sekjen Partai Gerindra Sugiono menyatakan dukungan agar Soeharto dan Abdurrahman Wahid (Gus Dur) dianugerahi gelar pahlawan nasional karena jasa besar mereka bagi Indonesia.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 07 November 2025
Sekjen Gerindra Dukung Usulan Soeharto dan Gus Dur Jadi Pahlawan Nasional
Indonesia
Legislator Gerindra Tuntut KAI Tutup Perlintasan Sebidang yang tak Penuhi Standar
Banyaknya perlintasan sebidang yang masih belum memenuhi standar keamanan menjadi salah satu faktor risiko tingginya angka kecelakaan.
Dwi Astarini - Rabu, 05 November 2025
Legislator Gerindra Tuntut KAI Tutup Perlintasan Sebidang yang tak Penuhi Standar
Indonesia
Budi Arie Mau Gabung Gerindra? Ahmad Muzani Bocorkan Syarat 'Gak Ribet' Jadi Anak Buah Prabowo
Ketua Dewan Kehormatan Gerindra Ahmad Muzani menyambut terbuka minat Budi Arie Projo bergabung.
Angga Yudha Pratama - Selasa, 04 November 2025
Budi Arie Mau Gabung Gerindra? Ahmad Muzani Bocorkan Syarat 'Gak Ribet' Jadi Anak Buah Prabowo
Indonesia
Anak Buah Prabowo di DPR Setuju Dukung Proyek KAI Tambah Gerbong Anyar
Fraksi Gerindra menyatakan dukungan penuh terhadap langkah KAI menambah gerbong kereta, khususnya untuk KRL di wilayah Jabodetabek.
Wisnu Cipto - Selasa, 04 November 2025
Anak Buah Prabowo di DPR Setuju Dukung Proyek KAI Tambah Gerbong Anyar
Indonesia
Minta Izin ke Projo, Budi Arie Terang-terangan Mau Merapat Gabung Gerindra
Budi Arie sampai secara terbuka meminta izin kepada relawan Projo jika suatu saat dirinya akan resmi bergabung menjadi anggota partai politik.
Wisnu Cipto - Minggu, 02 November 2025
Minta Izin ke Projo, Budi Arie Terang-terangan Mau Merapat Gabung Gerindra
Indonesia
Pasca-Putusan MKD, Gerindra Pastikan Rahayu Saraswati Tetap Jabat Wakil Ketua Komisi VII DPR
Gerindra memastikan Rahayu Saraswati yang juga keponakan Presiden Prabowo Subianto tetap menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi VII DPR RI
Wisnu Cipto - Kamis, 30 Oktober 2025
Pasca-Putusan MKD, Gerindra Pastikan Rahayu Saraswati Tetap Jabat Wakil Ketua Komisi VII DPR
Indonesia
Kader Usulkan Walkot Solo Respati Jadi Ketua DPC Gerindra, Disebut Langkah Regenerasi
Memberikan kesempatan bagi figur muda dan memiliki posisi strategis seperti Wali Kota Solo untuk membawa Gerindra lebih besar lagi di tingkat daerah.
Dwi Astarini - Senin, 13 Oktober 2025
Kader Usulkan Walkot Solo Respati Jadi Ketua DPC Gerindra, Disebut Langkah Regenerasi
Indonesia
Muzani Tegaskan Pemerintah tak Tutup Mata atas Persoalan MBG
MBG memiliki nilai luhur yang bertujuan menciptakan SDM yang unggul dan berkualitas.
Dwi Astarini - Jumat, 10 Oktober 2025
Muzani Tegaskan Pemerintah tak Tutup Mata atas Persoalan MBG
Indonesia
Prabowo Tambah Wamen hingga Kabinet ‘Gemuk’, Gerindra: Masalah dan Beban Negara Terlalu Besar
Ketua DPD Partai Gerindra Jakarta sebut penambahan maupun perombakan kabinet merupakan hak prerogatif Presiden Prabowo Subianto.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 10 Oktober 2025
Prabowo Tambah Wamen hingga Kabinet ‘Gemuk’, Gerindra: Masalah dan Beban Negara Terlalu Besar
Indonesia
TNI Diminta Sapu Bersih Ormas Preman yang Meresahkan dan Mengaku Terafiliasi Parpol
Masyarakat tidak boleh hidup dalam ketakutan, masyarakat perlu kehidupan yang layak
Angga Yudha Pratama - Jumat, 10 Oktober 2025
TNI Diminta Sapu Bersih Ormas Preman yang Meresahkan dan Mengaku Terafiliasi Parpol
Bagikan