Waspada! Penyakit Mematikan Mengintai Pasca Banjir Jakarta
Pihak kepolisian mengevakuasi warga terdampak banjir di Jalan Kebon Pala II, Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa (4/3). Foto: ANTARA/Siti Nurhaliza
Merahputih.com - Banjir yang melanda Jakarta dalam tiga hari terakhir bukan hanya membawa kerusakan materi, tetapi juga ancaman serius bagi kesehatan warga.
Pakar kesehatan, Prof. Tjandra Yoga Aditama mengingatkan akan bahaya leptospirosis, penyakit mematikan yang ditularkan melalui tikus.
"Tikus-tikus yang keluar dari sarangnya saat banjir mencemari air dengan kotoran dan urine mereka, membawa bakteri leptospira yang berbahaya," ujar Tjandra, Rabu (5/3).
Baca juga:
Pramono: Banjir Tanggung Jawab Pemerintah Jakarta, Jangan Salahkan Siapa Pun
Warga yang memiliki luka dan terpapar air banjir tercemar berisiko tinggi terinfeksi. Gejala leptospirosis, seperti demam tinggi, sakit kepala, dan nyeri otot, seringkali diabaikan, padahal penanganan cepat sangat krusial.
Tjandra menekankan pentingnya tindakan pencegahan dengan menjaga kebersihan, menghindari air banjir, dan segera cari pertolongan medis jika muncul gejala.
Selain leptospirosis, diare, ISPA, penyakit kulit, tifoid, dan DBD juga mengancam, terutama di pengungsian yang minim fasilitas.
"Jangan anggap remeh gejala apapun. Air banjir yang tercemar dan kondisi pengungsian yang padat adalah sarang penyakit," tegasnya.
Baca juga:
Duka Mendalam, Pramono Anung Melayat Balita Korban Banjir di Tebet
Pemerintah dan petugas kesehatan harus bertindak cepat dengan melakukan sosialisasi bahaya penyakit, penyediaan air bersih, dan layanan kesehatan yang memadai di pengungsian. Warga juga perlu proaktif dengan cara rebus air minum, jaga kebersihan, dan segera berobat jika sakit.
"Segera berobat ke sarana kesehatan bila sakit dengan gejala panas tiba-tiba, sakit kepala dan menggigil," ujar Tjandra.
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Nyaris 35 Ribu Orang di Kabupaten Bandung Terdampak Banjir, 3 Kecamatan Ini Paling Parah
Data Teranyar Korban Meninggal Bencana Sumatera Capai 846 Jiwa
Percepat Distribusi BBM, Pertamina Diperintahkan Pakai Motor Pasok ke Daerah Terisolir
Menteri Bahlil Janji Evaluasi Perusahaan Tambang Yang Timbulkan Bencana di Sumatera
Menteri Purbaya Sudah Siapkan Dana Tambahan Buat Penangulangan Bencana, BNPB Masih Menghitung
Banjir Rob di Jakarta Utara Makin Tinggi, Capai 40 Centimeter
UMKM Terdampak Bencana di Sumatera Bakal Dibantu, Pemerintah Mulai Lakukan Pendataan
Banyak Bupati 'Kabur' saat Aceh Hadapi Bencana Alam, Gubernur Mualem: Kalau Tak Mampu, Serahkan Jabatan!
Elit Saling Adu Opini soal Bencana Alam Sumatra, Bamsoet: Stop Saling Menyalahkan, Fokus pada Penanganan
2 KRI Dikerahkan ke Aceh Tamiang dan Sibolga, Bawa Logistik dan Layanan Kesehatan