Parenting

Masuk Kategori Normal, Berat Badan Anak Tetap Harus Dipantau

Iftinavia PradinantiaIftinavia Pradinantia - Jumat, 17 Desember 2021
Masuk Kategori Normal, Berat Badan Anak Tetap Harus Dipantau

Kenaikan berat badan tidak adekuat meskipun ideal (Sumber: Pexels/Alex Green)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

BERAT badan anak selalu menjadi fokus utama para ibu. Segala macam cara dilakukan supaya anak mencapai berat badan optimal. Mulai dari memberi makanan pendamping ASI tinggi kalori hingga melakukan screening kesehatan anak. Menurut data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018, ada sejumlah masalah kesehatan anak yang sering terjadi sehingga menjadi fokus utama untuk ditangani.

Separuh dari masalah kesehatan anak itu berkaitan dengan berat badan stagnan pada anak. "Fokus utama yang membutuhkan penanganan serius selama lima tahun terakhir adalah Berat Badan Lahir Rendah (BBLR), gizi buruk atau malanutrisi dan penyakit menular untuk anak di bawah 5 tahun, seperti infeksi saluran pernapasan akut (ISPA), pneumonia, TB paru, dan diare,” urai dr Melisa Lilisari, SpA, MKes, spesialis anak di Klinik Bamed Bintaro.

BACA JUGA:

Liburan Akhir Tahun di Rumah Juga Asyik Kok

Lebih lanjut Melisa menyebutkan aspek penting yang harus diperhatikan untuk mengetahui ada tidaknya masalah dalam tumbuh kembang anak adalah aspek pertumbuhan (pertambahan ukuran) dan aspek perkembangan.

Aspek pertumbuhan merupakan aspek fisik, yang meliputi angka seperti berat badan anak, tinggi badan anak, dan lingkar kepala anak. "Hal ini perlu dipantau setiap bulan terutama pada 2 tahun pertama untuk mendeteksi adanya gangguan pertumbuhan yang menandakan adanya permasalahan nutrisi sedini mungkin atau tidak," jelasnya. Apabila terdeteksi sejak dini permasalahan dapat dilakukan intervensi.

aNAK
Gerakan Tutup Mulut wajar pada anak (Sumber: Pexels/Alex Green)

Cara mengetahuinya adalah dengan memasukkan angka berat badan, tinggi badan, dan lingkar kepala pada
grafik pertumbuhan sesuai usia dan jenis kelamin. Sementara aspek perkembangan berkaitan dengan
peningkatan kemampuan atau kepintaran seorang anak yang dapat dikorelasikan dengan penilaian terhadap
maturitas fungsi organ atau kualitas organ anak. "Ada empat komponen yang harus dinilai apakah anak berkembang sesuai dengan tahapan pencapaian anak seusianya dengan penilaian: motorik kasar, motorik halus,
kemampuan komunikasi atau berbicara, sosial dan kemandirian,” papar Melissa.


Untuk menilai pertumbuhan dan perkembangan anak sesuai atau tidak dengan anak seumurannya dan untuk
mendeteksi secara dini adanya gangguan pertumbuhan dan perkembangan, sudah pasti akan dilakukan oleh
dokter spesialis anak ketika kunjungan biasa atau kunjungan vaksinasi. Jika tidak memungkinkan, orangtua juga dapat membantu memantau tumbuh kembang dengan memasukkan penilaian ke dalam aplikasi resmi oleh Ikatan Dokter Anak Indonesia, Primaku yang dapat didownload secara bebas.

Dengan cara itu, orangtua dapat memastikan apakah pertumbuhan dan perkembangan anaknya sudah baik atau belum. Pemberian nutrisi yang baik untuk anak juga harus diberikan pada masa pertumbuhan. "Pada prinsipnya nutrisi anak yang sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan adalah komponen makronutrien yaitu karbohidrat, protein, lemak, dan komponen mikronutrien (berbagai jenis mineral dan vitamin yang terkandung dalam sayur dan buah yang beragam),” jelasnya.

Berat badan anak
Kandungan mikronutrien pada sayuran (Sumber: Pexels/Alex Green)

Satu hal yang membuat para orang tua dilema terkait berat badan anaknya adalah ketika berat badan anak masuk kurva hijau tetapi berat badannya cenderung stagnan atau bahkan turun dibandingkan bulan sebelumnya. Apakah sudah harus mendapatkan intervensi atau bersikap tenang?

"Itu artinya, kenaikan berat badan tidak adekuat sehingga kenaikan berat badannya tidak optimal lagi. Meskipun masih garis hijau kalau berat tidak optimal masuk kategori weight faltering," ucapnya.
Dirinya menyarankan perlu ada intervensi pada anak-anak yang kenaikan berat badannya tidak optimal. "Penyerapan nutrisi selama ini tidak optimal sehingga pertumbuhan juga tidak optimal. Jika dibiarkan nanti kurvanya akan datar dan justru menuju garis oranye," tukasnya.
#Parenting #Anak #Gizi Anak #Anak Kecil #MPASI #MPASI Anak
Bagikan
Ditulis Oleh

Iftinavia Pradinantia

I am the master of my fate and the captain of my soul

Berita Terkait

Indonesia
Datangi Polda Metro, KPAI Kawal Ratusan Anak yang Ditangkap Saat Demo 25 Agustus
KPAI sudah tiba di Polda Metro Jaya sejak pagi tadi untuk mengawasi proses pemeriksaan terhadap ratusan anak yang diamankan karena terlibat unjuk rasa depan Gedung.
Wisnu Cipto - Selasa, 26 Agustus 2025
Datangi Polda Metro, KPAI Kawal Ratusan Anak yang Ditangkap Saat Demo 25 Agustus
Berita Foto
Aksi Anak-anak Ikuti Karnaval Meriahkan HUT ke-80 Kemerdekaan RI di Jakarta
Anak-anak dengan penuh keceriaan mengikuti pawai karnaval HUT ke-80 Republik Indonesia di Kawasan Juraganan, Grogol Utara, Jakarta, Sabtu (23/8/2025).
Didik Setiawan - Sabtu, 23 Agustus 2025
Aksi Anak-anak Ikuti Karnaval Meriahkan HUT ke-80 Kemerdekaan RI di Jakarta
Indonesia
Kisah Pilu Bocah Sukabumi Meninggal Akibat Cacing, Pemerintah Akui Layanan Kesehatan Masih Pincang
Program pemerintah sebenarnya lengkap, tinggal bagaimana memastikan petugas lapangan benar-benar aktif
Angga Yudha Pratama - Jumat, 22 Agustus 2025
Kisah Pilu Bocah Sukabumi Meninggal Akibat Cacing, Pemerintah Akui Layanan Kesehatan Masih Pincang
Fun
Liburan Bersama Anak di Kolam Renang: Seru, Sehat, dan Penuh Manfaat
Periode libur long weekend di Agustus ini jadi saat yang tepat untuk mengunjungi kolam renang.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 17 Agustus 2025
Liburan Bersama Anak di Kolam Renang: Seru, Sehat, dan Penuh Manfaat
Indonesia
Tak hanya Melarang Roblox, Pemerintah Dituntut Lakukan Reformasi Literasi Digital untuk Anak-Anak
Perlu diiringi dengan edukasi yang mencakup tiga elemen kunci yakni anak, orangtua, dan tenaga pendidik.
Dwi Astarini - Jumat, 08 Agustus 2025
Tak hanya Melarang Roblox, Pemerintah Dituntut Lakukan Reformasi Literasi Digital untuk Anak-Anak
Lifestyle
Tak Melulu Negatif, Roblox Tawarkan Manfaat Pengembangan Kreavitas untuk Pemain
Orangtua juga perlu tahu bahwa ada sisi positif dari gim daring ini.
Dwi Astarini - Jumat, 08 Agustus 2025
 Tak Melulu Negatif, Roblox Tawarkan Manfaat Pengembangan Kreavitas untuk Pemain
Berita Foto
Wajah Bahagia Anak-anak Player Escort Piala AFF 2025 Dampingi Timnas Indonesia U-23
Anak-anak player escort menyanyikan lagu Indonesia Raya bersama punggawa Timnas Indonesia U-23 dalam laga penyisihan Grup A Piala AFF U-23 2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Jum'at (18/7/2025).
Didik Setiawan - Jumat, 18 Juli 2025
Wajah Bahagia Anak-anak Player Escort Piala AFF 2025 Dampingi Timnas Indonesia U-23
Indonesia
Ingat Ya Bunda! Beri Makan Anak Jangan Hanya Fokus Pada Nasi dan Mie
Perubahan pola makan tidak cukup hanya dengan menyuruh anak, tapi harus dimulai dari kebiasaan seluruh keluarga.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 16 Juli 2025
Ingat Ya Bunda! Beri Makan Anak Jangan Hanya Fokus Pada Nasi dan Mie
Indonesia
Pelaku Pelecehan Penumpang Anak Citilink Terancam 15 Tahun Bui, Kondisi Korban Masih Trauma
Aksi pelecehan terjadi di dalam pesawat Citilink dengan nomor penerbangan QG 9669 rute Denpasar-Jakarta pada hari Senin (14/7) malam
Wisnu Cipto - Rabu, 16 Juli 2025
Pelaku Pelecehan Penumpang Anak Citilink Terancam 15 Tahun Bui, Kondisi Korban Masih Trauma
Indonesia
Anak di Bawah Umur di Cianjur Diperkosa 12 Orang, Polisi Harus Gerak Cepat Tangkap Buron
Aparat penegak hukum untuk bergerak cepat, tegas, dan transparan dalam mengusut tuntas kasus tersebut.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 14 Juli 2025
Anak di Bawah Umur di Cianjur Diperkosa 12 Orang, Polisi Harus Gerak Cepat Tangkap Buron
Bagikan