Warga Kampung Pulo: Kalau Enggak Banjir Ya Alhamdulillah
Suasana pemukiman di pinggiran Sungai Ciliwung, Kampung Pulo, Kelurahan Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur, Minggu (9/11). (Foto: Restu Fadilah)
MerahPutih Megapolitan - Warga di salah satu titik rawan banjir di Jakarta yaitu Kampung Pulo, Kelurahan Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur, berharap banjir tidak mengepung kampung di pinggir Sungai Ciliwung itu. Meski sebelum musim hujan datang Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah melakukan normalisai sungai, tapi pembuatan tanggul belum selesai.
Salah seorang warga Kampung Pulo Nani (55) mengaku tidak memiliki persiapan apa pun meski sudah memasuki musim hujan.
"Yah enggak ada persiapan khusus apa pun. Hanya disuruh bersih-bersih saluran air (oleh petugas desa)," kata Nani saat berbincang-bincang dengan merahputih.com, Minggu (8/11).
Nani menceritakan, banjir merupakan agenda tahunan di Kampung Pulo dan warga telah terbiasa.
"Sudah biasa, kalau enggak banjir yah alhamdulillah," katanya.
Nani menambahkan, ia baru akan membereskan barang-barang yang ada di rumahnya setelah ada pengumuman air di pintu air naik.
"Kalau belum ada pengumuman yah biasa-biasa saja," kata Nani. (rfd)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Perusahaan Diduga Langgar Tata Kelola, DPR:Konsesi HTI Harus Dievaluasi Total
112 Pasar Rakyat Terdampak Bencana Banjir di Sumatra
Korban Tewas Banjir di Sumatera Tembus Angka 990 Orang, Pencarian Masih Dilakukan
71 Ruas Jalan dan 31 Jembatan Nasional Terdampak Bencana, Pemerintah Jadikan Prioritas Perbaikan
Data Korban Banjir di Sumut Capai 343 Orang Meninggal, Terus Bertambah
Wamenkomdigi Nezar Pastikan Internet Satelit Starlink Dipastikan Gratis 1 Bulan di Daerah Bencana
Warga Bantaran Citarum Direlokasi, Pemerintah Berikan Uang Kontrak Rumah 1 Tahun
Baju Sitaan Impor Ilegal Made in Tiongkok dan Bangladesh Bakal Diberikan ke Korban Banjir
Korban Meninggal Banjir Bandang dan Longsor di Sumatra Tembus 969 Orang, Infrastruktur Rusak Parah
18 Daerah Masih Belum Aman, Status Tanggap Darurat Bencana di Sumut Diperpanjang