VEP Bisa Menjadi Solusi Kemacetan Jakarta

Fadhli Fadhli - Senin, 22 Desember 2014
VEP Bisa Menjadi Solusi Kemacetan Jakarta

Mobil Singapura harus membayar Rp 79.000 untuk izin masuk ke Malaysia pada pertengahan 2015

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih News - Belum lama ini Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, pernah mengajukan rencana mengenai pemberlakuan tarif bagi mobil yang ingin melalui jalur arteri Sudirman. Wacana ini sama seperti sistem tarif yang berlaku sejak lama di jalur utama negara Singapura. Bagi kendaraan yang tidak ingin membayar, bisa menikmati kemacetan di berbagai jalur alternatif.

Wacana ini nampaknya akan benar-benar direalisasikan, terbukti dengan mulai dibangunnya gerbang sensor di depan gedung Ratu Plaza, Jakarta Selatan. Pemberlakuan tarif dengan skala yang lebih besar nampaknya sudah dilakukan oleh Malaysia dengan program bernama Vehicle Entry Permit (VEP). Setiap kendaraan asing yang terdaftar memasuki Malaysia dari Singapura akan dikenakan tarif 20 ringgit, atau sekitar Rp 79.000. Penerapan tarif baru ini akan diberlakukan pada pertengahan tahun depan.

Wakil Menteri Transportasi Malaysia, Datuk Abdul Aziz Kaprawi mengatakan, langkah itu sejalan dengan pengumuman pada bulan Juli oleh Perdana Menteri, Datuk Seri Najib Razak, mengenai pelaksanaan VEP untuk kendaraan yang terdaftar asing yang memasuki Malaysia melalui Johor. Seperti dikutip dari Straits Times pada hari Sabtu (20/12). Dalam kutipan itu dikatakan bahwa kementerian transportasi Malaysia tengah mengerjakan "rincian pelaksanaan VEP itu di dua titik masuk di Johor, yang merupakan Causeway dan Second Link".

Datuk Abdul Aziz Kaprawi mengatakan bahwa Malaysia telah berencana untuk melaksanakan VEP pada bulan Januari, tetapi ditunda, "karena ada persiapan rinci harus dilakukan, termasuk instalasi perangkat khusus pada dua titik masuk di negara bagian". Perjalanan ke Malaysia menggunakan Causeway akan dikenakan biaya sekitar $ 13,10, yaitu sekitar Rp128.000, lima kali lebih besar dibandingkan sebelum dilakukan revisi oleh kedua belah pihak pada 1 Oktober, dilaporkan Straits Times.

Pendatang dari Singapura kini harus membayar $ 35 (Rp 345.000) per hari untuk kendaraan roda empat dan $ 4 (Rp 39.500) per hari untuk sepeda motor kecuali pada akhir pekan dan hari libur Singapura. Jika langkah ini benar akan diberlakukan di DKI Jakarta, mungkin akan dapat mengurangi kemacetan dan polusi karena banyaknya kendaraan. Hal ini tentu saja akan membuat banyak orang beralih menggunakan kendaraan umum. Jika wacana ini sudah diberlakukan, semoga saja dapat benar-benar mengatasi masalah klasik DKI Jakarta.

#Berita #News #Internasional #Nasional #Singapura #Malaysia
Bagikan
Ditulis Oleh

Fadhli

Berkibarlah bendera negerku, tunjukanlah pada dunia.

Berita Terkait

Indonesia
150 WNI Terancam Hukum Mati di Malaysia, Terlibat Narkoba Hingga Pembunuhan
KBRI Kuala Lumpur masih terus memberikan perlindungan hukum bagi ratusan WNI yang menghadapi ancaman hukuman mati.
Wisnu Cipto - Rabu, 03 Desember 2025
 150 WNI Terancam Hukum Mati di Malaysia, Terlibat Narkoba Hingga Pembunuhan
Lifestyle
“Question”, Single Emosional DOLLA tentang Pengkhianatan dan Kejujuran Hati, Simak Liriknya
“Memang ini lagu tentang menghadapi pasangan yang selingkuh, tapi lebih dari itu, ‘Question’ adalah tentang menghadapi perasaanmu sendiri."
Frengky Aruan - Senin, 01 Desember 2025
“Question”, Single Emosional DOLLA tentang Pengkhianatan dan Kejujuran Hati, Simak Liriknya
Indonesia
TKI 20 Tahun Disiksa di Malaysia, Pemerintah Jateng Ingin Segera Pulangkan ke Keluarga
Dubes Indonesia untuk Malaysia, Indra Hermono, mengatakan, saat ini Seni masih dalam pemeriksaan Kepolisian Diraja Malaysia. Proses hukum penyidikannya masih berlangsung.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 27 November 2025
TKI 20 Tahun Disiksa di Malaysia, Pemerintah Jateng Ingin Segera Pulangkan ke Keluarga
Indonesia
7 Negara Bagian Terendam, WNI Korban Banjir Malaysia Diminta Lapor KBRI
Tujuh negara bagian Malaysia terendam. Hingga Senin ini, hampir 11.000 orang terdampak, dengan Kelantan menjadi wilayah yang paling parah.
Wisnu Cipto - Selasa, 25 November 2025
7 Negara Bagian Terendam, WNI Korban Banjir Malaysia Diminta Lapor KBRI
ShowBiz
Menggerepe Ariana Grande di Pemutaran Perdana ‘Wicked: For Good’, Seorang Pria Australia Dilarang Masuk Singapura Selamanya
Johnson Wen, 26, dijatuhi hukuman sembilan hari penjara karena dianggap mengganggu ketertiban umum dan kini telah dilarang memasuki Singapura kembali.
Dwi Astarini - Selasa, 25 November 2025
Menggerepe Ariana Grande di Pemutaran Perdana ‘Wicked: For Good’, Seorang Pria Australia Dilarang Masuk Singapura Selamanya
Olahraga
Rangking FIFA Terbaru Timnas Indonesia Stagnan di 122, Kian Tertinggal dari Thailand-Vietnam-Malaysia
Malaysia mencatat perkembangan paling signifikan dengan naik 2 peringkat ke 116 Rangking FIFA terbaru
Wisnu Cipto - Kamis, 20 November 2025
Rangking FIFA Terbaru Timnas Indonesia Stagnan di 122, Kian Tertinggal dari Thailand-Vietnam-Malaysia
Indonesia
Libur Natal ke Singapura Bisa Langsung dari Semarang, Terbang Perdana 23 Desember
Bandara Ahmad Yani Semarang membuka penerbangan langsung menuju Singapura khusus pada masa libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026
Wisnu Cipto - Kamis, 13 November 2025
Libur Natal ke Singapura Bisa Langsung dari Semarang, Terbang Perdana 23 Desember
Dunia
Hari Durian Nasional Malaysia Diusulkan Tiap 7 Juli, Bareng Momen Panen Raya
DMA beralasan 7 Juli dipilih sebagai Hari Durian Nasional karena bertepatan dengan puncak musim panen durian di Malaysia.
Wisnu Cipto - Rabu, 12 November 2025
Hari Durian Nasional Malaysia Diusulkan Tiap 7 Juli, Bareng Momen Panen Raya
Dunia
Durian Diajukan Jadi Buah Nasional Malaysia, Tiap 7 Juli Hari Durian Nasional
DMA juga mengusulkan tanggal 7 Juli sebagai Hari Durian Nasional di Malaysia.
Wisnu Cipto - Rabu, 12 November 2025
Durian Diajukan Jadi Buah Nasional Malaysia, Tiap 7 Juli Hari Durian Nasional
Indonesia
MILLS Siap Taklukkan Pasar Sportswear Malaysia dengan Gandeng Terengganu FC Hingga Universal Sports
Puncak acara Trade Fair adalah peluncuran sepatu lari Hypercharge R26
Angga Yudha Pratama - Selasa, 11 November 2025
MILLS Siap Taklukkan Pasar Sportswear Malaysia dengan Gandeng Terengganu FC Hingga Universal Sports
Bagikan