Usulan Prabowo soal Pemisahan Kementerian LH dan Kehutanan Dinilai Langkah Strategis
Ekonom Senior Rizal Ramli saat ditemui di Car Free Day Jakarta, Minggu (1/7) (Foto: Ist)
MerahPutih.com - Mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Rizal Ramli menilai usulan calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto terkait pemisahan Kementerian Lingkungan Hidup (LH) dan Kementerian Kehutanan merupakan langkah yang strategis.
"Sehingga monitoring dan enforcement lingkungan hidup semakin berwibawa dan efektif," kata Rizal melalui keterangan tertulis yang diterima MerahPutih.com, Minggu (17/02).
Menurut Rizal, selama ini berbagai kejahatan dan masalah lingkungan hidup tertutup secara institusional akibat penggabungan Kementerian Lingkungan Hidup dengan Kementerian Kehutanan oleh Pemerintah Jokowi.
"Bukti yang paling kasat mata adalah nilai kerusakan lingkungan PT Freeport sebesar Rp 185 triliun bisa dihapuskan oleh pemerintah," ujar dia.
Selain persoalan limbah Freeport, Rizal juga menilai berbagai potensi pelanggaran lingkungan hidup juga menjadi kurang transparan akibat digabungnya Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
"Belum lagi berbagai potensi pelanggaran lingkungan hidup dalam kasus reklamasi, dan pembakaran hutan menjadi kurang transparan. Lebih banyak membawa kepentingan pengusaha besar ketimbang kepentingan generasi yang akan datang," ungkapnya.
Ekonom senior ini juga menyayangkan pernyataan Jokowi yang menganggap penggabungan Kementerian Lingkungan dan Kehutanan merupakan hal yang wajar.
"Karena di negara-negara lain Kementerian Lingkungan Hidup berdiri sendiri, sehingga mereka bisa efektif jika terjadi pelanggaran," pungkas Rizal. (Pon)
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Penanganan Masih Kurang, Prabowo Minta Maaf kepada Korban Banjir Sumatra
Prabowo Angkat Suara soal Bencana Sumatra: Jangan Tebang Pohon Sembarangan dan Jaga Alam Sebaik-baiknya
Pulang dari Rusia, Prabowo Langsung Terbang ke Medan Cek Bencana di Sumatera
Diundang Prabowo ke Indonesia, Presiden Putin: Terima Kasih Saya Akan datang
Bonus Atlet SEA Games 2025 Dipastikan Utuh, Ketum IWbA: Rp 1 Miliar dari Presiden Prabowo Sudah Disiapkan
Pergi Umrah saat Wilayahnya Dilanda Bencana, Mirwan MS Minta Maaf dan Janji Bertanggung Jawab
Prabowo hingga Pejabat Diminta Berkantor Sementara di Sumatra, Komisi XI DPR: Kehadiran Presiden Jadi Faktor Kunci
Pemulihan Infrastruktur Aceh, Prabowo Cek Langsung Pemasangan Jembatan Bailey
Prabowo Gelar Rapat Terbatas di Aceh, Bongkar Taktik Penanganan Banjir Terkini
Prabowo Kembali Landing di Tanah Rencong, Pastikan Bantuan Logistik Tepat Sasaran