Usai Pesta Miras, Remaja Ini Menghadap Malaikat Maut


Ilustrasi mayat. (Istimewa)
MerahPutih.com - Usai melakukan pesta minuman keras (miras), Suli seorang pemuda asal Desa Sende, Kecamatan Arjawinangun, Cirebon, akhirnya bertemu dengan malaikat pencabut nyawa.
Kematian Suli diketahui akibat dianiaya kawannya sendiri yang bernama Mus, saat melakukan pesta miras pada Selasa (2/1) malam. Suli tewas karena sabetan benda tajam Mus yang membabi buta saat berkelahi dengannya.
"Saya khilaf. Ketika Suli menumpahkan minuman, saya marah. Kami terlibat percekcokan hingga akhirnya terjadi perkelahian. Mungkin karena pengaruh miras," kata Mus kepada wartawan di Cirebon, Rabu (3/1).
Berdasarkan pengakuannya, setelah terjadi perkelahian pelaku kemudian pulang ke rumah untuk mengambil sebilah golok untuk menumpahkan amarahnya dengan membacok tubuh korban.
Akibat dari bacokan tersebut, Suli mengalami luka parah. Beberapa rekan korban menolong hingga akhirnya Suli dibawa ke Rumah Sakit Arjawinangun. Namun, setelah dua hari dirawat, nyawa Suli tidak dapat diselamatkan.
Kapolres Cirebon, AKBP Risto Samodra melalui Kasat Reskrim, AKP Reza Arifian membenarkan pembacokan hingga menimbulkan korban meninggal dunia. Pihaknya sudah mengamankan pelaku yang mengakui tindakannya.
"Peristiwa penganiyaan itu akibat pengaruh miras. Kami sedang mengusut tuntas dengan melakukan pemeriksaan saksi dan pelaku. Kami mengimbau agar para remaja jangan pesta miras karena membahayakan," kata Reza. (Mauritz)
Bagikan
Berita Terkait
Oknum TNI Ditangkap dan Ditetapkan Jadi Tersangka Kasus Pembunuhan Kacab BRI

Jejak Hitam Otak Pembunuhan Kacab BRI: Pernah Dipenjara Karena Pemalsuan Ijazah Paket C

Sindikat Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang BRI Gunakan Tim Pemantau dan IT

Pengusaha Dwi Hartono Diduga Jadi Otak Pelaku Penculikan Kepala Cabang BRI, Polisi: Dia Aktor Intelektual

Polisi Masih Kembangkan Kasus Dugaan Pembunuhan Kacab BRI, Bakal Ada Tersangka Baru?

RS Polri Lakukan Pemeriksaan Toksikologi Jenazah Kacab BRI, Ungkap Detik-Detik Penemuan Jenazah Hingga Penangkapan Empat Tersangka

Hasil Autopsi RS Polri Ungkap Penyebab Korban Meregang Nyawa Secara Tak Wajar Akibat Kekurangan Oksigen dan Tanda-tanda Kekerasan

Polisi Ungkap Peran Komplotan yang Tewaskan Kepala Cabang BRI, dari Menculik hingga Membunuh Korban

Kompolnas Datangi Polda Metro Jaya untuk Evaluasi Penanganan Kasus Kematian Diplomat Arya Pangayunan

Kompolnas Telisik Kondisi Kunci dan CCTV di TKP Kematian Diplomat Muda Arya Daru Pangayunan
