Kuliner

Umakite, Tempat Ngopi Sultan Banten di Serang

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Senin, 07 Desember 2020
Umakite, Tempat Ngopi Sultan Banten di Serang

Umakite fokus dengan menu sajian lokal khas Banten. (Foto: MP/De Sucitra)

Ukuran:
14
Audio:

SEJUMLAH kafe menjamur di Serang sejak satu dekade ke belakang. Merahputih.com mendapatkan informasi tentang seringnya Sultan Ratubagus Hendrabambang Wisanggeni menikmati kopi di salah satu kafe tersebut.

Dia kerap ngopi di kafe bernama Umakite. Uma berasal dari bahasa Jawa Serang "Umah" yang berarti rumah, dan "kite" yang berarti kita.

Baca juga:

Anti Pulang Cepat, 5 Tipe Pelanggan Kafe yang Betah Nongkrong Berjam-jam

Kafe yang berlokasi di belakang Polsek Taktakan, Serang itu nampak sepi ketika merahputih.com berkunjung pada Sabtu (05/12) selepas magrib. Hanya ada sepasang anak muda yang duduk di sebelah rak buku, dan gerimis belum selesai.

Uma berasal dari bahasa Jawa Serang "Umah" yang berarti rumah, dan "kite" yang berarti kita (Foto: MP/De Sucitra)

Dari tampilan, kafe ini sangat sederhana. Merahputih.com langsung duduk dan meminta menu untuk memeriksa. Barangkali ada menu spesial di tempat ini yang menjadi alasan Kanjeng Sultan sering berkunjung ke sini.

Menu-menunya sangat menarik, kafe ini fokus dengan kopi lokal. Hal itu terlihat dari jenis kopi yang dipilih, yaitu kopi single origin Bukit Kuru. Kopi ini ditanam petani Baduy, Banten Selatan. Ada pula kopi single origin Cinangka yang ditanam para petani wilayah Anyer.

Sementara untuk panganan, menyajikan menu khas Banten seperti bontot yang berkembang di wilayah pesisir Banten. Lalu ada gemblong yang jadi menu wajib orang Banten saat hari raya tiba. Tidak ketinggalan rawuan, camilan khas Cilegon Kota Baja.

Dari Nadia, salah satu staff Umakite, merahputih.com mendapatkan pengakuan bahwa benar Sang Sultan Banten sering berkunjung ke Kafe Umakite. "Kanjeng Sultan ke sini biasanya seminggu dua kali," ujarnya.

Baca juga:

4 Kafe Berkonsep Perpustakaan Unik, Apa Saja?

Kanjeng Sultan sering ke kafe ini seminggu dua kali. (Foto: MP/De Sucitra)

Ia juga mengatakan biasanya Sang Sultan memesan Kopi Netes dari kopi single origin Bukit Kuru, atau Bandrek. "Itu aja sih, sambil cemal-cemil bontot atau rawuan," ungkapnya.

Selain itu, kafe ini menyediakan bermacam jamu dan herbal produksi tangan ahli herbal Kesultanan Banten. Jamu tersebut dipajang di etalase mereka.

Di kunjungan ini, tak lama terlihat sekelompok anak muda datang memesan cascara dan godoh gedang. Kafe ini benar-benar cocok untuk bersantai di tengah rintik hujan.

Artikel ini merupakan hasil laporan De Sucitra, kontributor MP wilayah Serang/Banten dan sekitarnya.

Baca juga:

Ciptakan Kenangan Manis di Negeri Jiran, Cobain 4 Kafe Dessert di Johor Bahru Ini

#Wisata Indonesia #Kota Serang Banten #Kopi #Kedai Kopi #Travel #Kuliner
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.

Berita Terkait

Indonesia
Jeritan UMKM di District Blok M, Harga Sewa Naik Langsung Bikin Tenant Cabut
UMKM kini menjerit di District Blok M, Jakarta Selatan. Kenaikan harga sewa menjadi alasan mengapa banyak tenant yang cabut.
Soffi Amira - Rabu, 03 September 2025
Jeritan UMKM di District Blok M, Harga Sewa Naik Langsung Bikin Tenant Cabut
Lifestyle
Menemukan Ketenangan dan Cita Rasa Bali di Element by Westin Ubud, Momen Sederhana Jadi Istimewa
Element by Westin Ubud menawarkan ketenangan hingga cita rasa Bali. Momen sederhana bisa jadi istimewa jika dihabiskan di resort ini.
Soffi Amira - Selasa, 26 Agustus 2025
Menemukan Ketenangan dan Cita Rasa Bali di Element by Westin Ubud, Momen Sederhana Jadi Istimewa
Travel
Airbnb & SEVENTEEN Hadirkan Pengalaman Eksklusif di Seoul, LA, dan Tokyo, Bikin Pengalaman tak hanya Konser Biasa
Airbnb Experiences ini mulai diluncurkan Kamis (21/8) di Seoul dan akan segera hadir di Los Angeles dan Tokyo, bertepatan dengan tur mendatang SEVENTEEN, ‘SEVENTEEN WORLD TOUR [NEW_]’.
Dwi Astarini - Kamis, 21 Agustus 2025
Airbnb & SEVENTEEN Hadirkan Pengalaman Eksklusif di Seoul, LA, dan Tokyo, Bikin Pengalaman tak hanya Konser Biasa
Kuliner
Karyawan Palsukan Tanggal Kedaluwarsa, Jaringan Ritel Jepang Hentikan Penjualan Onigiri
Pelanggaran ini dilaporkan terjadi di 23 toko di seluruh negeri, termasuk di kota-kota besar seperti Tokyo, Kyoto, dan Osaka.
Dwi Astarini - Selasa, 19 Agustus 2025
Karyawan Palsukan Tanggal Kedaluwarsa, Jaringan Ritel Jepang Hentikan Penjualan Onigiri
Kuliner
Oase Seribu Rasa di Arena Lakeside Kemayoran, Sajikan Kelezatan Nusantara dan Asia Tenggara dengan Sentuhan Modern
Gerai ke-10 Seribu Rasa ini telah resmi dibuka pada 16 Agustus.
Dwi Astarini - Selasa, 19 Agustus 2025
Oase Seribu Rasa di Arena Lakeside Kemayoran, Sajikan Kelezatan Nusantara dan Asia Tenggara dengan Sentuhan Modern
Kuliner
Berburu Promo Makanan di 17 Agustus, dari Potongan Harga sampai Tebus Murah
Berbagai promo menarik makan dan minuman mewarnai perayaan HUT ke-80 kemerdekaan RI.
Dwi Astarini - Minggu, 17 Agustus 2025
Berburu Promo Makanan di 17 Agustus, dari Potongan Harga sampai Tebus Murah
Kuliner
The Wolf Espresso Perpanjang Umur Ampas Kopi dalam Gelas Keramik
Proyek percontohan pembuatan gelas keramik daur ulang ampas kopi yang menggaet Pot N Pop kemudian dimulai pada Oktober 2024.
Dwi Astarini - Rabu, 13 Agustus 2025
The Wolf Espresso Perpanjang Umur Ampas Kopi dalam Gelas Keramik
Kuliner
Bertualang Rasa di Senopati, ini nih Rekomendasinya
Menawarkan berbagai pengalaman bersantap yang beragam.
Dwi Astarini - Selasa, 12 Agustus 2025
Bertualang Rasa di Senopati, ini nih Rekomendasinya
Kuliner
Gerakan ’SAPU PLASTIK’ Kumpulkan 2,5 Ton Limbah, Beri Apresiasi Pelanggan dengan Diskon 20 Persen
Gerakan yang memiliki arti ‘berSAma kumPUlkan PLASTIK’ ini diluncurkan sejak 2022 sebagai perwujudan komitmen untuk program keberlanjutan.
Dwi Astarini - Selasa, 12 Agustus 2025
 Gerakan ’SAPU PLASTIK’ Kumpulkan 2,5 Ton Limbah, Beri Apresiasi Pelanggan dengan Diskon 20 Persen
Indonesia
Reaksi Kesal Prabowo Ketika Stafnya Salah Sajikan Teh Bukan Kopi
Kopi diketahui menjadi minuman favorit Presiden Prabowo.
Wisnu Cipto - Kamis, 24 Juli 2025
Reaksi Kesal Prabowo Ketika Stafnya Salah Sajikan Teh Bukan Kopi
Bagikan