UE Kutuk Rencana Israel Perluas Pemukiman Tepi Barat Langgar Hukum Internasional

Wisnu CiptoWisnu Cipto - Jumat, 05 Juli 2024
UE Kutuk Rencana Israel Perluas Pemukiman Tepi Barat Langgar Hukum Internasional

Suasana ruang parlemen Eropa. (ANTARA/Anadolu/aa)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Uni Eropa (EU) mengutuk langkah terbaru Israel yang memperluas permukiman ilegal di Tepi Barat yang didudukinya di tengah-tengah aksi serangan mereka ke kawasan Jalur Gaza.

"Uni Eropa mengutuk rencana legalisasi lima permukiman Israel dan pengumuman ribuan unit rumah baru di Tepi Barat yang diduduki," kata Kepala Kebijakan Luar Negeri EU Josep Borrell dilansir Antara, dikutip Jumat (5/7).

"Upaya yang sedang berlangsung dan bertujuan untuk menetapkan fakta di lapangan, serta berisiko mengarah pada aneksasi de facto, harus dihentikan," bunyi pernyataan UE itu.

EU menegaskan kebijakan Israel dalam membangun permukiman di wilayah Palestina yang diduduki melanggar hukum internasional, memperburuk ketegangan, dan merusak upaya mencapai solusi dua negara. Mereka mendesak Israel untuk membatalkan keputusan tersebut.

Baca juga:

Korban Tewas Warga Palestina di Gaza Tembus 38.000 Orang

"Sejalan dengan posisi bersama yang sudah lama ada dan Resolusi Dewan Keamanan PBB, EU tidak akan mengakui perubahan pada perbatasan tahun 1967, kecuali disetujui oleh para pihak terkait," tandas pejabat tinggi UE itu.

Pekan lalu, Kabinet Israel menyetujui langkah-langkah yang bertujuan untuk melegalkan daerah-daerah permukiman di Tepi Barat. Kabinet juga setuju untuk menjatuhkan sanksi terhadap Otoritas Palestina.

Kabinet Keamanan Israel menyetujui rencana untuk menghadang pengakuan bagi negara Palestina maupun langkah-langkah lain di pengadilan internasional. Rencana tersebut mencakup tindakan terhadap Otoritas Palestina, legalisasi lima permukiman di Tepi Barat, dan penerbitan tender ribuan unit rumah baru di permukiman tersebut. (*)

#Palestina
Bagikan
Ditulis Oleh

Wisnu Cipto

Berita Terkait

Dunia
Aktivis Greta Thunberg Dipukuli dan Dipaksa Cium Bendera Israel Sebelum Dideportasi
Thunberg menegaskan perlakukan buruk yang dialaminya selama ditahan otoritas militer itu jauh lebih baik daripada yang dialami warga Palestina.
Wisnu Cipto - Selasa, 07 Oktober 2025
Aktivis Greta Thunberg Dipukuli dan Dipaksa Cium Bendera Israel Sebelum Dideportasi
Indonesia
Israel Cegat Armada Global Sumud Flotilla Pembawa Bantuan untuk Gaza, DPR: Pelanggaran Hukum Internasional!
Aktivis armada Global Sumud Flotilla yang ditahan Israel merupakan sosok-sosok istimewa dari berbagai negara.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 04 Oktober 2025
Israel Cegat Armada Global Sumud Flotilla Pembawa Bantuan untuk Gaza, DPR: Pelanggaran Hukum Internasional!
Dunia
Israel Blokade Armada Global Sumud, Komisi I DPR: Serangan Terhadap Nilai-Nilai Kemanusiaan
DPR desak PBB segera bertindak menghentikan blokade Gaza dan menjamin keselamatan para aktivis internasional yang ditahan.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 03 Oktober 2025
Israel Blokade Armada Global Sumud, Komisi I DPR: Serangan Terhadap Nilai-Nilai Kemanusiaan
Dunia
Rencana Perdamaian Baru untuk Gaza, Hamas mungkin akan Menolak
Hamas menyebut rencana itu melayani kepentingan Israel dan mengabaikan kepentingan rakyat Palestina.
Dwi Astarini - Rabu, 01 Oktober 2025
Rencana Perdamaian Baru untuk Gaza, Hamas mungkin akan Menolak
ShowBiz
Paramore Tarik Musik dari Spotify Israel, Tegaskan Solidaritas Kemanusiaan
Keputusan Paramore diambil sebagai bentuk dukungan terhadap gerakan global No Music for Genocide
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 01 Oktober 2025
Paramore Tarik Musik dari Spotify Israel, Tegaskan Solidaritas Kemanusiaan
Dunia
Baliho Prabowo ‘Sejajar’ dengan PM Benjamin Netanyahu, Kemenlu RI Pastikan belum ada Pengakuan Normalisasi Hubungan dengan Israel
Tetap pada pendirian tidak akan mengakui Israel selama Palestina belum merdeka.
Dwi Astarini - Selasa, 30 September 2025
Baliho Prabowo ‘Sejajar’ dengan PM Benjamin Netanyahu, Kemenlu RI Pastikan belum ada Pengakuan Normalisasi Hubungan dengan Israel
Indonesia
Arab Saudi Gagas Koalisi Buat Dukungan Keuangan Langsung ke Ototitas Palestina
Konferensi pers tersebut dihadiri oleh para menteri luar negeri dari negara-negara Arab dan Eropa seperti Arab Saudi, Mesir, Yordania, dan Norwegia.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 26 September 2025
Arab Saudi Gagas Koalisi Buat Dukungan Keuangan Langsung ke Ototitas Palestina
Indonesia
Presiden Prabowo Siap Kirim 20 Ribu Pasukan ke Gaza, DPR: Wujud Nyata Amanat Konstitusi
Wakil Ketua Komisi I DPR menilai rencana tersebut tepat dan sejalan dengan amanat konstitusi Indonesia, khususnya Pembukaan UUD 1945.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 26 September 2025
Presiden Prabowo Siap Kirim 20 Ribu Pasukan ke Gaza, DPR: Wujud Nyata Amanat Konstitusi
Dunia
Trump Tegaskan Tak Akan Izinkan Israel Caplok Tepi Barat, Picu Ketegangan dengan PM Netanyahu
Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menyatakan tidak akan mengizinkan Israel mencaplok wilayah kawasan Tepi Barat di sepanjang Sungai Yordan.
Wisnu Cipto - Jumat, 26 September 2025
Trump Tegaskan Tak Akan Izinkan Israel Caplok Tepi Barat, Picu Ketegangan dengan PM Netanyahu
Indonesia
DPR Harap Deklarasi PBB tentang Palestina Harus Ditindaklanjuti dengan Langkah Konkret, Bukan Sekadar Seremonial!
Kita melihat Hamas telah menegaskan sikap politiknya
Angga Yudha Pratama - Kamis, 25 September 2025
DPR Harap Deklarasi PBB tentang Palestina Harus Ditindaklanjuti dengan Langkah Konkret, Bukan Sekadar Seremonial!
Bagikan